Tanggal 24 Desember

Ibadah Pagi

Pukul 05:00 - 08:00

 

 

Pengantar Ibadah

 

Bangunlah, hai jiwaku, bangunlah, hai gambus dan kecapi, aku mau membangunkan fajar! (Mazmur 57:9)

 

 

Waktu Teduh

 

Meneduhkan, menenangkan, dan memusatkan hati kepada Tuhan (1 menit).

 

 

Pujian kepada Tuhan

 

Memuji Tuhan dengan satu lagu pujian yang Anda pilih sendiri.

 

 

Bacaan Alkitab

 

34 Kata Maria kepada malaikat itu: "Bagaimana hal itu mungkin terjadi, karena aku belum bersuami?" 35 Jawab malaikat itu kepadanya: "Roh Kudus akan turun atasmu dan kuasa Allah Yang Mahatinggi akan menaungi engkau; sebab itu anak yang akan kaulahirkan itu akan disebut kudus, Anak Allah. 36 Dan sesungguhnya, Elisabet, sanakmu itu, ia pun sedang mengandung seorang anak laki-laki pada hari tuanya dan inilah bulan yang keenam bagi dia, yang disebut mandul itu. 37 Sebab bagi Allah tidak ada yang mustahil." 38 Kata Maria: "Sesungguhnya aku ini adalah hamba Tuhan; jadilah padaku menurut perkataanmu itu." Lalu malaikat itu meninggalkan dia. (Lukas 1:34-38)

 

 

Pengantar untuk Renungan

 

Bagi Allah tidak ada yang mustahil, itu sebabnya tidak ada rancangan-Nya yang akan gagal. Memang semua orang harus membuat rencana di dalam hidupnya. Rencana untuk masa depan, pekerjaan, rumah tangga dan berbagai hal lainnya. Hanya saja tidak semua rencana tersebut pasti akan terwujud. Karena pada dasarnya manusia adalah makhluk yang terbatas kemampuannya. Tetapi tidak demikian halnya dengan Allah. Kuasa dan hikmat-Nya tidak terbatas. Itu sebabnya tidak ada yang mustahil bagi Dia, dan Ia sanggup mewujudkan apapun juga yang dikehendaki-Nya. Besarnya kuasa dan hikmat Allah ini mengakibatkan tidak ada rancangan-Nya yang akan gagal.

 

Besarnya kuasa dan hikmat Allah ini nampak di dalam peristiwa kelahiran Yesus seperti yang diwartakan oleh malaikat Gabriel kepada Maria dan dicatat di dalam Lukas 1. Mendengar pesan dari malaikat Tuhan bahwa ia akan mengandung dan melahirkan Sang Juruselamat, Maria berkata: "Bagaimana hal itu mungkin terjadi, karena aku belum bersuami?" Malaikat Gabrielpun menjawab: "Sebab bagi Allah tidak ada yang mustahil." Dengan kata lain, Gabriel menyatakan bahwa kuasa dan hikmat Allah adalah tidak terbatas. Allah sanggup melakukan segala perkara yang Ia kehendaki. Oleh sebab itu semua rancangan-Nya, termasuk rancangan untuk menghadirkan Yesus di dunia ini tidak akan gagal.

 

 

Pertanyaan untuk Direnungkan

 

Sudahkah Anda hidup sesuai dengan rancangan Allah yang tidak akan pernah gagal itu? Apakah buktinya?

 

 

Doa Menanggapi Bacaan Alkitab

 

Tuhan, Engkau adalah pribadi yang tidak mengenal kemustahilan. Kuasa dan hikmat-Mu tidak terbatas, sehingga Engkau sanggup melaksanakan apapun juga yang Engkau kehendaki. Oleh sebab itu tidak ada rencana-Mu yang akan gagal. Semua yang telah Engkau rancangkan pasti akan Engkau genapi pada waktunya. Sungguh berbahagialah orang yang hidup sesuai dengan rencana-Mu. Aku menyerahkan hidupku ke dalam anugerah-Mu. Bawalah diriku untuk hidup di dalam rancangan-Mu yang mulia itu. Sehingga dengan demikian aku akan berjalan bukan di dalam kegagalan, namun di dalam kehidupan yang bermakna dan yang menyenangkan hati-Mu.

 

Pagi hari ini kembali aku bersyukur kepada-Mu, karena begitu besar kasih-Mu bagi umat manusia. Di dalam kasih-Mu itu Engkau telah rela untuk hadir dan lahir di dunia ini. Engkau rela merendahkan diri-Mu, mengambil rupa seorang hamba, dan menjadi sama dengan manusia untuk menyapa diriku dengan kasih-Mu. Kasih yang mengangkat harkat hidupku, menghapuskan masa laluku yang kelam dan membentangkan hari depan yang baru bagi hidupku. Tuhan, aku menyerahkan seluruh kehidupanku di sepanjang hari ini ke dalam tangan-Mu. Tuntun dan sertailah diriku. Di dalam nama Yesus Kristus, Tuhan yang telah hadir di dunia untuk menyelamatkan umat manusia, aku berdoa. Amin.

 

 

Waktu Teduh

 

Meneduhkan hati di hadapan Tuhan (2 menit).

 

 

Leksionari untuk Hari Ini

 

Lukas 1

Amsal 25

Ayub 29-31

 

 

 

 

Music: Fiez Vous en Lui

Composer: Taizé

© Ateliers et Presses de Taizé, 71250 Taizé, France

Musik yang digunakan di audio IH dapat dibeli: www.exultet-solutions.com/shop/pages-main/partner_id-10/language-en/index.html

 

 

Music: Jesus, Remember Me

Composer: Jacques Berthier

© Ateliers et Presses de Taizé, 71250 Taizé, France

Musik yang digunakan di audio IH dapat dibeli: www.exultet-solutions.com/shop/pages-main/partner_id-10/language-en/index.html

 

 

 


  

Tanggal 24 Desember

Ibadah Siang

Pukul 12:00 - 14:00

 

 

Pengantar Ibadah

 

7 Kepada TUHAN, hai suku-suku bangsa, kepada TUHAN sajalah kemuliaan dan kekuatan! 8 Berilah kepada TUHAN kemuliaan nama-Nya, bawalah persembahan dan masuklah ke pelataran-Nya! 9 Sujudlah menyembah kepada TUHAN dengan berhiaskan kekudusan, (Mazmur 96:7-9)

 

 

Waktu Teduh

 

Meneduhkan, menenangkan, dan memusatkan hati kepada Tuhan (1 menit).

 

 

Bacaan Alkitab

 

6 Jangan berlagak di hadapan raja, atau berdiri di tempat para pembesar. 7 Karena lebih baik orang berkata kepadamu: "Naiklah ke mari," dari pada engkau direndahkan di hadapan orang mulia. 28 Orang yang tak dapat mengendalikan diri adalah seperti kota yang roboh temboknya. (Amsal 25:6-7a, 28)

 

 

Doa Menanggapi Bacaan Alkitab

 

Tuhan, Engkau adalah pribadi yang rendah hati, sehingga Engkau rela datang ke dunia, mengambil rupa seorang hamba, dan menjadi sama dengan manusia. Ajarlah diriku untuk hidup meneladani diri-Mu, yaitu dengan hidup di dalam sikap yang rendah hati juga. Sehingga dengan demikian hidupku pantas untuk disebut sebagai pengikut-Mu yang menjadi saksi-Mu di manapun diriku berada.

 

Pada siang hari ini aku memohon tuntunan dan penyertaan-Mu di dalam hidupku. Aku menyadari betapa diriku sangat memerlukan tuntunan dari hikmat-Mu di dalam membuat keputusan-keputusan yang harus kuambil di dalam hidupku. Penyertaan-Mu memberikan damai sejahtera di dalam jiwaku dan memungkinkan diriku mengalami keberhasilan di dalam semua usahaku. Kepada-Mu aku berharap, dan di dalam nama Yesus Kristus, Tuhanku, aku berdoa. Amin.

 

 

Waktu Teduh

 

Meneduhkan hati di hadapan Tuhan (2 menit).

 

 

 

 

Music: Christe Lux Mundi

Composer: Taizé

© Ateliers et Presses de Taizé, 71250 Taizé, France

Musik yang digunakan di audio IH dapat dibeli: www.exultet-solutions.com/shop/pages-main/partner_id-10/language-en/index.html

 

 

Music: Jesus, Remember Me

Composer: Jacques Berthier

© Ateliers et Presses de Taizé, 71250 Taizé, France

Musik yang digunakan di audio IH dapat dibeli: www.exultet-solutions.com/shop/pages-main/partner_id-10/language-en/index.html

 


  

Tanggal 24 Desember

Ibadah Malam

Pukul 18:00 - 22:00

 

 

Pengantar Ibadah

 

Ingatlah segala rahmat-Mu dan kasih setia-Mu, ya TUHAN, sebab semuanya itu sudah ada sejak purbakala. (Mazmur 25:6)

 

 

Waktu Teduh

 

Meneduhkan, menenangkan, dan memusatkan hati kepada Tuhan (1 menit).

 

 

Pujian kepada Tuhan

 

Memuji Tuhan dengan satu lagu pujian yang Anda pilih sendiri.

 

 

Bacaan Alkitab

 

4 Seperti ketika aku mengalami masa remajaku, ketika Allah bergaul karib dengan aku di dalam kemahku; 5 ketika Yang Mahakuasa masih beserta aku, dan anak-anakku ada di sekelilingku; 8 maka ketika aku kelihatan, mundurlah orang-orang muda dan bangkitlah orang-orang yang sudah lanjut umurnya, lalu tinggal berdiri; 9 para pembesar berhenti bicara, dan menutup mulut mereka dengan tangan; 10 suara para pemuka membisu, dan lidah mereka melekat pada langit-langitnya; 11 apabila telinga mendengar tentang aku, maka aku disebut berbahagia; dan apabila mata melihat, maka aku dipuji. (Ayub 29:4-5, 8-11)

 

 

Pengantar untuk Renungan

 

Hidup di dalam penyertaan Allah merupakan kunci dari kehidupan yang penuh dengan makna. Tentu semua orang berharap bahwa kehidupannya di dunia ini tidak akan sia-sia namun penuh dengan makna. Itulah kehidupan yang menginspirasi orang lain, bukan sekadar karena harta atau kedudukan yang dimilikinya namun karena kebahagiaan yang memenuhi hatinya. Di sinilah pentingnya penyertaan Allah di dalam hidup kita. Karena apapun yang dimiliki oleh manusia tidak menjamin kebahagiaan dalam hidupnya. Hanya Allahlah sumber kebahagiaan yang sejati. Oleh sebab itu apabila kita hidup dekat dengan Allah maka kebahagiaan yang berlimpah-limpah akan kita alami di dalam kehidupan kita.

 

Bahwasanya penyertaan Allah akan membuahkan kehidupan yang penuh dengan makna ini dapat kita lihat di dalam diri Ayub seperti yang dicatat di dalam Ayub 29. Di situ Ayub berkata bagaimana Allah bergaul karib dan menyertai dirinya ketika ia masih berusia remaja. Sebagai akibatnya, keberhasilan menyertai dirinya. Orang muda maupun yang sudah lanjut usia, bahkan para pembesarpun menghormati dia. Ia berkata: "Apabila telinga mendengar tentang aku, maka aku disebut berbahagia; dan apabila mata melihat, maka aku dipuji." Itulah kehidupan yang penuh dengan makna. Kehidupan yang tidak sia-sia karena Allah menyertai dan bergaul karib dengan diri kita.

 

 

Pertanyaan untuk Direnungkan

 

Sudahkah Anda hidup di dalam kehidupan yang penuh dengan makna? Apakah dasar dari jawaban Anda tersebut?

 

 

Doa Menanggapi Bacaan Alkitab

 

Tuhan, lebih dari semua hal yang ada di alam semesta ini, penyertaan-Mu itulah yang paling kuperlukan di dalam hidupku. Sebab hanya di dalam relasi yang akrab dengan diri-Mu sajalah aku akan mengalami kehidupan yang penuh makna dan tidak sia-sia. Aku bersyukur sebab oleh anugerah-Mu aku dapat memiliki hubungan yang karib dengan diri-Mu. Sebab sesungguhnya aku adalah manusia yang berdosa yang tidak layak untuk berada dekat dengan diri-Mu. Namun dengan anugerah-Mu Engkau telah rela hadir dan lahir di dunia untuk memulihkan relasiku dengan diri-Mu. Bahkan melaluinya Engkau menerima diriku menjadi anak-Mu. Sungguh besar kemurahan-Mu itu.

 

Aku juga bersyukur kepada-Mu untuk semua kebaikan-Mu yang telah kualami di sepanjang hari ini. Betapa berlimpah-limpahnya kasih setia-Mu di dalam hidupku. Dengan tangan-Mu yang penuh dengan kasih dan kuasa Engkau telah menopang hidupku. Dengan kesetiaan-Mu Engkau telah menuntun dan membawa diriku kepada jalan kehidupan. Sehingga dengan demikian aku tidak lagi berjalan di jalan kebinasaan, namun di dalam damai sejahtera yang berlimpah-limpah yang dari pada-Mu. Tuhan, aku menyerahkan hidupku ke dalam tangan-Mu. Di dalam iman dan pengharapan kepada-Mu aku menyongsong masa depan yang indah yang telah Engkau rencanakan bagi hidupku. Di dalam nama Yesus Kristus, Tuhan dan Juruselamatku, aku berdoa. Amin.

 

 

Doa Syafaat

 

Berdoalah untuk orang-orang yang sedang memerlukan dukungan doa Anda.

 

 

Waktu Teduh

 

Meneduhkan hati di hadapan Tuhan (2 menit).

 

 

 

 

Music: Tu Sei Sorgente Viva

Composer: Taizé

© Ateliers et Presses de Taizé, 71250 Taizé, France

Musik yang digunakan di audio IH dapat dibeli: www.exultet-solutions.com/shop/pages-main/partner_id-10/language-en/index.html

 

 

Music: Jesus, Remember Me

Composer: Jacques Berthier

© Ateliers et Presses de Taizé, 71250 Taizé, France

Musik yang digunakan di audio IH dapat dibeli: www.exultet-solutions.com/shop/pages-main/partner_id-10/language-en/index.html

 


  

Ibadah Harian adalah rangkaian ibadah pribadi sepanjang hari yang dilakukan dengan sengaja dalam waktu-waktu tertentu. Di dalam ibadah Harian, setiap orang didorong untuk berhenti sejenak, melambatkan tempo dan berfokus kepada Yesus. Inti dari Ibadah harian adalah memiliki relasi yang akrab dengan Tuhan dan berada bersama Tuhan.

Dengan melakukan Ibadah Harian secara teratur maka Anda sedang membangun relasi yang akrab dengan Tuhan dan semakin mengenal Tuhan. Hal inilah yang membuat Anda tetap kuat dan bertindak meskipun sedang mengalami masa-masa sulit (Daniel 11:32B). Dengan memiliki relasi yang akrab dengan Tuhan maka Anda memiliki Hidup yang produktif, Doa yang efektif dan Hidup yang mempermuliakan Tuhan

Unsur-unsur di Dalam Ibadah Harian

Paling tidak ada lima unsur utama yang harus ada dalam setiap ibadah harian :


Mempersiapkan Hati

Pujian Penyembahan

Membaca ayat Alkitab

Merenungkan Firman Tuhan

Berdoa

Ibadah harian ini dilakukan tiga kali sehari, yaitu dalam rentang waktu sebagai berikut:
Ibadah Pagi : Pukul 05.00 - 08.00
Ibadah Siang : Pukul 12.00 - 14.00
Ibadah Malam : Pukul 18.00 - 22.00

Di dalam rentang waktu tersebut setiap kali kita mengambil waktu antara 5 sampai 15 menit untuk beribadah kepada Tuhan. Panjang pendeknya waktu ini disesuaikan dengan keadaan dan kegiatan masing-masing orang.

PERSIAPAN UNTUK MELAKUKAN IBADAH HARIAN

Langkah 1: Pastikan Anda memperoleh materi Ibadah Harian . Materi tersebut dapat Anda peroleh melalui website: www.ibadahharian.net atau Apps: Ibadah Harian baik di dalam versi IOS maupun Android.

Langkah 2: Tentukan waktu dan lokasi bagi Anda untuk melakukan Ibadah Harian tanpa terganggu.

Langkah 3: Ikuti petunjuk seperti yang tertulis di dalam Materi Ibadah Harian

PANDUAN MENGGUNAKAN MATERI IBADAH HARIAN

Pengantar Ibadah: Di dalam bagian ini Anda diharapkan untuk membaca ayat sebagai pengantar untuk masuk di dalam Ibadah Harian.

Waktu Teduh Awal: Waktu teduh ini merupakan saat dimana Anda memfokuskan hati dan pikiran Anda kepada Tuhan dengan tuntunan dari ayat di dalam Pengantar Ibadah

Pujian: Pilihlah lagu pujian yang Anda ketahui yang dapat mendekatkan diri Anda kepada Tuhan

Pembacaan Ayat: Bacalah ayat yang tersedia dengan tidak terburu-buru sambil direnungkan. Jika diperlukan Anda dapat membacanya lebih dari satu kali sampai Anda menangkap pesan Firman Tuhan tersebut.

Pengantar Renungan: Bagian ini merupakan pengantar bagi Anda di dalam merenungkan Firman Tuhan yang telah Anda baca sebelumya

Pertanyaan untuk Direnungkan: Bagian ini bertujuan untuk menolong Anda di dalam merenungkan esensi dari Firman Tuhan yang telah Anda baca beserta penerapannya.

Doa menanggapi Bacaan Alkitab: Bacalah doa ini sebagai respon Anda terhadap renungan Firman Tuhan yang telah lakukan. Anda juga dapat berdoa dengan menggunakan kata-kata Anda sendiri selama doa yangAnda panjatkan sesuai dengan renungan yang telah Anda lakukan.

Doa Bapa Kami: Di dalam bagian ini Anda didorong mengucapkan doa Bapa Kami sebagai doa yang langsung diajarkan oleh Tuhan Yesus sendiri. Isi Doa Bapa Kami itu sendiri sangatlah kaya sehingga menolong kita untuk mengerti bagaimana berdoa yang benar.

Pengakuan Iman Rasuli: Bagian ini bertujuan untuk mengingatkan Anda tentang ringkasan pokok-pokok iman Kristen yang Anda percayai. Pengakuan Iman Rasuli juga akan menjadi pedoman bagi Anda agar Anda tidak diombang-ambingkan ajaran-ajaran yang menyesatkan.

Doa Syafaat: Di dalam bagian ini Anda didorong untuk berdoa bagi bangsa dan negara, orang-orang di dalam keluarga Anda dan juga orang-orang yang perlu Anda doakan.

Waktu Teduh Akhir: Anda menutup Ibadah Harian dengan berdiam diri di hadapan Tuhan

Leksionari: Bagian ini merupakan panduan bagi Anda untuk membaca seluruh Alkitab dalam satu tahun secara kronologis berdasarkan Victory Bible Reading Plan.

Ibadah Harian adalah rangkaian ibadah pribadi sepanjang hari yang dilakukan dengan sengaja dalam waktu-waktu tertentu. Di dalam ibadah Harian, setiap orang didorong untuk berhenti sejenak, melambatkan tempo dan berfokus kepada Tuhan Yesus. Inti dari Ibadah harian adalah memiliki relasi yang akrab dengan Tuhan dan berada bersama Tuhan.

Tujuan Ibadah Harian adalah untuk menciptakan ritme atau irama yang memampukan Anda untuk menghentikan kegiatan pada waktu-waktu yang ditentukan sepanjang hari supaya dapat bersama-sama dengan Tuhan. Melalui Ibadah harian, Anda akan menyadari kehadiran Allah dan bersekutu dengan Dia sepanjang hari sehingga menciptakan suatu keakraban yang nyaman dan berkelanjutan dalam hadirat Allah. Intisari dari kekristenan adalah relasi yang akrab dengan Tuhan

Dengan melakukan Ibadah Harian secara teratur maka Anda sedang membangun relasi yang akrab dengan Tuhan dan semakin mengenal Tuhan. Hal inilah yang membuat Anda tetap kuat dan bertindak meskipun sedang mengalami masa-masa sulit (Daniel 11:32B). Dengan memiliki relasi yang akrab dengan Tuhan maka Anda memiliki Hidup yang produktif, Doa yang efektif dan Hidup yang mempermuliakan Tuhan

Untuk melakukan Ibadah Harian, Anda dapat menggunakan materi Ibadah Harian sebagai panduan Anda. Materi tersebut dapat Anda peroleh di website kami: www.ibadahharian.net atau Anda dapat menginstall aplikasi Ibadah Harian baik dalam IOS maupun Android.

Ibadah Harian ini terbuka bagi siapa saja yang rindu untuk membangun relasi yang akrab dengan Tuhan.

Anda dapat melakukan Ibadah harian sebanyak tiga kali di dalam satu hari dengan rentang waktu sebagai berikut:

Ibadah Pagi : Pukul 05.00 - 08.00
Ibadah Siang : Pukul 12.00 - 14.00
Ibadah Malam : Pukul 18.00 - 22.00

Rentang waktu tersebut merupakan batas waktu yang dapat kita gunakan untuk melakukan ibadah harian. Namun tidak berarti kita harus melakukan ibadah harian selama rentang waktu tersebut. Misalkan Ibadah pagi rentang waktunya adalah 3 jam yaitu dari pukul 5 sampai 8 pagi. Tidak berarti kita harus melakukan ibadah selama 3 jam. Kita dapat melakukan ibadah pagi di antara pukul 5 sampai 8 pagi.

Anda dapat melakukan setiap ibadah harian dari 5 menit sampai 30 menit. Tidak ada batasan berapa lama waktu yang Anda gunakan untuk melakukan Ibadah Harian baik itu Ibadah Pagi, Ibadah Siang maupun Ibadah Malam.

Ibadah Harian perlu dijadwalkan dalam jadwal yang tetap supaya bila Anda tidak melakukannya Anda teringat bahwa Anda belum melakukannya. Kalau tidak ada jadwal yang tetap, maka Anda melakukannya atau tidak melakukannya tidak ada bedanya. Sebab boleh dilakukan kapan-kapan saja.Sama seperti kalau Anda ke dokter karena batuk. Anda diberi resep dan Anda beli obatnya di apotik. Di botol obat ditulis: "Diminum kalau batuk." Artinya kalau batuk baru Anda ingat untuk meminumnya. Kalau tidak batuk, ya tidak minum, tidak merasa perlu untuk minum dan tidak ingat untuk minum! Lain halnya kalau di botol obat ditulis minum tiga kali sehari sesudah makan. Setiap kali makan, pagi, siang dan malam, Anda tahu bahwa Anda punya kewajiban untuk minum obat itu. Kalau Anda belum meminumnya Anda akan tahu bahwa Anda belum melakukan kewajiban Anda.

Jika Anda berhalangan maka Anda tetap boleh melakukan Ibadah Harian. Waktunya dapat saja bergeser sedikit, namun Anda tahu pagi, siang dan malam Anda harus wajib memberikan waktu Anda untuk mengingat Tuhan.

Materi Ibadah Harian untuk dicetak atau di-print dapat Anda download atau unduh di website: www.ibadahharian.net atau Apps Ibadah Harian.

Jika melihat dari definisi dan tujuan Ibadah Harian maka kita dapat menyimpulkan bahwa melakukan Ibadah harian tidaklah sama dengan melakukan devosi atau saat teduh. Ketika Anda melakukan saat teduh atau devosi, pada umumnya, penekanannya cenderung untuk “diisi hari itu” atau “memohon sesuatu bagi kebutuhan Anda”. Namun Ibadah harian lebih kepada mengingat kehadiran Tuhan di dalam hidup Anda. Selain itu Bedanya, kalau saat teduh, di pagi hari Anda membaca Alkitab, merenungkan ayat-ayat yang Anda baca, kemudian berdoa. Selesai. Sepanjang hari seringkali Anda lupa untuk bergantung kepada Tuhan. Lupa karena memang tidak merasa ada kewajiban dan jadwal yang tetap. Tidak demikian halnya dengan Ibadah Harian. Anda punya kewajiban dan punya jadwal yang tetap.

Materi Ibadah Harian dirancang untuk dilakukan sebagai Ibadah Pribadi bukan kelompok. Namun jika diperlukan dan dirasa bermanfaat, Anda diperbolehkan menggunakannya dalam ibadah keluarga dengan melakukan beberapa penyesuaian.

Anda dapat membagikan materi Ibadah Harian kepada teman-teman Anda. Anda dapat mengarahkan teman-teman Anda untuk memperoleh materi melalui website: www.ibadahharian.net dan Apps Ibadah Harian.