Tanggal 17 September
Ibadah Malam
Pukul 18:00 -
22:00
Pengantar Ibadah
Ya Allah, jalan-Mu adalah kudus! Allah manakah yang begitu
besar seperti Allah kami? (Mazmur 77:14)
Waktu Teduh
Meneduhkan, menenangkan, dan memusatkan hati kepada Tuhan
(1 menit).
Pujian kepada Tuhan
Memuji Tuhan dengan satu lagu pujian yang Anda
pilih sendiri.
Bacaan Alkitab
23 Tetapi bangsa ini mempunyai hati yang
selalu melawan dan memberontak; mereka telah menyimpang dan menghilang. 24
Mereka tidak berkata dalam hatinya: Baiklah kita takut akan TUHAN, Allah kita,
yang memberi hujan pada waktunya, hujan pada awal musim maupun hujan pada akhir
musim, dan yang menjamin bagi kita minggu-minggu yang tetap untuk panen. 25
Kesalahanmu menghalangi semuanya ini, dan dosamu menghambat yang baik dari
padamu. (Yeremia 5:23-25)
Pengantar untuk Renungan
Allah senantiasa bersedia mendengar doa kita, namun dosalah yang
menghalangi kita untuk berdoa. Bagaikan seorang bapa yang baik yang akan
bersukacita karena anaknya mengajak dirinya berbicara, demikianlah Allah selalu
dengan sukacita mendengar doa umat-Nya. Namun apabila sang anak beranggapan
bahwa ayahnya bukan pribadi yang penting bagi dirinya, maka sikap hati ini akan
menghalangi dirinya untuk berbicara dengan ayahnya. Demikian pula bila kita
meremehkan Tuhan, maka sikap itulah yang akan membuat kita merasa enggan untuk berbicara
kepada-Nya. Dengan kata lain, sikap meremehkan Tuhan yang seiring dengan dosa
itulah yang menghalangi kita untuk berdoa kepada-Nya.
Bahwasanya dosa akan menghalangi orang untuk berdoa itulah
yang disampaikan Allah di dalam Yeremia 5. Ia berkata bahwa umat-Nya “tidak berkata dalam hatinya: Baiklah kita takut akan TUHAN, Allah
kita.” Kemudian Ia berkata lebih jauh:
“Kesalahanmu menghalangi semuanya ini, dan dosamu menghambat yang baik
dari padamu.” Artinya, di samping dosa akan menghambat hal-hal
yang baik dari Tuhan bagi umat-Nya, dosa itu juga akan menghalangi mereka untuk
berkata di dalam hati, atau berdoa, di dalam rasa takut kepada Allah. Singkat
kata, sikap hati yang meremehkan Tuhan, yaitu sikap yang seiring dengan dosa,
akan menghalangi orang untuk berdoa kepada Tuhan.
Pertanyaan untuk Direnungkan
Sudah sehatkah kehidupan doa Anda? Apakah buktinya?
Doa Menanggapi Bacaan Alkitab
Tuhan, aku menyadari bahwa tidak jarang aku berdoa
kepada-Mu hanya sebagai suatu kebiasaan dan bukan lahir dari hati yang
sungguh-sungguh berseru kepada-Mu. Berbagai kejahatan terhadap diri-Mu yang
masih tersimpan di dalam hatiku telah menghalangi aku untuk datang kepada-Mu di
dalam doa yang sungguh-sungguh. Tuhan, ampunilah diriku. Basuhlah hatiku,
murnikan batinku dan baharuilah niatanku agar menjadi sesuai dengan
kehendak-Mu. Di hadapan-Mu aku merendahkan diriku dan memohon anugerah-Mu yang memulihkan
hidupku. Supaya dengan demikian hidupku menjadi persembahan yang berkenan
kepada-Mu.
Aku berterima kasih kepada-Mu karena berbagai kebaikan-Mu telah
kualami di sepanjang hari ini. Engkau menuntun dan menyertai diriku dengan Roh
dan firman-Mu. Di saat aku harus membuat pilihan-pilihan, Engkau membimbing
diriku agar mampu membuat keputusan yang benar. Ketika aku menghadapi tantangan
kehidupan, tidak pernah Engkau membiarkan diriku menghadapinya seorang diri.
Engkau menolong diriku agar sanggup melewatinya di dalam kemenangan. Ke dalam
tangan-Mu yang penuh anugerah dan kasih setia aku memasrahkan hidup dan masa
depanku. Di dalam nama Yesus Kristus, Tuhan dan Gembalaku, aku berdoa. Amin.
Doa Syafaat
Berdoalah untuk orang-orang yang sedang
memerlukan dukungan doa Anda.
Waktu Teduh
Meneduhkan hati di hadapan Tuhan (2 menit).
Music: Bleibet Hier
Composer: Jacques Berthier
© Ateliers et Presses de Taizé, 71250
Taizé, France
Musik yang digunakan di audio IH dapat dibeli:
www.exultet-solutions.com/shop/pages-main/partner_id-10/language-en/index.html
Music: Jesus, Remember Me
Composer: Jacques Berthier
© Ateliers et Presses de Taizé, 71250
Taizé, France
Musik yang digunakan di audio IH dapat dibeli:
www.exultet-solutions.com/shop/pages-main/partner_id-10/language-en/index.html