materi.php2021-12-02ibadah-pagi

Tanggal 2 Desember

Ibadah Pagi

Pukul 05:00 - 08:00

 

 

Pengantar Ibadah

 

Supaya mereka tahu bahwa Engkau sajalah yang bernama TUHAN, Yang Mahatinggi atas seluruh bumi. (Mazmur 83:19)

 

 

Waktu Teduh

 

Meneduhkan, menenangkan, dan memusatkan hati kepada Tuhan (1 menit).

 

 

Pujian kepada Tuhan

 

Memuji Tuhan dengan satu lagu pujian yang Anda pilih sendiri.

 

 

Bacaan Alkitab

 

2 Maka dibukanyalah pintu lobang jurang maut itu, lalu naiklah asap dari lobang itu bagaikan asap tanur besar, dan matahari dan angkasa menjadi gelap oleh asap lobang itu. 3 Dan dari asap itu berkeluaranlah belalang-belalang ke atas bumi dan kepada mereka diberikan kuasa sama seperti kuasa kalajengking-kalajengking di bumi. 4 Dan kepada mereka dipesankan, supaya mereka jangan merusakkan rumput-rumput di bumi atau tumbuh-tumbuhan ataupun pohon-pohon, melainkan hanya manusia yang tidak memakai meterai Allah di dahinya. (Wahyu 9:2-4)

 

 

Pengantar untuk Renungan

 

Orang yang berjalan dengan pola pikir yang benar kehidupannya tidak akan dapat dipengaruhi oleh kuasa kegelapan. Perlu diingat bahwa lawan kita yang sesungguhnya bukanlah manusia, namun kuasa-kuasa kegelapan yang berupaya untuk mencelakakan diri kita. Di dalam hal ini medan peperangan rohani tersebut adalah pikiran kita. Apabila kuasa kegelapan dapat mempengaruhi pola pikir kita maka kehidupan kita akan dilumpuhkan oleh berbagai-bagai masalah yang menimpa diri kita. Sebaliknya bila kita menjaga pola pikir kita agar sesuai dengan kehendak Allah, maka kuasa kegelapan tidak akan mampu menyentuhnya. Sebagai akibat kehidupan kita akan terlindungi dari pengaruhnya.

 

Pentingnya untuk menjaga agar pola pikir kita sesuai dengan kehendak Allah ini dikemukakan rasul Yohanes di dalam Wahyu 9. Di situ dicatat penglihatan yang ia peroleh tentang kuasa-kuasa kegelapan yang keluar dari lobang jurang maut. Kuasa-kuasa kegelapan yang bagaikan belalang yang memiliki kuasa kalajengking yang menyiksa manusia dengan dahsyatnya. Namun mereka hanya mampu menyengat "manusia yang tidak memakai meterai Allah di dahinya." Itulah orang-orang yang tidak hidup dalam pola pikir yang sesuai dengan kehendak Allah. Artinya apabila kita hidup dengan pola pikir yang sesuai dengan firman Tuhan, maka kuasa kegelapan tidak akan mampu mempengaruhi kehidupan kita.

 

 

Pertanyaan untuk Direnungkan

 

Sudahkah Anda hidup dengan pola pikir yang sesuai dengan kehendak Allah? Apakah yang perlu Anda lakukan agar memiliki pola pikir yang seperti demikian?

 

 

Doa Menanggapi Bacaan Alkitab

 

Tuhan, ubahlah pola pikirku dengan kebenaran firman-Mu. Supaya dengan demikian pola pikirku sesuai dengan kehendak-Mu. Yaitu aku memikirkan apa yang Engkau pikirkan, mengutamakan apa yang Engkau pandang penting dan mengasihi hal-hal yang berkenan kepada-Mu. Dengan hidup di dalam pola pikir yang seperti itu maka Iblis dan kuasa kegelapan tidak akan mampu mempengaruhi hidupku. Dengan menaklukkan pikiranku kepada kehendak-Mu maka hidupku akan menyenangkan hati-Mu dan aku akan berjalan di dalam kemenangan-Mu.

 

Pagi hari ini aku datang menghadap takhta anugerah-Mu, dan menyerahkan hidupku ke dalam kemurahan-Mu. Tuntun dan sertailah hidupku di sepanjang hari ini dengan Roh-Mu. Jagalah langkah-langkahku agar senantiasa berjalan sesuai dengan firman-Mu. Pakailah hidupku menjadi saksi yang memuliakan nama-Mu baik melalui perkataan dan perbuatanku. Supaya dengan demikian banyak orang yang akan mengenal diri-Mu dan membuka hati terhadap kasih-Mu. Berkatilah semua yang kukerjakan pada hari ini dengan keberhasilan. Mampukanlah diriku untuk mengisi hari ini dengan kehidupan yang bermakna dan tidak sia-sia. Di dalam nama Yesus Kristus, Tuhanku, aku berdoa. Amin.

 

 

Waktu Teduh

 

Meneduhkan hati di hadapan Tuhan (2 menit).

 

 

Leksionari untuk Hari Ini

 

Wahyu 9

Amsal 3

Ezra 7-8

 

 

 

 

Music: La Tenebre

Composer: Jacques Berthier

© Ateliers et Presses de Taizé, 71250 Taizé, France

Musik yang digunakan di audio IH dapat dibeli: www.exultet-solutions.com/shop/pages-main/partner_id-10/language-en/index.html

 

 

Music: Jesus, Remember Me

Composer: Jacques Berthier

© Ateliers et Presses de Taizé, 71250 Taizé, France

Musik yang digunakan di audio IH dapat dibeli: www.exultet-solutions.com/shop/pages-main/partner_id-10/language-en/index.html

 


  

Tanggal 2 Desember

Ibadah Siang

Pukul 12:00 - 14:00

 

 

Pengantar Ibadah

 

Biarlah bergirang dan bersukacita karena Engkau semua orang yang mencari Engkau; biarlah mereka yang mencintai keselamatan dari pada-Mu selalu berkata: "Allah itu besar!" (Mazmur 70:5)

 

 

Waktu Teduh

 

Meneduhkan, menenangkan, dan memusatkan hati kepada Tuhan (1 menit).

 

 

Bacaan Alkitab

 

5 Percayalah kepada TUHAN dengan segenap hatimu, dan janganlah bersandar kepada pengertianmu sendiri. 6 Akuilah Dia dalam segala lakumu, maka Ia akan meluruskan jalanmu. (Amsal 3:5, 6)

 

 

Doa Menanggapi Bacaan Alkitab

 

Tuhan, aku mempercayakan seluruh hidupku ke dalam tangan-Mu. Aku yakin bahwa hikmat-Mu itu benar dan tuntunan-Mu itu tidak pernah salah. Engkau sanggup menolong diriku untuk membuat keputusan-keputusan yang tepat sehingga aku tidak perlu menyesali semua pilihan yang kubuat di dalam tuntunan-Mu. Luruskanlah tingkah lakuku agar sesuai dengan firman-Mu, sehingga hidupku memuliakan nama-Mu dan berkenan di hati-Mu.

 

Tuhan, aku merendahkan hatiku di hadapan-Mu. Periksalah niatan hatiku dan apabila ada hal-hal yang masih tidak berkenan kepada-Mu tunjukkanlah semuanya itu kepadaku. Tolonglah diriku dengan Roh-Mu agar aku sanggup meninggalkan semua jalan kehidupanku yang tidak berkenan kepada-Mu. Pakailah diriku menjadi saksi-Mu dan saluran berkat-Mu bagi setiap orang yang berjumpa dengan diriku pada hari ini. Di dalam nama Yesus Kristus, Tuhan dan Juruselamatku, aku berdoa. Amin.

 

 

Waktu Teduh

 

Meneduhkan hati di hadapan Tuhan (2 menit).

 

 

 

 

Music: Seigneur, Tu Gardes Mon Ame

Composer: Taizé

© Ateliers et Presses de Taizé, 71250 Taizé, France

Musik yang digunakan di audio IH dapat dibeli: www.exultet-solutions.com/shop/pages-main/partner_id-10/language-en/index.html

 

 

Music: Jesus, Remember Me

Composer: Jacques Berthier

© Ateliers et Presses de Taizé, 71250 Taizé, France

Musik yang digunakan di audio IH dapat dibeli: www.exultet-solutions.com/shop/pages-main/partner_id-10/language-en/index.html

 


  

Tanggal 2 Desember

Ibadah Malam

Pukul 18:00 - 22:00

 

 

Pengantar Ibadah

 

Kami bersyukur kepada-Mu, ya Allah, kami bersyukur, dan orang-orang yang menyerukan nama-Mu menceritakan perbuatan-perbuatan-Mu yang ajaib. (Mazmur 75:2)

 

 

Waktu Teduh

 

Meneduhkan, menenangkan, dan memusatkan hati kepada Tuhan (1 menit).

 

 

Pujian kepada Tuhan

 

Memuji Tuhan dengan satu lagu pujian yang Anda pilih sendiri.

 

 

Bacaan Alkitab

 

21 Kemudian di sana, di tepi sungai Ahawa itu, aku memaklumkan puasa supaya kami merendahkan diri di hadapan Allah kami dan memohon kepada-Nya jalan yang aman bagi kami, bagi anak-anak kami dan segala harta benda kami. 22 Karena aku malu meminta tentara dan orang-orang berkuda kepada raja untuk mengawal kami terhadap musuh di jalan; sebab kami telah berkata kepada raja, demikian: "Tangan Allah kami melindungi semua orang yang mencari Dia demi keselamatan mereka, tetapi kuasa murka-Nya menimpa semua orang yang meninggalkan Dia." 23 Jadi berpuasalah kami dan memohonkan hal itu kepada Allah dan Allah mengabulkan permohonan kami. (Ezra 8:21-23)

 

 

Pengantar untuk Renungan

 

Orang yang sungguh-sungguh mengandalkan Allah dalam iman dan kerendahan hati tidak akan pernah dikecewakan-Nya. Apabila manusia tidak selalu dapat diandalkan, maka tidak demikian halnya dengan Tuhan. Sebab manusia tidak selalu bersikap setia terhadap janjinya. Sehingga kalaupun ia mampu belum tentu ia akan memenuhi apa yang ia katakan, yaitu menolong orang yang berharap kepadanya. Sebaliknya Allah adalah pribadi yang setia. Ia tidak pernah mengecewakan orang yang dengan sungguh-sungguh berharap kepada-Nya. Kesungguhan hati yang ditunjukkan di dalam kerendahan hati dan iman itu akan mengundang pertolongan-Nya yang selalu datang tepat pada waktunya.

 

Bahwasanya Allah tidak akan mengecewakan orang yang mengandalkan diri-Nya ini dapat dilihat di dalam Ezra 8. Di situ dicatat apa yang dilakukan Ezra dan bangsa Yehuda dalam perjalanan mereka pulang dari Babel ke negeri Yehuda. Mereka berpuasa, merendahkan diri di hadapan Allah dan memohon perlindungan-Nya. Sebaliknya dari meminta perlindungan raja negeri Persia, Ezra berkata: "Tangan Allah kami melindungi semua orang yang mencari Dia demi keselamatan mereka." Selanjutnya Ezra menulis: "Allah mengabulkan permohonan kami." Artinya kerendahan hati yang diungkapkan dengan berpuasa, dan iman kepada Tuhan yang ditunjukkan melalui doa ini tidaklah sia-sia.

 

 

Pertanyaan untuk Direnungkan

 

Sudahkah Anda dengan sungguh-sungguh mengandalkan Tuhan dalam kehidupan Anda? Apakah bukti dari jawaban Anda tersebut?

 

 

Doa Menanggapi Bacaan Alkitab

 

Tuhan, aku merendahkan diriku di hadapan-Mu dan mengakui keterbatasan diriku di hadapan-Mu. Aku menyadari bahwa pertolongan manusia tidaklah sepenuhnya dapat diandalkan. Sedangkan Engkau adalah pribadi yang setia, dan kesetiaan-Mu turun-temurun untuk selama-lamanya. Kuasa-Mu tidak terbatas sehingga tidak ada perkara yang mustahil bagi-Mu. Oleh karena itu orang yang berharap kepada kasih setia-Mu tidak akan pernah Engkau kecewakan. Kepada-Mu, ya Tuhan, aku mengangkat harapanku.

 

Aku berterima kasih untuk kesempatan-kesempatan yang Engkau berikan kepadaku pada hari ini untuk mengalami kebaikan-Mu. Engkau sungguh baik bagi hidupku. Di dalam setiap keadaan Engkau tidak pernah membiarkan diriku berjalan seorang diri, namun Engkau senantiasa berkenan menyertai hidupku dengan Roh-Mu. Aku menyerahkan semua yang telah kukerjakan pada hari ini ke dalam tangan-Mu. Sempurnakanlah semuanya itu dengan keberhasilan. Aku juga menyerahkan masa depanku ke dalam kemurahan-Mu. Di dalam nama Yesus Kristus, Tuhanku, aku berdoa. Amin.

 

 

Doa Syafaat

 

Berdoalah untuk orang-orang yang sedang memerlukan dukungan doa Anda.

 

 

Waktu Teduh

 

Meneduhkan hati di hadapan Tuhan (2 menit).

 

 

 

 

Music: El Senyor

Composer: Jacques Berthier

© Ateliers et Presses de Taizé, 71250 Taizé, France

Musik yang digunakan di audio IH dapat dibeli: www.exultet-solutions.com/shop/pages-main/partner_id-10/language-en/index.html

 

 

Music: Jesus, Remember Me

Composer: Jacques Berthier

© Ateliers et Presses de Taizé, 71250 Taizé, France

Musik yang digunakan di audio IH dapat dibeli: www.exultet-solutions.com/shop/pages-main/partner_id-10/language-en/index.html

 


  

Ibadah Harian adalah rangkaian ibadah pribadi sepanjang hari yang dilakukan dengan sengaja dalam waktu-waktu tertentu. Di dalam ibadah Harian, setiap orang didorong untuk berhenti sejenak, melambatkan tempo dan berfokus kepada Yesus. Inti dari Ibadah harian adalah memiliki relasi yang akrab dengan Tuhan dan berada bersama Tuhan.

Dengan melakukan Ibadah Harian secara teratur maka Anda sedang membangun relasi yang akrab dengan Tuhan dan semakin mengenal Tuhan. Hal inilah yang membuat Anda tetap kuat dan bertindak meskipun sedang mengalami masa-masa sulit (Daniel 11:32B). Dengan memiliki relasi yang akrab dengan Tuhan maka Anda memiliki Hidup yang produktif, Doa yang efektif dan Hidup yang mempermuliakan Tuhan

Unsur-unsur di Dalam Ibadah Harian

Paling tidak ada lima unsur utama yang harus ada dalam setiap ibadah harian :


Mempersiapkan Hati

Pujian Penyembahan

Membaca ayat Alkitab

Merenungkan Firman Tuhan

Berdoa

Ibadah harian ini dilakukan tiga kali sehari, yaitu dalam rentang waktu sebagai berikut:
Ibadah Pagi : Pukul 05.00 - 08.00
Ibadah Siang : Pukul 12.00 - 14.00
Ibadah Malam : Pukul 18.00 - 22.00

Di dalam rentang waktu tersebut setiap kali kita mengambil waktu antara 5 sampai 15 menit untuk beribadah kepada Tuhan. Panjang pendeknya waktu ini disesuaikan dengan keadaan dan kegiatan masing-masing orang.

PERSIAPAN UNTUK MELAKUKAN IBADAH HARIAN

Langkah 1: Pastikan Anda memperoleh materi Ibadah Harian . Materi tersebut dapat Anda peroleh melalui website: www.ibadahharian.net atau Apps: Ibadah Harian baik di dalam versi IOS maupun Android.

Langkah 2: Tentukan waktu dan lokasi bagi Anda untuk melakukan Ibadah Harian tanpa terganggu.

Langkah 3: Ikuti petunjuk seperti yang tertulis di dalam Materi Ibadah Harian

PANDUAN MENGGUNAKAN MATERI IBADAH HARIAN

Pengantar Ibadah: Di dalam bagian ini Anda diharapkan untuk membaca ayat sebagai pengantar untuk masuk di dalam Ibadah Harian.

Waktu Teduh Awal: Waktu teduh ini merupakan saat dimana Anda memfokuskan hati dan pikiran Anda kepada Tuhan dengan tuntunan dari ayat di dalam Pengantar Ibadah

Pujian: Pilihlah lagu pujian yang Anda ketahui yang dapat mendekatkan diri Anda kepada Tuhan

Pembacaan Ayat: Bacalah ayat yang tersedia dengan tidak terburu-buru sambil direnungkan. Jika diperlukan Anda dapat membacanya lebih dari satu kali sampai Anda menangkap pesan Firman Tuhan tersebut.

Pengantar Renungan: Bagian ini merupakan pengantar bagi Anda di dalam merenungkan Firman Tuhan yang telah Anda baca sebelumya

Pertanyaan untuk Direnungkan: Bagian ini bertujuan untuk menolong Anda di dalam merenungkan esensi dari Firman Tuhan yang telah Anda baca beserta penerapannya.

Doa menanggapi Bacaan Alkitab: Bacalah doa ini sebagai respon Anda terhadap renungan Firman Tuhan yang telah lakukan. Anda juga dapat berdoa dengan menggunakan kata-kata Anda sendiri selama doa yangAnda panjatkan sesuai dengan renungan yang telah Anda lakukan.

Doa Bapa Kami: Di dalam bagian ini Anda didorong mengucapkan doa Bapa Kami sebagai doa yang langsung diajarkan oleh Tuhan Yesus sendiri. Isi Doa Bapa Kami itu sendiri sangatlah kaya sehingga menolong kita untuk mengerti bagaimana berdoa yang benar.

Pengakuan Iman Rasuli: Bagian ini bertujuan untuk mengingatkan Anda tentang ringkasan pokok-pokok iman Kristen yang Anda percayai. Pengakuan Iman Rasuli juga akan menjadi pedoman bagi Anda agar Anda tidak diombang-ambingkan ajaran-ajaran yang menyesatkan.

Doa Syafaat: Di dalam bagian ini Anda didorong untuk berdoa bagi bangsa dan negara, orang-orang di dalam keluarga Anda dan juga orang-orang yang perlu Anda doakan.

Waktu Teduh Akhir: Anda menutup Ibadah Harian dengan berdiam diri di hadapan Tuhan

Leksionari: Bagian ini merupakan panduan bagi Anda untuk membaca seluruh Alkitab dalam satu tahun secara kronologis berdasarkan Victory Bible Reading Plan.

Ibadah Harian adalah rangkaian ibadah pribadi sepanjang hari yang dilakukan dengan sengaja dalam waktu-waktu tertentu. Di dalam ibadah Harian, setiap orang didorong untuk berhenti sejenak, melambatkan tempo dan berfokus kepada Tuhan Yesus. Inti dari Ibadah harian adalah memiliki relasi yang akrab dengan Tuhan dan berada bersama Tuhan.

Tujuan Ibadah Harian adalah untuk menciptakan ritme atau irama yang memampukan Anda untuk menghentikan kegiatan pada waktu-waktu yang ditentukan sepanjang hari supaya dapat bersama-sama dengan Tuhan. Melalui Ibadah harian, Anda akan menyadari kehadiran Allah dan bersekutu dengan Dia sepanjang hari sehingga menciptakan suatu keakraban yang nyaman dan berkelanjutan dalam hadirat Allah. Intisari dari kekristenan adalah relasi yang akrab dengan Tuhan

Dengan melakukan Ibadah Harian secara teratur maka Anda sedang membangun relasi yang akrab dengan Tuhan dan semakin mengenal Tuhan. Hal inilah yang membuat Anda tetap kuat dan bertindak meskipun sedang mengalami masa-masa sulit (Daniel 11:32B). Dengan memiliki relasi yang akrab dengan Tuhan maka Anda memiliki Hidup yang produktif, Doa yang efektif dan Hidup yang mempermuliakan Tuhan

Untuk melakukan Ibadah Harian, Anda dapat menggunakan materi Ibadah Harian sebagai panduan Anda. Materi tersebut dapat Anda peroleh di website kami: www.ibadahharian.net atau Anda dapat menginstall aplikasi Ibadah Harian baik dalam IOS maupun Android.

Ibadah Harian ini terbuka bagi siapa saja yang rindu untuk membangun relasi yang akrab dengan Tuhan.

Anda dapat melakukan Ibadah harian sebanyak tiga kali di dalam satu hari dengan rentang waktu sebagai berikut:

Ibadah Pagi : Pukul 05.00 - 08.00
Ibadah Siang : Pukul 12.00 - 14.00
Ibadah Malam : Pukul 18.00 - 22.00

Rentang waktu tersebut merupakan batas waktu yang dapat kita gunakan untuk melakukan ibadah harian. Namun tidak berarti kita harus melakukan ibadah harian selama rentang waktu tersebut. Misalkan Ibadah pagi rentang waktunya adalah 3 jam yaitu dari pukul 5 sampai 8 pagi. Tidak berarti kita harus melakukan ibadah selama 3 jam. Kita dapat melakukan ibadah pagi di antara pukul 5 sampai 8 pagi.

Anda dapat melakukan setiap ibadah harian dari 5 menit sampai 30 menit. Tidak ada batasan berapa lama waktu yang Anda gunakan untuk melakukan Ibadah Harian baik itu Ibadah Pagi, Ibadah Siang maupun Ibadah Malam.

Ibadah Harian perlu dijadwalkan dalam jadwal yang tetap supaya bila Anda tidak melakukannya Anda teringat bahwa Anda belum melakukannya. Kalau tidak ada jadwal yang tetap, maka Anda melakukannya atau tidak melakukannya tidak ada bedanya. Sebab boleh dilakukan kapan-kapan saja.Sama seperti kalau Anda ke dokter karena batuk. Anda diberi resep dan Anda beli obatnya di apotik. Di botol obat ditulis: "Diminum kalau batuk." Artinya kalau batuk baru Anda ingat untuk meminumnya. Kalau tidak batuk, ya tidak minum, tidak merasa perlu untuk minum dan tidak ingat untuk minum! Lain halnya kalau di botol obat ditulis minum tiga kali sehari sesudah makan. Setiap kali makan, pagi, siang dan malam, Anda tahu bahwa Anda punya kewajiban untuk minum obat itu. Kalau Anda belum meminumnya Anda akan tahu bahwa Anda belum melakukan kewajiban Anda.

Jika Anda berhalangan maka Anda tetap boleh melakukan Ibadah Harian. Waktunya dapat saja bergeser sedikit, namun Anda tahu pagi, siang dan malam Anda harus wajib memberikan waktu Anda untuk mengingat Tuhan.

Materi Ibadah Harian untuk dicetak atau di-print dapat Anda download atau unduh di website: www.ibadahharian.net atau Apps Ibadah Harian.

Jika melihat dari definisi dan tujuan Ibadah Harian maka kita dapat menyimpulkan bahwa melakukan Ibadah harian tidaklah sama dengan melakukan devosi atau saat teduh. Ketika Anda melakukan saat teduh atau devosi, pada umumnya, penekanannya cenderung untuk “diisi hari itu” atau “memohon sesuatu bagi kebutuhan Anda”. Namun Ibadah harian lebih kepada mengingat kehadiran Tuhan di dalam hidup Anda. Selain itu Bedanya, kalau saat teduh, di pagi hari Anda membaca Alkitab, merenungkan ayat-ayat yang Anda baca, kemudian berdoa. Selesai. Sepanjang hari seringkali Anda lupa untuk bergantung kepada Tuhan. Lupa karena memang tidak merasa ada kewajiban dan jadwal yang tetap. Tidak demikian halnya dengan Ibadah Harian. Anda punya kewajiban dan punya jadwal yang tetap.

Materi Ibadah Harian dirancang untuk dilakukan sebagai Ibadah Pribadi bukan kelompok. Namun jika diperlukan dan dirasa bermanfaat, Anda diperbolehkan menggunakannya dalam ibadah keluarga dengan melakukan beberapa penyesuaian.

Anda dapat membagikan materi Ibadah Harian kepada teman-teman Anda. Anda dapat mengarahkan teman-teman Anda untuk memperoleh materi melalui website: www.ibadahharian.net dan Apps Ibadah Harian.