Tanggal
5 Juni
Ibadah
Malam
Pukul
18:00 - 22:00
Pengantar Ibadah
17 Ya Tuhan, bukalah bibirku, supaya
mulutku memberitakan puji-pujian kepada-Mu! 18 Sebab Engkau tidak berkenan
kepada korban sembelihan; sekiranya kupersembahkan korban bakaran, Engkau tidak
menyukainya. 19 Korban sembelihan kepada Allah ialah jiwa yang hancur; hati
yang patah dan remuk tidak akan Kaupandang hina, ya Allah. (Mazmur 51:17-19)
Waktu Teduh
Meneduhkan, menenangkan, dan memusatkan
hati kepada Tuhan (1 menit).
Pujian kepada Tuhan
Memuji Tuhan dengan satu lagu pujian yang Anda pilih sendiri.
Bacaan Alkitab
3 Lalu dihitunglah
orang-orang Lewi, yang berumur tiga puluh tahun ke atas, dan jumlah orang-orang
mereka, dihitung satu demi satu, ada tiga puluh delapan ribu orang. 4 --"Dari orang-orang ini dua puluh
empat ribu orang harus mengawasi pekerjaan di rumah TUHAN; enam ribu orang
harus menjadi pengatur dan hakim; 5 empat ribu orang menjadi penunggu pintu
gerbang; dan empat ribu orang menjadi pemuji TUHAN dengan alat-alat musik yang
telah kubuat untuk melagukan puji-pujian," kata Daud. (1Tawarikh 23:3-5)
Pengantar untuk Renungan
Semua bentuk pelayanan
kepada Tuhan, sesederhana apapun hal itu, sesungguhnya berharga di mata-Nya.
Acapkali orang menganggap enteng pelayanan yang dipandang sederhana. Ia berpikir
bahwa hanya pelayanan yang memerlukan kemampuan khusus serta dilihat oleh orang
banyaklah yang merupakan pelayanan yang berharga. Padahal di mata Tuhan
tidaklah demikian adanya. Semua bentuk pelayanan kepada-Nya asal hal tersebut
dilakukan dengan sepenuh hati akan Ia hargai. Sebaliknya walaupun pelayanan
tersebut dianggap orang sebagai hal yang istimewa, namun bila dilakukan dengan
setengah hati dan demi untuk mencari pujian manusia, justru tidak akan
dihargai-Nya.
Penghargaan Tuhan
terhadap pelayanan yang sederhana ini dapat dilihat di dalam 1Tawarikh 23. Di
situ dicatat tentang pembagian tugas kepada orang-orang Lewi yang melayani
Tuhan di rumah-Nya. Jumlah mereka yang ditugaskan untuk menunggu pintu gerbang tidaklah
lebih sedikit dibandingkan jumlah mereka yang ditugaskan untuk memuji Tuhan dengan
menyanyi dan memainkan alat-alat musik. Tentu menyanyi dan memainkan alat-alat
musik memerlukan keterampilan yang lebih khusus dibandingkan menunggu pintu
gerbang. Penempatan kedua pelayanan itu secara sejajar menunjukkan bahwa semua
pelayanan berharga di mata Tuhan. Itu sebabnya pelayanan yang nampak
sederhanapun sesungguhnya bersifat istimewa di mata Tuhan dan tidak boleh kita
remehkan.
Pertanyaan untuk Direnungkan
Sudahkah Anda terlibat
di dalam pelayanan kepada Tuhan? Apabila belum, apakah yang harus Anda lakukan
agar Anda terlibat di dalam pelayanan tersebut?
Doa Menanggapi Bacaan Alkitab
Tuhan, Engkau telah menjadi teladan bagi
diriku tentang hidup yang melayani di dalam pengabdian. Engkau yang adalah Sang
Raja alam semesta, pribadi yang mahakudus dan mahamulia, telah rela merendahkan
diri dengan mengambil rupa seorang hamba dan menjadi sama dengan manusia.
Engkau datang ke dunia bukan untuk dilayani namun untuk melayani, dan
mengorbankan diri-Mu bagi manusia yang hina seperti diriku. Tuhan, ajarlah aku
untuk mengikuti teladan-Mu yang mulia itu dengan rela melayani di dalam kasih dan
pengorbanan.
Aku bersyukur karena Engkau telah menolong
diriku di sepanjang hari ini. Tuntunan dan penyertaan-Mu telah menjadikan hari
ini sebagai hari yang tidak sia-sia bagi diriku karena di dalamnya hidupku
menjadi hidup yang semakin bermakna. Aku berterima kasih untuk semua pertolongan
dan perlindungan-Mu yang telah kualami. Di dalam pemeliharaan-Mu aku merasakan
damai sejahtera yang berlimpah-limpah. Aku menyerahkan waktu yang masih tersisa
pada hari ini ke dalam tangan-Mu. Tolonglah aku untuk menyelesaikan hari ini di
dalam rancangan-Mu sehingga aku hidup dengan menyenangkan hati-Mu. Di dalam
nama Yesus Kristus, Tuhan dan Hamba yang mulia, aku berdoa. Amin.
Doa Syafaat
Berdoalah untuk orang-orang yang
sedang memerlukan dukungan doa Anda.
Waktu Teduh
Meneduhkan hati di hadapan Tuhan (2
menit).
Music: C’est Toi Ma Lampe
Composer: Jacques Berthier
© Ateliers et Presses de Taizé, 71250
Taizé, France
Musik yang digunakan di audio IH dapat
dibeli: www.exultet-solutions.com/shop/pages-main/partner_id-10/language-en/index.html
Music: Jesus, Remember Me
Composer: Jacques Berthier
© Ateliers et Presses de Taizé, 71250
Taizé, France
Musik yang digunakan di audio IH dapat
dibeli:
www.exultet-solutions.com/shop/pages-main/partner_id-10/language-en/index.html