Tanggal 4 November
Ibadah Pagi
Pukul 05:00 - 08:00
Pengantar Ibadah
Masuklah melalui pintu gerbang-Nya dengan nyanyian syukur,
ke dalam pelataran-Nya dengan puji-pujian, bersyukurlah kepada-Nya dan pujilah
nama-Nya! (Mazmur 100:4)
Waktu Teduh
Meneduhkan, menenangkan, dan memusatkan hati kepada Tuhan
(1 menit).
Pujian kepada Tuhan
Memuji Tuhan dengan satu lagu pujian yang Anda
pilih sendiri.
Bacaan Alkitab
13 Ketika hari raya Paskah orang Yahudi sudah dekat, Yesus
berangkat ke Yerusalem. 14 Dalam Bait Suci didapati-Nya pedagang-pedagang
lembu, kambing domba dan merpati, dan penukar-penukar uang duduk di situ. 15 Ia
membuat cambuk dari tali lalu mengusir mereka semua dari Bait Suci dengan semua
kambing domba dan lembu mereka; uang penukar-penukar dihamburkan-Nya ke tanah
dan meja-meja mereka dibalikkan-Nya. 16 Kepada pedagang-pedagang merpati Ia
berkata: “Ambil semuanya ini dari sini, jangan kamu membuat rumah Bapa-Ku
menjadi tempat berjualan.” 17 Maka teringatlah murid-murid-Nya, bahwa ada
tertulis: “Cinta untuk rumah-Mu menghanguskan Aku.” (Yohanes
2:13-17)
Pengantar untuk Renungan
Ibadah adalah
untuk memuliakan Tuhan, dan tidak patut diselewengkan untuk memperoleh
keuntungan bagi diri sendiri. Perlu diingat bahwa Tuhan adalah pribadi yang
mahamulia, sehingga Ia layak menerima penyembahan dari semua makhluk
ciptaan-Nya. Bahkan semua yang ada di alam semesta ini sesungguhnya diciptakan
untuk menyembah Dia. Karena itu kita wajib untuk beribadah kepada-Nya, yaitu dengan
tujuan untuk memuliakan Dia. Itulah sebabnya apabila orang beribadah bukan
dengan maksud untuk memuliakan Tuhan namun demi memperoleh keuntungan bagi diri
sendiri, maka Tuhan tidak berkenan terhadap apa yang dilakukan oleh orang
tersebut.
Tanggapan Yesus
terhadap penyelewengan terhadap ibadah yaitu untuk memperoleh keuntungan bagi
diri sendiri ini dicatat di dalam Yohanes 2. Di situ ditulis bahwa Yesus
membuat cambuk dari tali lalu mengusir para pedagang dan penukar yang berada di
Bait Suci. Kepada orang-orang yang menggunakan tempat ibadah untuk kepentingan
mereka sendiri itu Yesus berkata: “...jangan kamu membuat
rumah Bapa-Ku menjadi tempat berjualan.” Dengan berkata seperti demikian
Ia menegaskan bahwa rumah Allah haruslah digunakan sebagai tempat untuk
memuliakan Allah. Dengan kata lain, Ia tidak berkenan bila ibadah kepada Allah
diselewengkan untuk memperoleh keuntungan bagi diri sendiri.
Pertanyaan untuk Direnungkan
Apakah tujuan Anda dalam beribadah kepada Allah? Apakah
bukti dari jawaban Anda tersebut?
Doa Menanggapi Bacaan Alkitab
Tuhan, Engkau adalah pribadi yang mahamulia dan mahakudus. Engkau
layak menerima pujian, dan hormat dari semua makhluk yang ada di alam semesta
ini. Kepada-Mu sajalah semua makhluk harus datang beribadah. Karena
sesungguhnya tidak ada siapapun yang layak untuk menerima penyembahan kecuali
hanya diri-Mu, ya Tuhan. Oleh sebab itu ampunilah diriku apabila aku lebih
mementingkan diriku daripada diri-Mu, dan lebih mengutamakan kepentinganku
daripada kehendak-Mu. Tuhan, murnikanlah motivasiku dalam beribadah kepada-Mu,
supaya ibadahku berkenan kepada-Mu.
Aku bersyukur untuk hari ini, yaitu hari yang baru yang
Engkau berikan padaku. Pagi ini dengan hati yang penuh hormat dan sukacita aku
datang beribadah kepada-Mu. Dengan merendahkan diri di hadapan-Mu aku
menyerahkan diriku ke dalam tangan-Mu. Tuntun dan sertailah hidupku di
sepanjang hari ini, agar aku selalu berjalan di dalam kebenaran-Mu. Sehingga
dengan demikian hidupku merupakan persembahan yang berkenan kepada-Mu dan
menjadi berkat bagi orang-orang yang ada di sekitarku. Berkatilah semua yang
kukerjakan pada hari ini. Di dalam nama Yesus Kristus, Tuhanku, aku berdoa.
Amin.
Doa Bapa Kami
9 Bapa kami yang di sorga, Dikuduskanlah nama-Mu, 10
datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga. 11
Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya 12 dan ampunilah
kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah
kepada kami; 13 dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah
kami dari pada yang jahat. Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan
kemuliaan sampai selama-lamanya. Amin. (Matius 6:9-13)
Waktu Teduh
Meneduhkan hati di hadapan Tuhan (2 menit).
Leksionari untuk Hari Ini
Yohanes 2
Mazmur 125
Yeremia 28-29
Music: Laudate Omnes Gentes
Composer: Jacques Berthier
© Ateliers et Presses de Taizé, 71250
Taizé, France
Musik yang digunakan di audio IH dapat dibeli:
www.exultet-solutions.com/shop/pages-main/partner_id-10/language-en/index.html
Music: Jesus, Remember Me
Composer: Jacques Berthier
© Ateliers et Presses de Taizé, 71250
Taizé, France
Musik yang digunakan di audio IH dapat dibeli:
www.exultet-solutions.com/shop/pages-main/partner_id-10/language-en/index.html