Tanggal
17 Desember
Ibadah
Malam
Pukul
18:00 - 22:00
Pengantar Ibadah
2 Berilah telinga, ya Allah, kepada doaku,
janganlah bersembunyi terhadap permohonanku! 3 Perhatikanlah aku dan jawablah
aku! (Mazmur 55:2, 3)
Waktu Teduh
Meneduhkan, menenangkan, dan memusatkan
hati kepada Tuhan (1 menit).
Pujian kepada Tuhan
Memuji Tuhan dengan satu lagu pujian yang Anda pilih sendiri.
Bacaan Alkitab
7 Karena bagi pohon masih ada harapan:
apabila ditebang, ia bertunas kembali, dan tunasnya tidak berhenti tumbuh. 8
Apabila akarnya menjadi tua di dalam tanah, dan tunggulnya mati di dalam debu,
9 maka bersemilah ia, setelah diciumnya air, dan dikeluarkannyalah ranting
seperti semai. 10 Tetapi bila manusia mati, maka tidak berdayalah ia, bila
orang binasa, di manakah ia? 11 Seperti air menguap dari dalam tasik, dan
sungai surut dan menjadi kering, 12 demikian juga manusia berbaring dan tidak
bangkit lagi, sampai langit hilang lenyap, mereka tidak terjaga, dan tidak
bangun dari tidurnya. (Ayub 14:7-12)
Pengantar untuk Renungan
Kita hidup di dunia hanya satu kali saja,
oleh sebab itu kehidupan ini harus kita isi sedemikian rupa sehingga tidak akan
kita sesali. Memang kehidupan kita di dunia ini tidak berlangsung secara
berkali-kali. Sedangkan kualitas kehidupan kita sangatlah tergantung kepada
bagaimana kita mengisi waktu yang kita miliki. Berarti setiap kita hanya
memiliki satu kesempatan untuk menentukan apakah hidup yang kita jalani di
dunia ini akan berakhir dengan penyesalan atau di dalam ucapan syukur kepada
Tuhan, yaitu semasa kita masih hidup di dunia ini. Oleh sebab itu orang yang
berhikmat tidak akan menyia-nyiakan waktu yang ia miliki untuk hal-hal yang tak
berguna namun untuk perkara-perkara yang mulia.
Bahwasanya kehidupan di dunia ini hanya
berlangsung satu kali saja itulah yang diutarakan oleh Ayub sebagaimana yang
ditulis di dalam Ayub 14. Di situ dicatat ia membandingkan kehidupan manusia
dengan sebatang pohon. Ia berkata bahwa bila sebatang pohon ditebang maka ia
akan bertunas kembali. Namun "bila manusia mati, maka tidak berdayalah ia."
Lebih lanjut ia berkata: "Demikian juga manusia berbaring dan tidak bangkit
lagi, sampai langit hilang lenyap." Artinya kesempatan bagi manusia untuk hidup
di dunia hanyalah berlangsung satu kali saja. Oleh sebab itu apabila orang
ingin hidup bagaikan pohon yang berbuah maka ia wajib mengisi kehidupannya
dengan hal-hal yang berguna dan mulia.
Pertanyaan untuk Direnungkan
Sudahkah Anda mengisi kehidupan Anda secara
bertanggung jawab? Apakah buktinya?
Doa Menanggapi Bacaan Alkitab
Tuhan, aku menyadari
bahwa kehidupanku di dunia ini hanyalah berlangsung satu kali saja, yaitu di
dalam kehidupanku yang sekarang ini. Oleh sebab itu tolonglah diriku untuk
mengisi kesempatan yang hanya satu kali ini dengan kehidupan yang tidak
sia-sia, namun menyenangkan hati-Mu. Sebab hanya demikian barulah aku dapat
berkata bahwa diriku telah mengisi kehidupanku secara bertanggung jawab. Aku
menyadari bahwa untuk itu aku memerlukan anugerah-Mu. Sebab aku tidak akan
mampu untuk hidup sesuai dengan kehendak-Mu hanya dengan mengandalkan upaya
manusiawiku. Namun oleh pertolongan-Mu aku akan dapat hidup sesuai dengan
rencana-Mu.
Aku berterima kasih kepada-Mu, ya Tuhan, untuk semua
kebaikan-Mu yang telah kualami di sepanjang hari ini. Di saat aku lemah,
tangan-Mu yang menopang dan menguatkan diriku. Di saat aku tidak mengetahui
arah mana yang harus kutempuh, Engkau dengan hikmat-Mu menunjukkan jalan yang
benar bagi diriku. Tuhan, aku menyerahkan semua yang telah kukerjakan pada hari
ini ke dalam tangan-Mu. Sempurnakanlah semuanya itu dengan keberhasilan. Aku
juga menyerahkan hari-hari yang ada di hadapanku ke dalam tangan-Mu. Genapilah rencana-Mu dalam hidupku. Di
dalam nama Yesus Kristus, Tuhan dan Juruselamatku, aku berdoa. Amin.
Doa Syafaat
Berdoalah untuk orang-orang yang sedang
memerlukan dukungan doa Anda.
Waktu Teduh
Meneduhkan hati di hadapan Tuhan (2
menit).
Music: Frieden, Frieden
Composer: Taizé
© Ateliers et Presses de Taizé, 71250
Taizé, France
Musik yang digunakan di audio IH dapat
dibeli:
www.exultet-solutions.com/shop/pages-main/partner_id-10/language-en/index.html
Music: Jesus, Remember Me
Composer: Jacques Berthier
© Ateliers et Presses de Taizé, 71250 Taizé,
France
Musik yang digunakan di audio IH dapat
dibeli:
www.exultet-solutions.com/shop/pages-main/partner_id-10/language-en/index.html