Tanggal
21 Oktober
Ibadah
Malam
Pukul
18:00 - 22:00
Pengantar Ibadah
Keinginan orang-orang yang tertindas telah
Kaudengarkan, ya TUHAN; Engkau menguatkan hati mereka, Engkau memasang
telinga-Mu. (Mazmur 10:17)
Waktu Teduh
Meneduhkan, menenangkan, dan memusatkan
hati kepada Tuhan (1 menit).
Pujian kepada Tuhan
Memuji Tuhan dengan satu lagu pujian yang Anda pilih sendiri.
Bacaan Alkitab
25
Ya, Aku akan menguatkan tangan raja Babel, tetapi tangan raja Firaun akan jatuh
terkulai. Dan mereka akan mengetahui bahwa Akulah TUHAN, pada saat Aku
memberikan pedang-Ku dalam tangan raja Babel dan ia mengacungkannya melawan
tanah Mesir. 26 Aku akan menyerakkan orang Mesir di antara bangsa-bangsa dan
menghamburkan mereka ke semua negeri. Dan mereka akan mengetahui bahwa Akulah
TUHAN." (Yehezkiel 30:25, 26)
Pengantar untuk Renungan
Apabila Allah memakai kita untuk melakukan
kehendak-Nya, hal itu adalah karena anugerah-Nya, sehingga kita tidak patut
untuk menyombongkan diri. Sesungguhnya Allah adalah pribadi yang berdaulat. Itu
sebabnya Ia dapat memakai siapa saja yang dikehendaki-Nya untuk melaksanakan
kehendak-Nya. Pribadi yang berdaulat adalah pribadi yang memiliki wewenang, dan
dalam bertindak tidak dapat dibatasi atau bergantung kepada apa saja. Oleh
sebab itu apabila Allah memakai kita untuk melaksanakan kehendak-Nya, hal itu
adalah karena Ia berwenang atas hidup kita dan sesungguhnya Ia tidak tergantung
pada diri kita. Artinya semua itu hanyalah karena anugerah-Nya.
Anugerah Allah di dalam memakai orang untuk
melaksanakan kehendak-Nya ini dicatat di dalam Yehezkiel 30. Di situ ditulis
Allah berfirman bahwa Ia akan memakai raja Babel untuk menghukum Firaun, raja
Mesir. Untuk itu Ia akan menguatkan tangan raja Babel dan memberikan pedang-Nya
kepada Babel untuk mengalahkan Mesir. Berarti bila raja Babel mampu mengalahkan
Firaun, hal itu adalah karena kedaulatan Allah dan semata-mata karena
pertolongan-Nya. Hal yang samalah yang menjadi dasar bila Tuhan memakai kita
untuk melaksanakan kehendak-Nya. Hal itu adalah karena kedaulatan dan
anugerah-Nya, sehingga kita tidak patut menyombongkan diri kita.
Pertanyaan untuk Direnungkan
Adakah dasar bagi Anda untuk menyombongkan
diri Anda? Mengapa demikian?
Doa Menanggapi Bacaan Alkitab
Tuhan, sungguh besar
dan limpah anugerah-Mu bagi diriku. Aku manusia yang berdosa namun di dalam
anugerah-Mu Engkau berkenan menebus dan menyelamatkan diriku. Aku manusia yang
hina, namun Engkau berkenan memilih dan memakai diriku untuk menggenapi
rencana-Mu. Sungguh ajaib kemurahan-Mu, dan aku sadar bahwa sesungguhnya tidak
ada alasan apapun bagi diriku untuk membanggakan diriku sendiri. Satu-satunya
yang patut kubanggakan adalah diri-Mu yang mulia dan layak untuk disembah itu.
Menjelang akhir dari hari ini kembali aku memuji-muji
nama-Mu. Aku berterima kasih untuk semua kebaikan-Mu yang telah Engkau
limpahkan di dalam hidupku. Hari ini aku lalui dengan menikmati kemurahan-Mu
yang tak kunjung habis itu. Di saat aku tak berdaya, Engkau menguatkan diriku.
Ketika aku tidak tahu arah kehidupan mana yang harus kutempuh, Engkau
menunjukkan jalan bagi diriku. Aku menyerahkan semua yang telah kukerjakan pada
hari ini ke dalam tangan-Mu. Sempurnakanlah semuanya itu dengan keberhasilan.
Aku juga mempercayakan masa depanku ke dalam tangan-Mu. Di dalam nama Yesus
Kristus, Tuhan dan Juruselamatku, aku berdoa. Amin.
Doa Syafaat
Berdoalah untuk orang-orang yang sedang
memerlukan dukungan doa Anda.
Waktu Teduh
Meneduhkan hati di hadapan Tuhan (2
menit)
Music: Nunc Dimittis
Composer: Jacques Berthier
© Ateliers et Presses de Taizé, 71250
Taizé, France
Musik yang digunakan di audio IH dapat
dibeli:
www.exultet-solutions.com/shop/pages-main/partner_id-10/language-en/index.html
Music: Jesus, Remember Me
Composer: Jacques Berthier
© Ateliers et Presses de Taizé, 71250
Taizé, France
Musik yang digunakan di audio IH dapat
dibeli: www.exultet-solutions.com/shop/pages-main/partner_id-10/language-en/index.html