Tanggal
16 Juli
Ibadah
Pagi
Pukul
05:00 - 08:00
Pengantar Ibadah
Aku berseru dengan segenap hati; jawablah
aku, ya TUHAN! Ketetapan-ketetapan-Mu hendak kupegang. (Mazmur 119:145)
Waktu Teduh
Meneduhkan, menenangkan, dan memusatkan
hati kepada Tuhan (1 menit).
Pujian kepada Tuhan
Memuji Tuhan dengan satu lagu pujian yang Anda pilih sendiri.
Bacaan Alkitab
36
Sesudah itu Ia mengambil ketujuh roti dan ikan-ikan itu, mengucap syukur,
memecah-mecahkannya dan memberikannya kepada murid-murid-Nya, lalu
murid-murid-Nya memberikannya pula kepada orang banyak. 37 Dan mereka semuanya
makan sampai kenyang. Kemudian orang mengumpulkan potongan-potongan roti yang
sisa, tujuh bakul penuh. 38 Yang ikut makan ialah empat ribu laki-laki, tidak
termasuk perempuan dan anak-anak. (Matius 15:36-38)
Pengantar untuk Renungan
Hal yang terbataspun bila diserahkan ke
dalam tangan Tuhan dapat Ia gunakan untuk menghasilkan hal-hal yang tidak
terbatas. Acapkali kita membatasi diri kita dengan terlalu bersandar pada
kemampuan kita sendiri serta mengabaikan kuasa Tuhan yang tidak terbatas.
Karena terlalu bergantung pada kemampuan kita sendiri maka sebagai akibat kita
merasa berputus asa ketika menghadapi tantangan yang lebih besar daripada
kemampuan kita yang terbatas itu. Padahal kalau saja kita menyerahkan diri dan
bergantung kepada Tuhan, sesungguhnya Ia sanggup memakai diri kita untuk
melakukan perkara-perkara yang jauh lebih besar daripada keterbatasan kita.
Pelajaran penting inilah yang Yesus
tunjukkan kepada para murid-Nya sebagaimana yang dicatat di dalam Matius 15. Menghadapi
tugas untuk memberi makan empat ribu laki-laki, belum termasuk perempuan dan
anak-anak, para murid-Nya merasa tidak berdaya. Sebab yang ada pada mereka hanya
tujuh roti dan beberapa ekor ikan kecil. Namun sesudah mereka menyerahkan bekal
yang terbatas itu kepada Yesus, Ia menggandakannya secara ajaib. Sebagai akibat,
orang banyak itupun makan sampai kenyang bahkan masih ada sisa tujuh bakul
penuh. Artinya hal yang terbataspun bila diserahkan ke dalam tangan Tuhan dapat
Ia gunakan untuk menghasilkan hal-hal yang tidak terbatas.
Pertanyaan untuk Direnungkan
Apakah yang menghalangi Anda untuk
memasrahkan diri kepada Tuhan? Apakah yang perlu Anda lakukan untuk mengatasi
penghalang tersebut?
Doa Menanggapi Bacaan Alkitab
Tuhan, aku bersyukur kepada-Mu sebab oleh
anugerah-Mu aku dapat hidup melampaui keterbatasan diriku. Karena sesungguhnya
kasih dan kuasa-Mu lebih besar daripada kemampuanku. Sehingga bila di dalam
iman aku memasrahkan hidupku ke dalam tangan-Mu, maka Engkau akan memakai
diriku untuk menghasilkan perkara-perkara yang jauh lebih besar daripada
kesanggupanku. Ampunilah aku apabila acapkali aku meragukan besarnya kuasa dan anugerah-Mu
sehingga aku merasa enggan untuk mempercayakan hidupku ke dalam tangan-Mu. Ya
Tuhan, tambahkanlah imanku.
Dengan berharap kepada-Mu aku menyerahkan
hari yang akan kulalui ini ke dalam anugerah-Mu. Tolonglah aku agar aku dapat
menjalaninya dengan kehidupan yang maksimal dan tidak menyia-nyiakan
kepercayaan yang Engkau berikan kepadaku. Dengan pertolongan Roh Kudus-Mu
sanggupkanlah aku untuk hidup sebagai saksi-Mu di manapun diriku berada. Yaitu
dengan hidup sesuai dengan firman-Mu dan menjadi saluran berkat bagi
lingkunganku. Berkatilah semua yang kukerjakan pada hari ini dengan
keberhasilan. Di dalam nama Yesus Kristus, Tuhan yang limpah dengan anugerah,
aku berdoa. Amin.
Waktu Teduh
Meneduhkan hati di hadapan Tuhan (2
menit).
Leksionari untuk Hari Ini
Matius 15
Mazmur 15
Yunus 1-4
Music: Magnificat (canon)
Composer: Jacques Berthier
© Ateliers et Presses de Taizé, 71250
Taizé, France
Musik yang digunakan di audio IH dapat
dibeli:
www.exultet-solutions.com/shop/pages-main/partner_id-10/language-en/index.html
Music: Jesus, Remember Me
Composer: Jacques Berthier
© Ateliers et Presses de Taizé, 71250
Taizé, France
Musik yang digunakan di audio IH dapat
dibeli:
www.exultet-solutions.com/shop/pages-main/partner_id-10/language-en/index.html