Tanggal 12
November
Ibadah Malam
Pukul 18:00 -
22:00
Pengantar Ibadah
Tunjukkanlah kepadaku jalan-Mu, ya TUHAN, supaya aku hidup
menurut kebenaran-Mu; bulatkanlah hatiku untuk takut akan nama-Mu. (Mazmur 86:11)
Waktu Teduh
Meneduhkan, menenangkan, dan memusatkan hati kepada Tuhan
(1 menit).
Pujian kepada Tuhan
Memuji Tuhan dengan satu lagu pujian yang Anda
pilih sendiri.
Bacaan Alkitab
1 Firman yang datang kepada Yeremia untuk
semua orang Yehuda yang diam di tanah Mesir, di Migdol, di Tahpanhes, di Memfis
dan di tanah Patros: 2 "Beginilah firman TUHAN semesta alam, Allah Israel:
Kamu telah mengalami segenap malapetaka yang telah Kudatangkan atas Yerusalem
dan atas segala kota Yehuda; sungguh, semuanya itu kini sudah menjadi
reruntuhan dan tidak ada seorang pun diam di sana.” 30 Beginilah firman TUHAN:
“Sesungguhnya, Aku menyerahkan Firaun, Hofra, raja Mesir, ke dalam tangan
musuhnya dan ke dalam tangan orang-orang yang berusaha mencabut nyawanya, sama
seperti Aku telah menyerahkan Zedekia, raja Yehuda, ke dalam tangan
Nebukadnezar, raja Babel, musuhnya yang berusaha mencabut nyawanya.” (Yeremia 44:1-2, 30)
Pengantar untuk Renungan
Orang yang tidak mau belajar dari sejarah akan mengulang hal-hal
pahit yang telah terjadi di dalam sejarah. Yang dimaksud dengan belajar dari
sejarah di sini bukan hanya menghafalkan nama-nama dan tanggal peristiwa dalam
sejarah, tetapi mengambil pelajaran dari peristiwa-peristiwa tersebut. Karena
salah satu tujuan utama dari mempelajari sejarah adalah untuk mengambil hikmah
dari peristiwa-peristiwa di masa lampau. Sikap bersedia belajar dan mengambil
hikmah dari peristiwa sejarah ini sangatlah penting. Hanya dengan demikian maka
kita dapat terhindar dari melakukan kembali kesalahan-kesalahan yang telah
terjadi di masa yang lampau.
Pentingnya untuk menarik pelajaran dari sejarah ini nampak
dalam kehidupan orang-orang Yehuda yang tinggal di tanah Mesir seperti yang
dicatat di dalam Yeremia 44. Mereka telah melihat hukuman yang Allah jatuhkan
atas penduduk Yerusalem karena menyembah berhala. Namun
sayang mereka tidak menarik pelajaran dari
peristiwa tersebut dan mereka tetap menyembah berhala seperti yang dilakukan oleh
penduduk Yehuda. Sebagai akibat, sebagaimana rakyat Yehuda, orang-orang ini bersama
dengan Firaun, raja Mesir, akan mengalami hukuman yang sama dari Allah. Dengan
kata lain, orang harus menarik pelajaran dari sejarah agar tidak mengalami
ulang apa yang telah terjadi di dalam sejarah.
Pertanyaan untuk Direnungkan
Menurut Anda, mengapa orang tidak mau mengambil pelajaran
dari kehidupannya di masa lalu? Bagaimana dengan diri Anda sendiri?
Doa Menanggapi Bacaan Alkitab
Tuhan, tolonglah diriku untuk memiliki mata hati yang
terbuka sehingga dapat memetik pelajaran dari semua hal yang sudah terjadi baik
di dalam hidupku maupun di dalam hidup orang lain. Berikan juga kepadaku hikmat
dan kerendahan hati agar pelajaran-pelajaran tersebut tidak berlalu dengan
begitu saja, dan menolong diriku untuk hidup tidak di dalam kesia-siaan, namun
sesuai dengan kehendak-Mu. Dengan demikian aku dapat hidup secara maksimal dan
menyenangkan hati-Mu.
Tuhan, kembali aku berterima kasih untuk penyertaan dan
tuntunan-Mu yang telah kualami di sepanjang hari ini. Engkau selalu menyertai
diriku dan tidak pernah meninggalkan hidupku. Dengan setia Engkau menuntun
hidupku untuk berjalan di dalam kebenaran-Mu. Engkau menghindarkan diriku dari
jalan yang sesat dan menyertai hidupku di setiap waktu. Aku menyerahkan semua
yang telah kukerjakan pada hari ini ke dalam tangan-Mu. Berkatilah semuanya itu
dengan keberhasilan. Ke dalam tangan-Mu aku menyerahkan masa depanku. Di dalam
nama Yesus Kristus, Tuhan dan Penuntun hidupku, aku berdoa. Amin.
Doa Syafaat
Berdoalah untuk orang-orang yang sedang
memerlukan dukungan doa Anda.
Waktu Teduh
Meneduhkan hati di hadapan Tuhan (2 menit).
Music: Jesu Redemptor
Composer: Taizé
© Ateliers et Presses de Taizé, 71250
Taizé, France
Musik yang digunakan di audio IH dapat dibeli:
www.exultet-solutions.com/shop/pages-main/partner_id-10/language-en/index.html
Music: Jesus, Remember Me
Composer: Jacques Berthier
© Ateliers et Presses de Taizé, 71250
Taizé, France
Musik yang digunakan di audio IH dapat dibeli:
www.exultet-solutions.com/shop/pages-main/partner_id-10/language-en/index.html