Tanggal 14 Juni

Ibadah Pagi

Pukul 05:00 - 08:00

 

 

Pengantar Ibadah

 

1 Marilah kita bersorak-sorai untuk TUHAN, 3 Sebab TUHAN adalah Allah yang besar, dan Raja yang besar mengatasi segala allah. (Mazmur 95:1, 3)

 

 

Waktu Teduh

 

Meneduhkan, menenangkan, dan memusatkan hati kepada Tuhan (1 menit).

 

 

Pujian kepada Tuhan

 

Memuji Tuhan dengan satu lagu pujian yang Anda pilih sendiri.

 

 

Bacaan Alkitab

 

10 Karena semua orang, yang hidup dari pekerjaan hukum Taurat, berada di bawah kutuk. Sebab ada tertulis: "Terkutuklah orang yang tidak setia melakukan segala sesuatu yang tertulis dalam kitab hukum Taurat." 13 Kristus telah menebus kita dari kutuk hukum Taurat dengan jalan menjadi kutuk karena kita, sebab ada tertulis: "Terkutuklah orang yang digantung pada kayu salib!" (Galatia 3:10, 13)

 

 

Pengantar untuk Renungan

 

Melalui pengorbanan-Nya di kayu salib Kristus menanggung kutuk yang seharusnya menimpa diri kita, sehingga olehnya kita dibebaskan dari hukuman dosa. Sebagai orang yang berdosa kita tidak akan mampu melakukan seluruh perintah Tuhan secara sempurna. Sedangkan orang yang tidak menaati perintah Tuhan akan mengalami hukuman. Dengan kata lain, perbuatan baik yang dilakukan oleh orang berdosa tidak akan mampu membebaskan yang bersangkutan dari kutuk atau hukuman dosa. Namun Kristus di dalam kasih-Nya telah rela menanggung hukuman tersebut pada diri-Nya sendiri di kayu salib. Sehingga dengan demikian kita ditebus dan dibebaskan-Nya dari kutuk dosa dan menerima anugerah keselamatan.

 

Rasul Paulus menjelaskan pengorbanan Kristus ini di dalam Galatia 3. Di situ ia mengutip firman Tuhan di dalam Ulangan 27 dan menulis: "Terkutuklah orang yang tidak setia melakukan segala sesuatu yang tertulis dalam kitab hukum Taurat." Melaluinya Paulus menegaskan bahwa tidak seorangpun manusia berdosa yang akan luput dari kutuk atau hukuman. Kemudian ia mengutip firman Tuhan di dalam Ulangan 21 dan menulis: "Terkutuklah orang yang digantung pada kayu salib!" Melaluinya Paulus menjelaskan bahwa dengan pengorbanan-Nya di kayu salib Yesus telah menebus kita dari hukuman dosa. Yaitu dengan menanggungnya pada diri-Nya sendiri sehingga kita diselamatkan dari hukuman.

 

 

Pertanyaan untuk Direnungkan

 

Mengapa manusia tidak mampu menyelamatkan dirinya sendiri dari hukuman dosa? Apakah yang diperlukan manusia untuk mengalami keselamatan tersebut?

 

 

Doa Menanggapi Bacaan Alkitab

 

Tuhan, melalui pengorbanan-Mu Engkau telah menebus serta memerdekakan diriku dari kutuk dan hukuman dosa. Anugerah-Mu menyanggupkan diriku untuk memandang hari esok dengan penuh pengharapan. Sebab Engkau menghapuskan masa laluku yang kelam dan membuka lembaran yang baru bagi hidupku. Tolonglah diriku agar mampu mengisi hidupku secara bertanggung jawab, menyenangkan hati-Mu dan membagikan kasih-Mu kepada orang-orang yang belum mengenalnya.

 

Mengawali hari ini kembali aku mengucap syukur kepada-Mu untuk semua kebaikan-Mu yang telah kualami di dalam hidupku. Aku percaya Engkau yang telah memulai karya yang indah di dalam hidupku, yaitu dengan menyelamatkan aku, akan meneruskannya sampai sempurna. Oleh sebab itu bentuklah hidupku agar semakin menjadi serupa dengan hati-Mu. Berkatilah semua yang kukerjakan pada hari ini dengan keberhasilan, dan jauhkanlah diriku dari pencobaan. Di dalam nama Yesus Kristus, Tuhan dan Juruselamatku, aku berdoa. Amin.

 

 

Waktu Teduh

 

Meneduhkan hati di hadapan Tuhan (2 menit).

 

 

Leksionari untuk Hari Ini

 

Galatia 3

Amsal 14

1Raja-raja 9-10

 

 

 

 

Music: Ad te Jesu Christe

Composer: Taizé

© Ateliers et Presses de Taizé, 71250 Taizé, France

Musik yang digunakan di audio IH dapat dibeli: www.exultet-solutions.com/shop/pages-main/partner_id-10/language-en/index.html

 

 

Music: Jesus, Remember Me

Composer: Jacques Berthier

© Ateliers et Presses de Taizé, 71250 Taizé, France

Musik yang digunakan di audio IH dapat dibeli: www.exultet-solutions.com/shop/pages-main/partner_id-10/language-en/index.html

 


  

Tanggal 14 Juni

Ibadah Siang

Pukul 12:00 - 14:00

 

 

Pengantar Ibadah

 

7 Bangkitlah, TUHAN, ya Engkau yang telah memerintahkan penghakiman! 8 Biarlah bangsa-bangsa berkumpul mengelilingi Engkau, 10 Biarlah berakhir kejahatan orang fasik, tetapi teguhkanlah orang yang benar, Engkau, yang menguji hati dan batin orang, ya Allah yang adil. (Mazmur 7:7-8, 10)

 

 

Waktu Teduh

 

Meneduhkan, menenangkan, dan memusatkan hati kepada Tuhan (1 menit).

 

 

Bacaan Alkitab

 

26 Dalam takut akan TUHAN ada ketenteraman yang besar, bahkan ada perlindungan bagi anak-anak-Nya. 27 Takut akan TUHAN adalah sumber kehidupan sehingga orang terhindar dari jerat maut. (Amsal 14:26, 27)

 

 

Doa Menanggapi Bacaan Alkitab

 

Tuhan, ajarlah diriku untuk senantiasa hidup di dalam takut kepada-Mu, sebab Engkau layak menerima hormat dan pengagunganku. Dengan menghargai tuntunan firman-Mu aku akan hidup dalam ketenteraman dan terlindungi dari kesesatan. Dengan menaati sabda-Mu aku akan dapat hidup berbahagia dan terhindarkan dari jerat dosa yang menghancurkan hidupku. Aku sungguh bersyukur karena Engkau bersedia menuntun hidupku dengan terang firman-Mu.

 

Bapa yang penuh dengan belas kasihan, kembali aku menyerahkan hidupku ke dalam kemurahan-Mu. Penuhilah hatiku dengan sukacita-Mu agar dengan demikian orang-orang di sekitarku dapat melihat betapa besar anugerah-Mu. Dengan demikian maka merekapun akan datang kepada-Mu untuk mengalami rahmat-Mu seperti yang telah kualami di dalam hidupku. Ya Tuhan, jadikanlah diriku saksi dari betapa besarnya kebaikan-Mu. Di dalam nama Yesus Kristus, Tuhan yang limpah dengan anugerah, aku berdoa. Amin.

 

 

Waktu Teduh

 

Meneduhkan hati di hadapan Tuhan (2 menit).

 

 

 

 

Music: Seigneur, Tu Gardes Mon Ame

Composer: Taizé

© Ateliers et Presses de Taizé, 71250 Taizé, France

Musik yang digunakan di audio IH dapat dibeli: www.exultet-solutions.com/shop/pages-main/partner_id-10/language-en/index.html

 

 

Music: Jesus, Remember Me

Composer: Jacques Berthier

© Ateliers et Presses de Taizé, 71250 Taizé, France

Musik yang digunakan di audio IH dapat dibeli: www.exultet-solutions.com/shop/pages-main/partner_id-10/language-en/index.html

 


  

Tanggal 14 Juni

Ibadah Malam

Pukul 18:00 - 22:00

 

 

Pengantar Ibadah

 

Bernyanyilah bagi Allah, mazmurkanlah nama-Nya, buatlah jalan bagi Dia yang berkendaraan melintasi awan-awan! Nama-Nya ialah TUHAN; beria-rialah di hadapan-Nya! (Mazmur 68:5)

 

 

Waktu Teduh

 

Meneduhkan, menenangkan, dan memusatkan hati kepada Tuhan (1 menit).

 

 

Pujian kepada Tuhan

 

Memuji Tuhan dengan satu lagu pujian yang Anda pilih sendiri.

 

 

Bacaan Alkitab

 

4 Ketika ratu negeri Syeba melihat segala hikmat Salomo dan rumah yang telah didirikannya, 5 makanan di mejanya, cara duduk pegawai-pegawainya, cara pelayan-pelayannya melayani dan berpakaian, minumannya dan korban bakaran yang biasa dipersembahkannya di rumah TUHAN, maka tercenganglah ratu itu. 6 Dan ia berkata kepada raja: "Benar juga kabar yang kudengar di negeriku tentang engkau dan tentang hikmatmu, 8 Berbahagialah para istrimu, berbahagialah para pegawaimu ini yang selalu melayani engkau dan menyaksikan hikmatmu. 9 Terpujilah TUHAN, Allahmu, yang telah berkenan kepadamu sedemikian, hingga Ia mendudukkan engkau di atas takhta kerajaan Israel! Karena TUHAN mengasihi orang Israel untuk selama-lamanya, maka Ia telah mengangkat engkau menjadi raja untuk melakukan keadilan dan kebenaran." (1Raja-raja 10:4-6, 8-9)

 

 

Pengantar untuk Renungan

 

Hikmat seseorang tidak dapat diukur dari apa yang ia katakan tentang dirinya sendiri, namun dari apa yang ia hasilkan di dalam hidupnya. Karena bisa saja seseorang beranggapan dan berkata bahwa dirinya adalah orang yang bijaksana, padahal sesungguhnya tidak demikian adanya. Sedangkan bisa jadi orang yang tidak membanggakan diri dengan berkata bahwa ia adalah seorang yang arif sesungguhnya adalah orang yang penuh dengan hikmat. Oleh sebab itu hikmat seseorang tidak dapat diukur dari pengakuan dirinya, namun dari kehidupan yang bersangkutan. Hikmat seseorang akan nampak dari kehidupannya serta dampak positif yang ia hasilkan terhadap lingkungannya.

 

Hikmat yang terbukti dalam tindakan inilah yang ada pada diri Salomo sebagaimana yang ditulis di dalam 1Raja-raja 10. Sedemikian terkenal hikmat yang ada pada dirinya sehingga berita tersebut tersiar sampai ke negeri Syeba. Berita ini membuat ratu dari negeri tersebut datang ke Yerusalem untuk membuktikan sendiri kebenarannya. Ketika ia melihat kemampuan Salomo di dalam mengatur perilaku para pegawainya serta tata cara ibadah di dalam rumah Allah maka sang ratu mengakui bahwa hikmat yang besar ada pada diri Salomo. Dengan kata lain, orang yang berhikmat tidak usah membanggakan dirinya, namun kehidupannyalah yang akan membuktikan besarnya hikmat Allah yang ada pada dirinya.

 

 

Pertanyaan untuk Direnungkan

 

Sudahkah Anda hidup di dalam hikmat Allah? Apakah buktinya?

 

 

Doa Menanggapi Bacaan Alkitab

 

Tuhan, aku memerlukan hikmat-Mu di dalam hidupku sehingga dengan demikian aku dapat hidup secara efektif dan maksimal. Tolonglah diriku agar di dalam setiap langkah dan tindakan yang kuambil di dalam hidupku hikmat-Mu selalu menuntun diriku. Sebab dengan hikmat-Mu aku akan mampu mengambil keputusan-keputusan yang benar dan yang menyenangkan hati-Mu. Tuhan, berikanlah kepadaku hati yang senantiasa menghormati firman-Mu supaya dengan demikian hikmat-Mu memenuhi diriku.

 

Aku bersyukur oleh karena rahmat-Mu Engkau telah menyertai dan menuntun hidupku di sepanjang hari ini. Dengan firman-Mu Engkau telah menunjukkan jalan-jalan yang harus kutempuh di dalam hidupku. Dengan Roh-Mu Engkau telah menjaga langkah kakiku agar tidak menyimpang dari jalan-jalan-Mu itu. Melalui penyertaan-Mu Engkau telah memberkati diriku di setiap hal yang kukerjakan. Tuhan, sungguh besar kebaikan-Mu bagi diriku. Aku bersyukur dan memanjatkan doaku ini di dalam nama Yesus Kristus, Tuhan yang limpah dengan kasih setia. Amin.

 

 

Doa Syafaat

 

Berdoalah untuk orang-orang yang sedang memerlukan dukungan doa Anda.

 

 

Waktu Teduh

 

Meneduhkan hati di hadapan Tuhan (2 menit).

 

 

 

 

Music: Aber Du Weißt de Weg Fur mich

Composer: Taizé

© Ateliers et Presses de Taizé, 71250 Taizé, France

Musik yang digunakan di audio IH dapat dibeli: www.exultet-solutions.com/shop/pages-main/partner_id-10/language-en/index.html

 

 

Music: Jesus, Remember Me

Composer: Jacques Berthier

© Ateliers et Presses de Taizé, 71250 Taizé, France

Musik yang digunakan di audio IH dapat dibeli: www.exultet-solutions.com/shop/pages-main/partner_id-10/language-en/index.html

 


  

Ibadah Harian adalah rangkaian ibadah pribadi sepanjang hari yang dilakukan dengan sengaja dalam waktu-waktu tertentu. Di dalam ibadah Harian, setiap orang didorong untuk berhenti sejenak, melambatkan tempo dan berfokus kepada Yesus. Inti dari Ibadah harian adalah memiliki relasi yang akrab dengan Tuhan dan berada bersama Tuhan.

Dengan melakukan Ibadah Harian secara teratur maka Anda sedang membangun relasi yang akrab dengan Tuhan dan semakin mengenal Tuhan. Hal inilah yang membuat Anda tetap kuat dan bertindak meskipun sedang mengalami masa-masa sulit (Daniel 11:32B). Dengan memiliki relasi yang akrab dengan Tuhan maka Anda memiliki Hidup yang produktif, Doa yang efektif dan Hidup yang mempermuliakan Tuhan

Unsur-unsur di Dalam Ibadah Harian

Paling tidak ada lima unsur utama yang harus ada dalam setiap ibadah harian :


Mempersiapkan Hati

Pujian Penyembahan

Membaca ayat Alkitab

Merenungkan Firman Tuhan

Berdoa

Ibadah harian ini dilakukan tiga kali sehari, yaitu dalam rentang waktu sebagai berikut:
Ibadah Pagi : Pukul 05.00 - 08.00
Ibadah Siang : Pukul 12.00 - 14.00
Ibadah Malam : Pukul 18.00 - 22.00

Di dalam rentang waktu tersebut setiap kali kita mengambil waktu antara 5 sampai 15 menit untuk beribadah kepada Tuhan. Panjang pendeknya waktu ini disesuaikan dengan keadaan dan kegiatan masing-masing orang.

PERSIAPAN UNTUK MELAKUKAN IBADAH HARIAN

Langkah 1: Pastikan Anda memperoleh materi Ibadah Harian . Materi tersebut dapat Anda peroleh melalui website: www.ibadahharian.net atau Apps: Ibadah Harian baik di dalam versi IOS maupun Android.

Langkah 2: Tentukan waktu dan lokasi bagi Anda untuk melakukan Ibadah Harian tanpa terganggu.

Langkah 3: Ikuti petunjuk seperti yang tertulis di dalam Materi Ibadah Harian

PANDUAN MENGGUNAKAN MATERI IBADAH HARIAN

Pengantar Ibadah: Di dalam bagian ini Anda diharapkan untuk membaca ayat sebagai pengantar untuk masuk di dalam Ibadah Harian.

Waktu Teduh Awal: Waktu teduh ini merupakan saat dimana Anda memfokuskan hati dan pikiran Anda kepada Tuhan dengan tuntunan dari ayat di dalam Pengantar Ibadah

Pujian: Pilihlah lagu pujian yang Anda ketahui yang dapat mendekatkan diri Anda kepada Tuhan

Pembacaan Ayat: Bacalah ayat yang tersedia dengan tidak terburu-buru sambil direnungkan. Jika diperlukan Anda dapat membacanya lebih dari satu kali sampai Anda menangkap pesan Firman Tuhan tersebut.

Pengantar Renungan: Bagian ini merupakan pengantar bagi Anda di dalam merenungkan Firman Tuhan yang telah Anda baca sebelumya

Pertanyaan untuk Direnungkan: Bagian ini bertujuan untuk menolong Anda di dalam merenungkan esensi dari Firman Tuhan yang telah Anda baca beserta penerapannya.

Doa menanggapi Bacaan Alkitab: Bacalah doa ini sebagai respon Anda terhadap renungan Firman Tuhan yang telah lakukan. Anda juga dapat berdoa dengan menggunakan kata-kata Anda sendiri selama doa yangAnda panjatkan sesuai dengan renungan yang telah Anda lakukan.

Doa Bapa Kami: Di dalam bagian ini Anda didorong mengucapkan doa Bapa Kami sebagai doa yang langsung diajarkan oleh Tuhan Yesus sendiri. Isi Doa Bapa Kami itu sendiri sangatlah kaya sehingga menolong kita untuk mengerti bagaimana berdoa yang benar.

Pengakuan Iman Rasuli: Bagian ini bertujuan untuk mengingatkan Anda tentang ringkasan pokok-pokok iman Kristen yang Anda percayai. Pengakuan Iman Rasuli juga akan menjadi pedoman bagi Anda agar Anda tidak diombang-ambingkan ajaran-ajaran yang menyesatkan.

Doa Syafaat: Di dalam bagian ini Anda didorong untuk berdoa bagi bangsa dan negara, orang-orang di dalam keluarga Anda dan juga orang-orang yang perlu Anda doakan.

Waktu Teduh Akhir: Anda menutup Ibadah Harian dengan berdiam diri di hadapan Tuhan

Leksionari: Bagian ini merupakan panduan bagi Anda untuk membaca seluruh Alkitab dalam satu tahun secara kronologis berdasarkan Victory Bible Reading Plan.

Ibadah Harian adalah rangkaian ibadah pribadi sepanjang hari yang dilakukan dengan sengaja dalam waktu-waktu tertentu. Di dalam ibadah Harian, setiap orang didorong untuk berhenti sejenak, melambatkan tempo dan berfokus kepada Tuhan Yesus. Inti dari Ibadah harian adalah memiliki relasi yang akrab dengan Tuhan dan berada bersama Tuhan.

Tujuan Ibadah Harian adalah untuk menciptakan ritme atau irama yang memampukan Anda untuk menghentikan kegiatan pada waktu-waktu yang ditentukan sepanjang hari supaya dapat bersama-sama dengan Tuhan. Melalui Ibadah harian, Anda akan menyadari kehadiran Allah dan bersekutu dengan Dia sepanjang hari sehingga menciptakan suatu keakraban yang nyaman dan berkelanjutan dalam hadirat Allah. Intisari dari kekristenan adalah relasi yang akrab dengan Tuhan

Dengan melakukan Ibadah Harian secara teratur maka Anda sedang membangun relasi yang akrab dengan Tuhan dan semakin mengenal Tuhan. Hal inilah yang membuat Anda tetap kuat dan bertindak meskipun sedang mengalami masa-masa sulit (Daniel 11:32B). Dengan memiliki relasi yang akrab dengan Tuhan maka Anda memiliki Hidup yang produktif, Doa yang efektif dan Hidup yang mempermuliakan Tuhan

Untuk melakukan Ibadah Harian, Anda dapat menggunakan materi Ibadah Harian sebagai panduan Anda. Materi tersebut dapat Anda peroleh di website kami: www.ibadahharian.net atau Anda dapat menginstall aplikasi Ibadah Harian baik dalam IOS maupun Android.

Ibadah Harian ini terbuka bagi siapa saja yang rindu untuk membangun relasi yang akrab dengan Tuhan.

Anda dapat melakukan Ibadah harian sebanyak tiga kali di dalam satu hari dengan rentang waktu sebagai berikut:

Ibadah Pagi : Pukul 05.00 - 08.00
Ibadah Siang : Pukul 12.00 - 14.00
Ibadah Malam : Pukul 18.00 - 22.00

Rentang waktu tersebut merupakan batas waktu yang dapat kita gunakan untuk melakukan ibadah harian. Namun tidak berarti kita harus melakukan ibadah harian selama rentang waktu tersebut. Misalkan Ibadah pagi rentang waktunya adalah 3 jam yaitu dari pukul 5 sampai 8 pagi. Tidak berarti kita harus melakukan ibadah selama 3 jam. Kita dapat melakukan ibadah pagi di antara pukul 5 sampai 8 pagi.

Anda dapat melakukan setiap ibadah harian dari 5 menit sampai 30 menit. Tidak ada batasan berapa lama waktu yang Anda gunakan untuk melakukan Ibadah Harian baik itu Ibadah Pagi, Ibadah Siang maupun Ibadah Malam.

Ibadah Harian perlu dijadwalkan dalam jadwal yang tetap supaya bila Anda tidak melakukannya Anda teringat bahwa Anda belum melakukannya. Kalau tidak ada jadwal yang tetap, maka Anda melakukannya atau tidak melakukannya tidak ada bedanya. Sebab boleh dilakukan kapan-kapan saja.Sama seperti kalau Anda ke dokter karena batuk. Anda diberi resep dan Anda beli obatnya di apotik. Di botol obat ditulis: "Diminum kalau batuk." Artinya kalau batuk baru Anda ingat untuk meminumnya. Kalau tidak batuk, ya tidak minum, tidak merasa perlu untuk minum dan tidak ingat untuk minum! Lain halnya kalau di botol obat ditulis minum tiga kali sehari sesudah makan. Setiap kali makan, pagi, siang dan malam, Anda tahu bahwa Anda punya kewajiban untuk minum obat itu. Kalau Anda belum meminumnya Anda akan tahu bahwa Anda belum melakukan kewajiban Anda.

Jika Anda berhalangan maka Anda tetap boleh melakukan Ibadah Harian. Waktunya dapat saja bergeser sedikit, namun Anda tahu pagi, siang dan malam Anda harus wajib memberikan waktu Anda untuk mengingat Tuhan.

Materi Ibadah Harian untuk dicetak atau di-print dapat Anda download atau unduh di website: www.ibadahharian.net atau Apps Ibadah Harian.

Jika melihat dari definisi dan tujuan Ibadah Harian maka kita dapat menyimpulkan bahwa melakukan Ibadah harian tidaklah sama dengan melakukan devosi atau saat teduh. Ketika Anda melakukan saat teduh atau devosi, pada umumnya, penekanannya cenderung untuk “diisi hari itu” atau “memohon sesuatu bagi kebutuhan Anda”. Namun Ibadah harian lebih kepada mengingat kehadiran Tuhan di dalam hidup Anda. Selain itu Bedanya, kalau saat teduh, di pagi hari Anda membaca Alkitab, merenungkan ayat-ayat yang Anda baca, kemudian berdoa. Selesai. Sepanjang hari seringkali Anda lupa untuk bergantung kepada Tuhan. Lupa karena memang tidak merasa ada kewajiban dan jadwal yang tetap. Tidak demikian halnya dengan Ibadah Harian. Anda punya kewajiban dan punya jadwal yang tetap.

Materi Ibadah Harian dirancang untuk dilakukan sebagai Ibadah Pribadi bukan kelompok. Namun jika diperlukan dan dirasa bermanfaat, Anda diperbolehkan menggunakannya dalam ibadah keluarga dengan melakukan beberapa penyesuaian.

Anda dapat membagikan materi Ibadah Harian kepada teman-teman Anda. Anda dapat mengarahkan teman-teman Anda untuk memperoleh materi melalui website: www.ibadahharian.net dan Apps Ibadah Harian.