Tanggal
25 Agustus
Ibadah
Pagi
Pukul
05:00 - 08:00
Pengantar Ibadah
2 Biarlah kita menghadap wajah-Nya dengan
nyanyian syukur, bersorak-sorak bagi-Nya dengan nyanyian mazmur. 3 Sebab TUHAN
adalah Allah yang besar, dan Raja yang besar mengatasi segala allah. (Mazmur 95:2,
3)
Waktu Teduh
Meneduhkan, menenangkan, dan memusatkan
hati kepada Tuhan (1 menit).
Pujian kepada Tuhan
Memuji Tuhan dengan satu lagu pujian yang Anda pilih sendiri.
Bacaan Alkitab
30 Pada
ketika itu juga Yesus mengetahui, bahwa ada tenaga yang keluar dari diri-Nya,
lalu Ia berpaling di tengah orang banyak dan bertanya: "Siapa yang menjamah
jubah-Ku?" 31 Murid-murid-Nya menjawab: "Engkau melihat bagaimana orang-orang
ini berdesak-desakan dekat-Mu, dan Engkau bertanya: Siapa yang menjamah Aku?" 33
Perempuan itu, yang menjadi takut dan gemetar ketika mengetahui apa yang telah
terjadi atas dirinya, tampil dan tersungkur di depan Yesus dan dengan tulus
memberitahukan segala sesuatu kepada-Nya. 34 Maka kata-Nya kepada perempuan
itu: "Hai anak-Ku, imanmu telah menyelamatkan engkau. Pergilah dengan selamat
dan sembuhlah dari penyakitmu!" (Markus 5:30-31, 33-34)
Pengantar untuk Renungan
Memang kuasa Tuhan bersifat tidak terbatas,
namun sikap hati kitalah yang akan menentukan sebatas apa diri kita akan
mengalaminya. Hal ini sama seperti orang yang menadahkan sebuah ember yang
kosong di bawah air terjun. Orang itu akan pulang dengan membawa air sebanyak
satu ember. Kalau ia menadahkan satu sendok, ia akan pulang dengan membawa air
sebanyak satu sendok. Di lain waktu ia menadahkan sebuah gelas yang kosong,
namun ia pulang tanpa membawa air setetespun. Mengapa? Karena gelas itu dalam
keadaan tertutup. Masalahnya bukan pada kesanggupan sang air terjun untuk
mengisi gelas tersebut, tetapi pada keadaan gelas yang ditadahkan di bawahnya.
Demikian pula halnya kaitan antara sikap
hati dengan kuasa Tuhan. Seperti yang ditulis di dalam Markus 5, sikap hati
kita akan menentukan sejauh mana kita akan mengalami kuasa-Nya. Saat itu ada
banyak orang yang berdesak-desakan dekat Yesus sehingga menyentuh diri-Nya.
Namun hanya seorang saja yang mengakibatkan tenaga keluar dari diri Yesus, yaitu
seorang perempuan yang sakit pendarahan selama dua belas tahun. Berbeda dengan
orang lain, bila mereka menyentuh Yesus secara tanpa sengaja maka perempuan ini
menjamah Yesus secara sengaja dan dengan iman. Sikap hati yang penuh iman
inilah yang mengakibatkan ia mengalami kuasa Tuhan yang menyembuhkan dirinya.
Pertanyaan untuk Direnungkan
Apakah yang perlu Anda lakukan agar
mengalami kuasa Tuhan yang dapat mengubah hidup Anda? Mengapa demikian?
Doa Menanggapi Bacaan Alkitab
Tuhan, aku percaya kuasa-Mu itu tidak
terbatas. Tidak ada perkara yang sukar bagi diri-Mu. Engkau sanggup melakukan apapun
juga yang Engkau kehendaki dan tidak ada rencana-Mu yang gagal. Semua yang
Engkau rancangkan bagi diriku selalu baik dan menjadikan hidupku penuh dengan
makna dan tidak sia-sia. Di dalam iman kepada-Mu aku menyerahkan hidupku ke
dalam tangan-Mu. Aku percaya Engkau sanggup mengubah hidupku dan menjadikannya indah
di mata-Mu. Kepada kasih dan kuasa-Mu aku memasrahkan harapan-harapan yang ada
di dalam hatiku.
Tuhan, aku berterima kasih untuk hari yang
baru yang Engkau berikan kepadaku pada hari ini. Aku percaya rahmat-Mu selalu
baru bagiku di setiap hari. Oleh sebab itu aku menyongsong hari yang baru ini
dengan penuh sukacita karena aku percaya hari ini kembali aku akan mengalami
berkat-berkat-Mu yang indah dalam hidupku. Jadilah kehendak-Mu dalam hidupku
dan genapilah rencana-Mu di dalam diriku. Pimpinlah aku dengan firman-Mu. Berkatilah
semua yang kukerjakan dengan keberhasilan, dan jadikanlah diriku berkat bagi
sesamaku. Di dalam nama Yesus Kristus, Tuhan dan Penolongku, aku berdoa. Amin.
Doa Bapa Kami
9 Bapa kami yang di sorga, Dikuduskanlah
nama-Mu, 10 datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di
sorga. 11 Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya 12 dan
ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang
bersalah kepada kami; 13 dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi
lepaskanlah kami dari pada yang jahat. Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan
dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya. Amin. (Matius 6:9-13)
Waktu Teduh
Meneduhkan hati di hadapan Tuhan (2
menit).
Leksionari untuk Hari Ini
Markus 5
Mazmur 55
Yesaya 63-64
Music: Ostende Nobis
Composer: Jacques Berthier
© Ateliers et Presses de Taizé, 71250
Taizé, France
Musik yang digunakan di audio IH dapat
dibeli:
www.exultet-solutions.com/shop/pages-main/partner_id-10/language-en/index.html
Music: Jesus, Remember Me
Composer: Jacques Berthier
© Ateliers et Presses de Taizé, 71250
Taizé, France
Musik yang digunakan di audio IH dapat
dibeli: www.exultet-solutions.com/shop/pages-main/partner_id-10/language-en/index.html