Sehubungan dengan pemindahan server maka anda HARUS mengupdate Aplikasi Ibadah Harian ke versi yang terbaru, yaitu 2.1.8 sebelum tanggal 23 November 2019 Pk. 00.00
Tanggal 19
November
Ibadah Malam
Pukul 18:00 -
22:00
Pengantar Ibadah
1 Bersorak-sorailah bagi Allah, hai seluruh bumi, 2
mazmurkanlah kemuliaan nama-Nya, muliakanlah Dia dengan puji-pujian! 3
Katakanlah kepada Allah: “Betapa dahsyatnya segala pekerjaan-Mu;
… 4 Seluruh bumi sujud menyembah kepada-Mu, dan bermazmur bagi-Mu,
memazmurkan nama-Mu. (Mazmur 66:1-4)
Waktu Teduh
Meneduhkan, menenangkan, dan memusatkan hati kepada Tuhan
(1 menit).
Pujian kepada Tuhan
Memuji Tuhan dengan satu lagu pujian yang Anda
pilih sendiri.
Bacaan Alkitab
9 Kamu mengharapkan banyak, tetapi
hasilnya sedikit, dan ketika kamu membawanya ke rumah, Aku menghembuskannya.
Oleh karena apa? demikianlah firman Tuhan semesta alam. Oleh karena rumah-Ku
yang tetap menjadi reruntuhan, sedang kamu masing-masing sibuk dengan urusan
rumahnya sendiri. 10 Itulah sebabnya langit menahan embunnya dan bumi menahan
hasilnya, 11 dan Aku memanggil kekeringan datang ke atas negeri, ke atas
gunung-gunung, ke atas gandum, ke atas anggur, ke atas minyak, ke atas segala
yang dihasilkan tanah, ke atas manusia dan hewan dan ke atas segala hasil
usaha.” (Hagai 1:9-11)
Pengantar untuk Renungan
Apabila kita salah dalam mengatur prioritas hidup maka kerja
keraspun tidak akan mendatangkan hasil yang maksimal. Prioritas hidup seorang
atlet lari adalah berlatih berlari dengan disiplin setiap hari, dan bukan
berlatih menyanyi seperti layaknya seorang penyanyi. Apabila ia keliru di dalam
memilih prioritas, yaitu sebaliknya dari berlatih berlari malahan ia berlatih
menyanyi, maka sekeras apapun ia berlatih upaya tersebut tidak akan
meningkatkan kemampuannya dalam berlari. Berarti ia harus memahami apakah yang
seharusnya menjadi prioritas dalam hidupnya. Hal yang sama berlaku untuk semua
orang, baik dalam kehidupan jasmaniah maupun rohaniah.
Pentingnya untuk hidup di dalam prioritas yang benar secara
rohaniah ini dikemukakan di dalam Hagai 1. Di situ Tuhan menegur umat-Nya
karena mereka lebih memprioritaskan urusan rumah mereka dan di saat yang sama
mengabaikan pembangunan kembali rumah Tuhan. Sebagai akibat, kerja keras yang
mereka lakukan, baik di dalam bercocok tanam ataupun beternak, hanya sedikit
saja hasilnya. Bukan berarti orang tidak boleh mengurus rumah tangga maupun
pekerjaannya, namun ia harus memprioritaskan rancangan Tuhan bagi hidupnya
lebih dari hal-hal yang lain. Apabila itu yang ia kerjakan maka Tuhan akan memberkati
usahanya dengan keberhasilan.
Pertanyaan untuk Direnungkan
Sudahkah Anda hidup di dalam prioritas hidup yang benar?
Apakah buktinya?
Doa Menanggapi Bacaan Alkitab
Tuhan, Engkaulah sumber hikmat yang sempurna. Engkau
bersedia menuntun orang yang berharap kepada-Mu untuk menyusun kehidupan mereka
dengan benar. Oleh sebab itu berikan kepadaku hikmat agar aku dapat mengatur
prioritas yang benar bagi hidupku, Sehingga dengan demikian hidup yang kujalani
ini bukan diisi dengan kesia-siaan, namun dengan kehidupan yang bermakna.
Tolonglah diriku, ya Tuhan, agar hidup di dunia yang hanya satu kali ini
bukanlah kehidupan yang kusesali, namun kusyukuri karena betapa besar
anugerah-Mu bagi diriku.
Menjelang akhir dari hari ini aku mengangkat ucapan
syukur dan pujian kepada-Mu. Dengan penuh kasih setia Engkau telah menuntun dan
menyertai diriku di sepanjang hari ini. Aku berterima kasih karena Engkau telah
menyertai diriku di setiap langkah yang harus kuambil dan tak pernah Engkau
meninggalkan diriku berjalan seorang diri. Aku percaya sebagaimana Engkau telah
menuntun dan menyertai hidupku pada hari ini, Engkau juga bersedia untuk
melakukannya di sepanjang hidupku. Oleh sebab itu aku menyerahkan masa depanku
ke dalam tangan-Mu. Di dalam nama Yesus Kristus, Tuhanku, aku berdoa. Amin.
Doa Syafaat
Berdoalah untuk orang-orang yang sedang
memerlukan dukungan doa Anda.
Waktu Teduh
Meneduhkan hati di hadapan Tuhan (2 menit).
Music: Aber Du Weißt de Weg Fur mich
Composer: Taizé
© Ateliers et Presses de Taizé, 71250
Taizé, France
Musik yang digunakan di audio IH dapat dibeli:
www.exultet-solutions.com/shop/pages-main/partner_id-10/language-en/index.html
Music: Jesus, Remember Me
Composer: Jacques Berthier
© Ateliers et Presses de Taizé, 71250
Taizé, France
Musik yang digunakan di audio IH dapat dibeli:
www.exultet-solutions.com/shop/pages-main/partner_id-10/language-en/index.html