Tanggal
26 Januari
Ibadah
Malam
Pukul
18:00 - 22:00
Pengantar Ibadah
1 TUHAN, aku tidak tinggi hati, dan tidak
memandang dengan sombong; aku tidak mengejar hal-hal yang terlalu besar atau
hal-hal yang terlalu ajaib bagiku. 2 Sesungguhnya, aku telah menenangkan dan
mendiamkan jiwaku; seperti anak yang disapih berbaring dekat ibunya, ya,
seperti anak yang disapih jiwaku dalam diriku. 3 Berharaplah kepada TUHAN, hai
Israel, dari sekarang sampai selama-lamanya! (Mazmur 131:1-3)
Waktu Teduh
Meneduhkan, menenangkan, dan memusatkan
hati kepada Tuhan (1 menit).
Pujian kepada Tuhan
Memuji Tuhan dengan satu lagu pujian yang Anda pilih sendiri.
Bacaan Alkitab
15 Raja Mesir juga
memerintahkan kepada bidan-bidan yang menolong perempuan Ibrani, seorang
bernama Sifra dan yang lain bernama Pua, katanya: 16 "Apabila kamu
menolong perempuan Ibrani pada waktu bersalin, kamu harus memperhatikan waktu
anak itu lahir: jika anak laki-laki, kamu harus membunuhnya, tetapi jika anak
perempuan, bolehlah ia hidup." 17 Tetapi bidan-bidan itu takut akan Allah
dan tidak melakukan seperti yang dikatakan raja Mesir kepada mereka, dan
membiarkan bayi-bayi itu hidup. 20 Maka Allah berbuat baik kepada bidan-bidan
itu; bertambah banyaklah bangsa itu dan sangat berlipat ganda. 21 Dan karena
bidan-bidan itu takut akan Allah, maka Ia membuat mereka berumah tangga. (Keluaran
1:15-17, 20-21)
Pengantar untuk Renungan
Bagaimana kita mengisi hidup kita merupakan
pilihan yang harus kita ambil, dan pilihan itu akan menentukan masa depan kita.
Tindakan yang kita ambil di dalam hidup ini sesungguhnya tidak ditentukan oleh
orang lain namun oleh pilihan diri kita sendiri. Apakah kita akan berbuat baik
atau jahat, bersikap jujur atau berbohong, bekerja dengan rajin atau bermalas-malasan,
semuanya itu ditentukan oleh pilihan kita. Bahkan kalaupun orang memaksa kita
untuk melakukan hal yang jahat, tetap merupakan pilihan kita untuk menaati
paksaan tersebut ataupun tidak. Tentu pilihan yang benar akan mendatangkan hal
yang baik bagi diri kita.
Situasi seperti itulah yang dialami oleh
bidan-bidan yang bernama Sifra dan Pua. Seperti yang dicatat di dalam Keluaran
1, raja Mesir mengharuskan mereka agar membunuh setiap anak laki-laki yang dilahirkan
oleh perempuan Ibrani. Namun karena mereka memiliki hati yang takut akan Allah
maka mereka memilih untuk tidak melakukan perintah raja Mesir tersebut. Sebaliknya
mereka membiarkan bayi-bayi itu tetap hidup. Sebagai akibat, Allah berbuat baik
terhadap kedua bidan itu dan memberkati mereka. Artinya, bagaimana mereka
mengisi hidup mereka merupakan pilihan yang mereka ambil, dan pilihan itu menentukan
masa depan mereka.
Pertanyaan untuk Direnungkan
Ketika orang memaksa Anda untuk melakukan
hal yang jahat, apakah yang akan Anda lakukan? Mengapa demikian?
Doa Menanggapi Bacaan Alkitab
Tuhan, teguhkanlah imanku terhadap
firman-Mu. Sehingga ketika aku diperhadapkan kepada pilihan antara melakukan
kehendak manusia dengan melakukan perintah-Mu, aku akan memilih untuk menaati
perkataan-Mu. Sanggupkanlah diriku untuk membuat pilihan-pilihan yang benar
sesuai dengan tuntunan firman-Mu. Penuhilah hatiku dengan rasa takut kepada-Mu
sehingga aku mengutamakan kehendak-Mu lebih dari bujukan ataupun ancaman
manusia yang bermaksud membawa diriku menyimpang dari jalan-jalan-Mu. Tuhan, tolonglah
diriku dengan anugerah-Mu.
Ya Tuhan, Sang Penuntun yang membawaku
kepada kehidupan, aku berterima kasih kepada-Mu untuk pertolongan-Mu yang kualami
pada hari ini. Engkau telah membuka kesempatan-kesempatan yang berharga bagiku.
Dengan Roh Kudus-Mu Engkau telah menolong diriku untuk mengisi setiap
kesempatan yang Engkau berikan dengan sikap serta perbuatan yang berguna.
Sehingga dengan demikian aku dapat hidup dalam kehidupan yang mulia dan tidak
sia-sia. Aku berterima kasih untuk penyertaan-Mu di dalam setiap langkah yang
aku tempuh pada hari ini. Engkau menutup pintu yang salah dan membuka pintu
untuk jalan yang benar. Engkau menyertai diriku dengan kebaikan dan kasih
setia-Mu yang tidak berkesudahan. Di dalam nama Yesus Kristus, Tuhan dan Penuntun
hidupku, aku bersyukur dan berdoa. Amin.
Doa Syafaat
Berdoalah untuk orang-orang yang
sedang memerlukan dukungan doa Anda.
Waktu Teduh
Meneduhkan hati di hadapan Tuhan (2
menit).
Music: Bendigo Al Senor
Composer: Taizé
© Ateliers et Presses de Taizé, 71250
Taizé, France
Musik yang digunakan di audio IH dapat
dibeli:
www.exultet-solutions.com/shop/pages-main/partner_id-10/language-en/index.html
Music: Jesus, Remember Me
Composer: Jacques Berthier
© Ateliers et Presses de Taizé, 71250
Taizé, France
Musik yang digunakan di audio IH dapat
dibeli:
www.exultet-solutions.com/shop/pages-main/partner_id-10/language-en/index.html