Tanggal 25 Desember

Ibadah Pagi

Pukul 05:00 - 08:00

 

 

Pengantar Ibadah

 

4 Kiranya bangsa-bangsa bersyukur kepada-Mu, ya Allah; kiranya bangsa-bangsa semuanya bersyukur kepada-Mu. 5 Kiranya suku-suku bangsa bersukacita dan bersorak-sorai, sebab Engkau memerintah bangsa-bangsa dengan adil, dan menuntun suku-suku bangsa di atas bumi. 6 Kiranya bangsa-bangsa bersyukur kepada-Mu, ya Allah, kiranya bangsa-bangsa semuanya bersyukur kepada-Mu. (Mazmur 67:4-6)

 

 

Waktu Teduh

 

Meneduhkan, menenangkan, dan memusatkan hati kepada Tuhan (1 menit).

 

 

Pujian kepada Tuhan

 

Memuji Tuhan dengan satu lagu pujian yang Anda pilih sendiri.

 

 

Bacaan Alkitab

 

8 Di daerah itu ada gembala-gembala yang tinggal di padang menjaga kawanan ternak mereka pada waktu malam. 9 Tiba-tiba berdirilah seorang malaikat Tuhan di dekat mereka dan kemuliaan Tuhan bersinar meliputi mereka dan mereka sangat ketakutan. 10 Lalu kata malaikat itu kepada mereka: "Jangan takut, sebab sesungguhnya aku memberitakan kepadamu kesukaan besar untuk seluruh bangsa: 11 Hari ini telah lahir bagimu Juruselamat, yaitu Kristus, Tuhan, di kota Daud. 12 Dan inilah tandanya bagimu: Kamu akan menjumpai seorang bayi dibungkus dengan lampin dan terbaring di dalam palungan." (Lukas 2:8-12)

 

 

Pengantar untuk Renungan

 

Kehadiran Kristus di dunia merupakan wujud dari kasih Allah yang terbesar bagi umat manusia. Apabila kasih manusia bersifat terbatas, tidak demikian halnya dengan kasih Allah. Di dalam kasihnya yang terbatas tersebut manusia membeda-bedakan orang berdasarkan tingkat sosial mereka. Orang yang kaya dan berkedudukan tinggi seringkali diperlakukan secara istimewa, sedangkan orang yang sederhana akan diabaikannya. Namun tidak demikian halnya dengan Allah. Di dalam kasih-Nya yang tidak terbatas itu Ia tidak membedakan orang berdasarkan status sosial mereka. Melalui kehadiran Kristus di dunia Ia menunjukkan bahwa Ia bersedia untuk menerima semua orang yang datang kepada-Nya.

 

Besarnya kasih Allah ini dicatat di dalam Lukas 2. Di situ ditulis malaikat Tuhan berkata kepada para gembala yaitu bahwa Kristus, Tuhan, telah lahir sebagai "seorang bayi dibungkus dengan lampin dan terbaring di dalam palungan." Pemberitahuan ini menunjukkan bahwa Kristus telah memilih untuk lahir di tempat yang sederhana, yaitu kandang tempat palungan berada. Bila Ia lahir di istana maka hanya para bangsawan dan orang kaya yang dapat menjumpai diri-Nya. Namun karena Ia lahir di kandang maka para gembala yang sederhanapun dapat datang kepada-Nya. Hal ini menegaskan bahwa melalui kehadiran Kristus di dunia Allah bersedia menerima semua orang untuk datang dan mengalami kasih-Nya.

 

 

Pertanyaan untuk Direnungkan

 

Apabila Allah di dalam Kristus bersedia menerima semua orang, lalu apakah yang menghalangi orang untuk mengalami kasih-Nya? Mengapa demikian?

 

 

Doa Menanggapi Bacaan Alkitab

 

Bapa sorgawi, hari ini di saat orang mengingat dan merayakan kelahiran Yesus Kristus, Putra-Mu yang tunggal di dunia, aku mengucap syukur kepada-Mu. Sebab di dalam Kristus Engkau telah menunjukkan kasih-Mu dengan menerima semua orang yang datang kepada-Mu. Aku yang tidak layak untuk menghadap kepada-Mu karena keberdosaanku telah Engkau layakkan untuk berjumpa dengan Kristus di dalam iman. Perjumpaan yang menghapuskan dosa-dosaku, membuka pintu pengampunan dan pemulihan bagi hidupku. Sungguh besar anugerah-Mu bagi diriku.

 

Tuhan, aku memohon pengampunan-Mu apabila kecongkakanku telah menghalangi diriku untuk datang kepada-Mu. Ubahlah hatiku, dan baharuilah hidupku dengan anugerah-Mu. Karena anugerah-Mu itu memberikan masa depan yang baru dan indah bagi hidupku. Dengan merendahkan diri di hadapan-Mu aku menyerahkan seluruh hidupku ke dalam tangan-Mu. Aku mempercayakan hari-hari yang ada di hadapanku ke dalam kemurahan-Mu. Genapilah rancangan-Mu di dalam hidupku dan bawalah diriku kepada hari esok yang telah Engkau rencanakan bagi hidupku. Di dalam nama Yesus Kristus, Tuhan dan Juruselamatku, aku berdoa. Amin.

 

 

Doa Bapa Kami

 

9 Bapa kami yang di sorga, Dikuduskanlah nama-Mu, 10 datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga. 11 Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya 12 dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami; 13 dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami dari pada yang jahat. Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya. Amin. (Matius 6:9-13)

 

 

Waktu Teduh

 

Meneduhkan hati di hadapan Tuhan (2 menit).

 

 

Leksionari untuk Hari Ini

 

Lukas 2

Amsal 26

Ayub 32-33

 

 

 

 

Music: Bog Jest Miloscia

Composer: Taizé

© Ateliers et Presses de Taizé, 71250 Taizé, France

Musik yang digunakan di audio IH dapat dibeli: www.exultet-solutions.com/shop/pages-main/partner_id-10/language-en/index.html

 

 

Music: Jesus, Remember Me

Composer: Jacques Berthier

© Ateliers et Presses de Taizé, 71250 Taizé, France

Musik yang digunakan di audio IH dapat dibeli: www.exultet-solutions.com/shop/pages-main/partner_id-10/language-en/index.html

 


  

Tanggal 25 Desember

Ibadah Siang

Pukul 12:00 - 14:00

 

 

Pengantar Ibadah

 

Allahku dengan kasih setia-Nya akan menyongsong aku; (Mazmur 59:11)

 

 

Waktu Teduh

 

Meneduhkan, menenangkan, dan memusatkan hati kepada Tuhan (1 menit).

 

 

Bacaan Alkitab

 

12 Jika engkau melihat orang yang menganggap dirinya bijak, harapan bagi orang bebal lebih banyak dari pada bagi orang itu. 13 Berkatalah si pemalas: "Ada singa di jalan! Ada singa di lorong!" 14 Seperti pintu berputar pada engselnya, demikianlah si pemalas di tempat tidurnya. (Amsal 26:12-14)

 

 

Doa Menanggapi Bacaan Alkitab

 

Tuhan, aku bersyukur karena Engkau yang mahamulia telah rela merendahkan diri-Mu dengan datang ke dunia, hadir dan lahir sebagai seorang manusia. Tolonglah diriku untuk senantiasa hidup di dalam kerendahan hati seperti diri-Mu, dan tidak menganggap diriku sendiri bijak sehingga tidak merasa memerlukan diri-Mu. Tuhan, tolonglah juga diriku untuk tidak hidup bermalas-malasan, namun mengisi kehidupan baru yang Engkau berikan kepadaku secara bertanggung jawab, yaitu dengan hidup sesuai dengan kehendak-Mu.

 

Pada hari ini, yaitu di hari umat-Mu merayakan kelahiran-Mu, aku berdoa untuk orang-orang yang belum mengenal anugerah keselamatan yang dari pada-Mu. Pakailah diriku untuk menjadi saksi yang memberitakan kasih-Mu kepada mereka yang belum mengenal-Mu, baik melalui perkataan, perbuatan dan tingkah lakuku sehari-hari. Aku berdoa agar pada hari ini banyak orang yang menerima anugerah-Mu, sehingga masa lalu mereka yang kelam dihapuskan, dan mereka berjalan menyongsong masa depan baru yang Engkau sediakan bagi semua orang yang percaya kepada-Mu. Di dalam nama Yesus Kristus, Tuhan dan Juruselamatku, aku berdoa. Amin.

 

 

Waktu Teduh

 

Meneduhkan hati di hadapan Tuhan (2 menit).

 

 

 

 

Music: Ad te Jesu Christe

Composer: Taizé

© Ateliers et Presses de Taizé, 71250 Taizé, France

Musik yang digunakan di audio IH dapat dibeli: www.exultet-solutions.com/shop/pages-main/partner_id-10/language-en/index.html

 

 

Music: Jesus, Remember Me

Composer: Jacques Berthier

© Ateliers et Presses de Taizé, 71250 Taizé, France

Musik yang digunakan di audio IH dapat dibeli: www.exultet-solutions.com/shop/pages-main/partner_id-10/language-en/index.html

 


  

Tanggal 25 Desember

Ibadah Malam

Pukul 18:00 - 22:00

 

 

Pengantar Ibadah

 

1 Nyanyikanlah nyanyian baru bagi TUHAN, menyanyilah bagi TUHAN, hai segenap bumi! 2 Menyanyilah bagi TUHAN, pujilah nama-Nya, kabarkanlah keselamatan yang dari pada-Nya dari hari ke hari. 3 Ceritakanlah kemuliaan-Nya di antara bangsa-bangsa dan perbuatan-perbuatan-Nya yang ajaib di antara segala suku bangsa. (Mazmur 96:1-3)

 

 

Waktu Teduh

 

Meneduhkan, menenangkan, dan memusatkan hati kepada Tuhan (1 menit).

 

 

Pujian kepada Tuhan

 

Memuji Tuhan dengan satu lagu pujian yang Anda pilih sendiri.

 

 

Bacaan Alkitab

 

14 Karena Allah berfirman dengan satu dua cara, tetapi orang tidak memperhatikannya. 15 Dalam mimpi, dalam penglihatan waktu malam, bila orang nyenyak tidur, bila berbaring di atas tempat tidur, 16 maka Ia membuka telinga manusia dan mengejutkan mereka dengan teguran-teguran 17 untuk menghalangi manusia dari pada perbuatannya, dan melenyapkan kesombongan orang, 18 untuk menahan nyawanya dari pada liang kubur, dan hidupnya dari pada maut oleh lembing. (Ayub 33:14-18)

 

 

Pengantar untuk Renungan

 

Allah mengutarakan firman-Nya dengan berbagai cara, dan dengan satu tujuan yang sama yaitu untuk mendatangkan kebaikan bagi umat-Nya. Sama seperti cara orang dalam mengungkapkan isi hatinya dengan berbagai sarana. Ada yang mengutarakannya melalui nyanyian, melalui lukisan, mimik wajah dan berbagai cara lainnya. Demikian juga dengan Allah, Ia mengungkapkan isi hati-Nya yaitu dengan berfirman melalui berbagai cara. Di antaranya melalui impian, penglihatan, nubuatan dan berbagai cara lainnya. Hanya saja, kalau maksud manusia dalam berbicara tidak senantiasa demi kebaikan orang lain, maka Allah dalam berfirman adalah selalu demi kebaikan umat manusia.

 

Bahwasanya Allah mengutarakan isi hati-Nya dengan berbagai cara untuk kebaikan manusia itulah yang ditulis di dalam Ayub 33. Di situ dicatat perkataan Elihu, yaitu bahwa "Allah berfirman dengan satu dua cara." Di antaranya yaitu melalui mimpi, dan melalui teguran-teguran dalam bentuk kesukaran yang dialami manusia. Di balik semuanya itu Ia bertujuan "untuk menghalangi manusia dari pada perbuatannya, dan melenyapkan kesombongan orang, untuk menahan nyawanya dari pada liang kubur." Memang Allah menggunakan berbagai cara untuk berbicara kepada manusia, terutama melalui Yesus Kristus yang telah datang ke dunia, dengan satu tujuan yaitu untuk kebaikan manusia yang dikasihi-Nya.

 

 

Pertanyaan untuk Direnungkan

 

Sudahkah Anda menyambut Yesus Kristus, Sang Firman Allah yang hidup, di dalam kehidupan Anda? Untuk itu apakah yang telah Anda lakukan?

 

 

Doa Menanggapi Bacaan Alkitab

 

Bapa sorgawi, aku bersyukur kepada-Mu karena di dalam Yesus Kristus, Sang Firman yang hidup, yang telah rela hadir di dunia sehingga aku dapat mengalami keselamatan yang dari pada-Mu. Di dalam Yesus Kristus, Putra-Mu yang tunggal, Engkau telah menahan nyawaku dari liang kebinasaan, dan memerdekakan diriku dari maut. Dengan anugerah-Mu yang mulia Engkau telah memperdamaikan diriku dengan diri-Mu, dan memenuhi hatiku dengan damai sejahtera. Sehingga dengan demikian aku dapat hidup di dalam sukacita yang sejati, sebab Engkau telah menghapus kegelapan dari hidupku dan menerbitkan terang pengharapan bagi jiwaku.

 

Dengan merendahkan hati di hadapan-Mu di dalam iman aku menyambut kehadiran-Mu di dalam hidupku. Hadir dan penuhilah diriku senantiasa dengan Roh Kudus-Mu. Pakailah hidupku menjadi alat yang berguna untuk kerajaan-Mu. Yaitu agar melalui hidupku orang yang belum mengenal kasih-Mu akan datang dengan hati yang terbuka kepada-Mu. Supaya dengan demikian mereka juga dapat mengalami pemulihan di dalam kehidupan mereka. Kembali aku menyerahkan masa depanku ke dalam tangan-Mu. Genapilah rencana-Mu yang indah di dalam hidupku. Tuntunlah diriku untuk hidup sesuai dengan kehendak-Mu. Di dalam nama Yesus Kristus, Tuhan dan Firman Allah yang hidup, aku bersyukur dan berdoa. Amin.

 

 

Doa Syafaat

 

Berdoalah untuk orang-orang yang sedang memerlukan dukungan doa Anda.

 

 

Waktu Teduh

 

Meneduhkan hati di hadapan Tuhan (2 menit).

 

 

 

 

Music: Dans Nos Obscurites

Composer: Jacques Berthier

© Ateliers et Presses de Taizé, 71250 Taizé, France

Musik yang digunakan di audio IH dapat dibeli: www.exultet-solutions.com/shop/pages-main/partner_id-10/language-en/index.html

 

 

Music: Jesus, Remember Me

Composer: Jacques Berthier

© Ateliers et Presses de Taizé, 71250 Taizé, France

Musik yang digunakan di audio IH dapat dibeli: www.exultet-solutions.com/shop/pages-main/partner_id-10/language-en/index.html

 


  

Ibadah Harian adalah rangkaian ibadah pribadi sepanjang hari yang dilakukan dengan sengaja dalam waktu-waktu tertentu. Di dalam ibadah Harian, setiap orang didorong untuk berhenti sejenak, melambatkan tempo dan berfokus kepada Yesus. Inti dari Ibadah harian adalah memiliki relasi yang akrab dengan Tuhan dan berada bersama Tuhan.

Dengan melakukan Ibadah Harian secara teratur maka Anda sedang membangun relasi yang akrab dengan Tuhan dan semakin mengenal Tuhan. Hal inilah yang membuat Anda tetap kuat dan bertindak meskipun sedang mengalami masa-masa sulit (Daniel 11:32B). Dengan memiliki relasi yang akrab dengan Tuhan maka Anda memiliki Hidup yang produktif, Doa yang efektif dan Hidup yang mempermuliakan Tuhan

Unsur-unsur di Dalam Ibadah Harian

Paling tidak ada lima unsur utama yang harus ada dalam setiap ibadah harian :


Mempersiapkan Hati

Pujian Penyembahan

Membaca ayat Alkitab

Merenungkan Firman Tuhan

Berdoa

Ibadah harian ini dilakukan tiga kali sehari, yaitu dalam rentang waktu sebagai berikut:
Ibadah Pagi : Pukul 05.00 - 08.00
Ibadah Siang : Pukul 12.00 - 14.00
Ibadah Malam : Pukul 18.00 - 22.00

Di dalam rentang waktu tersebut setiap kali kita mengambil waktu antara 5 sampai 15 menit untuk beribadah kepada Tuhan. Panjang pendeknya waktu ini disesuaikan dengan keadaan dan kegiatan masing-masing orang.

PERSIAPAN UNTUK MELAKUKAN IBADAH HARIAN

Langkah 1: Pastikan Anda memperoleh materi Ibadah Harian . Materi tersebut dapat Anda peroleh melalui website: www.ibadahharian.net atau Apps: Ibadah Harian baik di dalam versi IOS maupun Android.

Langkah 2: Tentukan waktu dan lokasi bagi Anda untuk melakukan Ibadah Harian tanpa terganggu.

Langkah 3: Ikuti petunjuk seperti yang tertulis di dalam Materi Ibadah Harian

PANDUAN MENGGUNAKAN MATERI IBADAH HARIAN

Pengantar Ibadah: Di dalam bagian ini Anda diharapkan untuk membaca ayat sebagai pengantar untuk masuk di dalam Ibadah Harian.

Waktu Teduh Awal: Waktu teduh ini merupakan saat dimana Anda memfokuskan hati dan pikiran Anda kepada Tuhan dengan tuntunan dari ayat di dalam Pengantar Ibadah

Pujian: Pilihlah lagu pujian yang Anda ketahui yang dapat mendekatkan diri Anda kepada Tuhan

Pembacaan Ayat: Bacalah ayat yang tersedia dengan tidak terburu-buru sambil direnungkan. Jika diperlukan Anda dapat membacanya lebih dari satu kali sampai Anda menangkap pesan Firman Tuhan tersebut.

Pengantar Renungan: Bagian ini merupakan pengantar bagi Anda di dalam merenungkan Firman Tuhan yang telah Anda baca sebelumya

Pertanyaan untuk Direnungkan: Bagian ini bertujuan untuk menolong Anda di dalam merenungkan esensi dari Firman Tuhan yang telah Anda baca beserta penerapannya.

Doa menanggapi Bacaan Alkitab: Bacalah doa ini sebagai respon Anda terhadap renungan Firman Tuhan yang telah lakukan. Anda juga dapat berdoa dengan menggunakan kata-kata Anda sendiri selama doa yangAnda panjatkan sesuai dengan renungan yang telah Anda lakukan.

Doa Bapa Kami: Di dalam bagian ini Anda didorong mengucapkan doa Bapa Kami sebagai doa yang langsung diajarkan oleh Tuhan Yesus sendiri. Isi Doa Bapa Kami itu sendiri sangatlah kaya sehingga menolong kita untuk mengerti bagaimana berdoa yang benar.

Pengakuan Iman Rasuli: Bagian ini bertujuan untuk mengingatkan Anda tentang ringkasan pokok-pokok iman Kristen yang Anda percayai. Pengakuan Iman Rasuli juga akan menjadi pedoman bagi Anda agar Anda tidak diombang-ambingkan ajaran-ajaran yang menyesatkan.

Doa Syafaat: Di dalam bagian ini Anda didorong untuk berdoa bagi bangsa dan negara, orang-orang di dalam keluarga Anda dan juga orang-orang yang perlu Anda doakan.

Waktu Teduh Akhir: Anda menutup Ibadah Harian dengan berdiam diri di hadapan Tuhan

Leksionari: Bagian ini merupakan panduan bagi Anda untuk membaca seluruh Alkitab dalam satu tahun secara kronologis berdasarkan Victory Bible Reading Plan.

Ibadah Harian adalah rangkaian ibadah pribadi sepanjang hari yang dilakukan dengan sengaja dalam waktu-waktu tertentu. Di dalam ibadah Harian, setiap orang didorong untuk berhenti sejenak, melambatkan tempo dan berfokus kepada Tuhan Yesus. Inti dari Ibadah harian adalah memiliki relasi yang akrab dengan Tuhan dan berada bersama Tuhan.

Tujuan Ibadah Harian adalah untuk menciptakan ritme atau irama yang memampukan Anda untuk menghentikan kegiatan pada waktu-waktu yang ditentukan sepanjang hari supaya dapat bersama-sama dengan Tuhan. Melalui Ibadah harian, Anda akan menyadari kehadiran Allah dan bersekutu dengan Dia sepanjang hari sehingga menciptakan suatu keakraban yang nyaman dan berkelanjutan dalam hadirat Allah. Intisari dari kekristenan adalah relasi yang akrab dengan Tuhan

Dengan melakukan Ibadah Harian secara teratur maka Anda sedang membangun relasi yang akrab dengan Tuhan dan semakin mengenal Tuhan. Hal inilah yang membuat Anda tetap kuat dan bertindak meskipun sedang mengalami masa-masa sulit (Daniel 11:32B). Dengan memiliki relasi yang akrab dengan Tuhan maka Anda memiliki Hidup yang produktif, Doa yang efektif dan Hidup yang mempermuliakan Tuhan

Untuk melakukan Ibadah Harian, Anda dapat menggunakan materi Ibadah Harian sebagai panduan Anda. Materi tersebut dapat Anda peroleh di website kami: www.ibadahharian.net atau Anda dapat menginstall aplikasi Ibadah Harian baik dalam IOS maupun Android.

Ibadah Harian ini terbuka bagi siapa saja yang rindu untuk membangun relasi yang akrab dengan Tuhan.

Anda dapat melakukan Ibadah harian sebanyak tiga kali di dalam satu hari dengan rentang waktu sebagai berikut:

Ibadah Pagi : Pukul 05.00 - 08.00
Ibadah Siang : Pukul 12.00 - 14.00
Ibadah Malam : Pukul 18.00 - 22.00

Rentang waktu tersebut merupakan batas waktu yang dapat kita gunakan untuk melakukan ibadah harian. Namun tidak berarti kita harus melakukan ibadah harian selama rentang waktu tersebut. Misalkan Ibadah pagi rentang waktunya adalah 3 jam yaitu dari pukul 5 sampai 8 pagi. Tidak berarti kita harus melakukan ibadah selama 3 jam. Kita dapat melakukan ibadah pagi di antara pukul 5 sampai 8 pagi.

Anda dapat melakukan setiap ibadah harian dari 5 menit sampai 30 menit. Tidak ada batasan berapa lama waktu yang Anda gunakan untuk melakukan Ibadah Harian baik itu Ibadah Pagi, Ibadah Siang maupun Ibadah Malam.

Ibadah Harian perlu dijadwalkan dalam jadwal yang tetap supaya bila Anda tidak melakukannya Anda teringat bahwa Anda belum melakukannya. Kalau tidak ada jadwal yang tetap, maka Anda melakukannya atau tidak melakukannya tidak ada bedanya. Sebab boleh dilakukan kapan-kapan saja.Sama seperti kalau Anda ke dokter karena batuk. Anda diberi resep dan Anda beli obatnya di apotik. Di botol obat ditulis: "Diminum kalau batuk." Artinya kalau batuk baru Anda ingat untuk meminumnya. Kalau tidak batuk, ya tidak minum, tidak merasa perlu untuk minum dan tidak ingat untuk minum! Lain halnya kalau di botol obat ditulis minum tiga kali sehari sesudah makan. Setiap kali makan, pagi, siang dan malam, Anda tahu bahwa Anda punya kewajiban untuk minum obat itu. Kalau Anda belum meminumnya Anda akan tahu bahwa Anda belum melakukan kewajiban Anda.

Jika Anda berhalangan maka Anda tetap boleh melakukan Ibadah Harian. Waktunya dapat saja bergeser sedikit, namun Anda tahu pagi, siang dan malam Anda harus wajib memberikan waktu Anda untuk mengingat Tuhan.

Materi Ibadah Harian untuk dicetak atau di-print dapat Anda download atau unduh di website: www.ibadahharian.net atau Apps Ibadah Harian.

Jika melihat dari definisi dan tujuan Ibadah Harian maka kita dapat menyimpulkan bahwa melakukan Ibadah harian tidaklah sama dengan melakukan devosi atau saat teduh. Ketika Anda melakukan saat teduh atau devosi, pada umumnya, penekanannya cenderung untuk “diisi hari itu” atau “memohon sesuatu bagi kebutuhan Anda”. Namun Ibadah harian lebih kepada mengingat kehadiran Tuhan di dalam hidup Anda. Selain itu Bedanya, kalau saat teduh, di pagi hari Anda membaca Alkitab, merenungkan ayat-ayat yang Anda baca, kemudian berdoa. Selesai. Sepanjang hari seringkali Anda lupa untuk bergantung kepada Tuhan. Lupa karena memang tidak merasa ada kewajiban dan jadwal yang tetap. Tidak demikian halnya dengan Ibadah Harian. Anda punya kewajiban dan punya jadwal yang tetap.

Materi Ibadah Harian dirancang untuk dilakukan sebagai Ibadah Pribadi bukan kelompok. Namun jika diperlukan dan dirasa bermanfaat, Anda diperbolehkan menggunakannya dalam ibadah keluarga dengan melakukan beberapa penyesuaian.

Anda dapat membagikan materi Ibadah Harian kepada teman-teman Anda. Anda dapat mengarahkan teman-teman Anda untuk memperoleh materi melalui website: www.ibadahharian.net dan Apps Ibadah Harian.