Tanggal
9 Juni
Ibadah
Pagi
Pukul
05:00 - 08:00
Pengantar Ibadah
10 Aku mau bersyukur kepada-Mu di antara
bangsa-bangsa, ya Tuhan, aku mau bermazmur bagi-Mu di antara suku-suku bangsa;
11 sebab kasih setia-Mu besar sampai ke langit, dan kebenaran-Mu sampai ke
awan-awan. 12 Tinggikanlah diri-Mu mengatasi langit, ya Allah! Biarlah
kemuliaan-Mu mengatasi seluruh bumi! (Mazmur 57:10-12)
Waktu Teduh
Meneduhkan, menenangkan, dan memusatkan
hati kepada Tuhan (1 menit).
Pujian kepada Tuhan
Memuji Tuhan dengan satu lagu pujian yang Anda pilih sendiri.
Bacaan Alkitab
8
Ketika Pilatus mendengar perkataan itu bertambah takutlah ia, 9 lalu ia masuk
pula ke dalam gedung pengadilan dan berkata kepada Yesus: "Dari manakah
asal-Mu?" Tetapi Yesus tidak memberi jawab kepadanya. 10 Maka kata Pilatus
kepada-Nya: "Tidakkah Engkau mau bicara dengan aku? Tidakkah Engkau tahu,
bahwa aku berkuasa untuk membebaskan Engkau, dan berkuasa juga untuk
menyalibkan Engkau?" 11 Yesus menjawab: "Engkau tidak mempunyai kuasa
apapun terhadap Aku, jikalau kuasa itu tidak diberikan kepadamu dari atas.
Sebab itu: dia, yang menyerahkan Aku kepadamu, lebih besar dosanya."
(Yohanes 19:8-11)
Pengantar untuk Renungan
Kesombongan membutakan mata hati, sehingga
membuat orang hidup dengan tidak tahu diri. Orang yang rendah hati akan hidup
dengan mawas diri. Sebab ia menyadari keterbatasan dirinya. Sedangkan orang
yang congkak akan cenderung menjadi lupa diri. Itu sebabnya tidak jarang orang
yang congkak akan bertindak dengan ceroboh, karena menganggap ringan bahaya
yang mengancam dirinya. Mata hati yang bersangkutan menjadi buta sehingga ia
tidak lagi dapat membedakan antara khayalan yang ada di benaknya dengan
kenyataan yang ada di hadapannya. Itu sebabnya bila kerendahan hati membuat
orang hidup dengan berhati-hati, maka kesombongan membuat orang hidup dengan
tidak tahu diri.
Kesombongan seperti itulah yang dapat kita
lihat pada diri Pilatus. Sebagaimana yang ditulis di dalam
Yohanes 19 ia menyombongkan dirinya dengan berkata kepada Yesus: "Tidakkah Engkau tahu, bahwa aku
berkuasa untuk membebaskan Engkau, dan berkuasa juga untuk menyalibkan Engkau?"
Kesombongannya telah membutakan mata hatinya, sehingga ia tidak mengetahui
dengan siapa sesungguhnya ia sedang berbicara. Ia tidak menyadari bahwa Yesus
adalah Sang Penguasa alam semesta. Itu sebabnya Yesus menjawab: "Engkau tidak
mempunyai kuasa apapun terhadap Aku." Kalau saja Pilatus dan para pemuka agama
Yahudi yang menyerahkan Yesus hidup dengan sikap rendah hati maka mata hati
mereka akan terbuka. Sebagai akibat, mereka akan menyadari siapa Yesus yang
sebenarnya.
Pertanyaan untuk Direnungkan
Sudahkah Anda hidup dengan mata hati yang
terbuka? Apakah buktinya?
Doa Menanggapi Bacaan Alkitab
Tuhan, Engkaulah teladan dari hidup di
dalam kerendahan hati. Engkau yang mahamulia telah rela datang ke dunia bukan
untuk dilayani, namun untuk melayani dan memberikan nyawa-Mu sebagai tebusan
bagi semua orang. Ajarlah diriku untuk hidup meneladani kerendahan hati-Mu itu,
yaitu dengan senantiasa bersikap mawas diri, menyadari akan keterbatasan diriku
serta mengakui ketidakterbatasan diri-Mu. Hanya di dalam sikap seperti itulah
kehidupanku akan menjadi kokoh, tak tergoyahkan oleh pencobaan, dan tidak akan
terpikat oleh kecongkakan. Di dalam kerendahan hati itulah Engkau akan
meninggikan diriku dan menopang hidupku dengan tangan-Mu yang teguh serta tak
tergoncangkan.
Aku berterima kasih kepada-Mu karena Engkau
selalu menolong diriku untuk hidup di dalam kehidupan yang penuh dengan makna
dan tidak sia-sia. Melalui Roh-Mu Engkau selalu menolong diriku untuk menyadari
betapa besar anugerah-Mu dan bahwa sesungguhnya aku senantiasa memerlukan
anugerah-Mu itu. Oleh karena itu, ya Tuhan, tuntunlah aku di dalam kebenaran
firman-Mu dan sanggupkan aku untuk menjalani hari ini di dalam kehidupan yang
menyenangkan hati-Mu. Jadikan semua yang kukerjakan berhasil serta memuliakan
nama-Mu. Di dalam nama Yesus Kristus, Tuhan yang penuh dengan rahmat dan
anugerah, aku berdoa. Amin.
Waktu Teduh
Meneduhkan hati di hadapan Tuhan (2
menit).
Leksionari untuk Hari Ini
Yohanes 19
Amsal 9
Kidung Agung 1-3
Music: Bleib mit deiner Gnade
Composer: Jacques Berthier
© Ateliers et Presses de Taizé, 71250
Taizé, France
Musik yang digunakan di audio IH dapat
dibeli:
www.exultet-solutions.com/shop/pages-main/partner_id-10/language-en/index.html
Music: Jesus, Remember Me
Composer: Jacques Berthier
© Ateliers et Presses de Taizé, 71250
Taizé, France
Musik yang digunakan di audio IH dapat
dibeli: www.exultet-solutions.com/shop/pages-main/partner_id-10/language-en/index.html