Tanggal 12 Agustus
Ibadah Malam
Pukul 18:00 -
22:00
Pengantar Ibadah
Bermazmurlah bagi Tuhan, yang bersemayam di Sion,
beritakanlah perbuatan-Nya di antara bangsa-bangsa. (Mazmur 9:12)
Waktu Teduh
Meneduhkan, menenangkan, dan memusatkan hati kepada Tuhan
(1 menit).
Pujian kepada Tuhan
Memuji Tuhan dengan satu lagu pujian yang Anda
pilih sendiri.
Bacaan Alkitab
14 Hizkia menerima surat itu dari tangan para utusan,
lalu membacanya; kemudian pergilah ia ke rumah TUHAN dan membentangkan surat
itu di hadapan TUHAN. 15 Hizkia berdoa di hadapan TUHAN, katanya: 16 "Ya
TUHAN semesta alam, Allah Israel, yang bertakhta di atas kerubim! Hanya Engkau
sendirilah Allah segala kerajaan di bumi; Engkaulah yang menjadikan langit dan
bumi. 17 Sendengkanlah telinga-Mu, ya TUHAN, dan dengarlah; bukalah mata-Mu, ya
TUHAN, dan lihatlah; dengarlah segala perkataan Sanherib yang telah dikirimnya
untuk mencela Allah yang hidup. (Yesaya 37:14-17)
Pengantar untuk Renungan
Di kala masalah datang mengejar diri kita, hal pertama yang
harus kita lakukan adalah berlari kepada Tuhan untuk memperoleh pertolongan-Nya.
Memang hidup ini tidak bebas dari masalah. Tanpa kita undangpun masalah dapat
datang dalam hidup kita. Ketika kita menyadari bahwa besarnya masalah tersebut
melampaui kemampuan kita untuk mengatasinya maka rasa panik dapat menguasai
hati kita. Di dalam situasi seperti itu, sebaliknya dari mencari pertolongan
kepada siapapun juga, hal pertama yang harus kita lakukan adalah berlari kepada
Tuhan. Kasih, kuasa dan kesetiaan-Nya tidak terbatas, sehingga orang yang
berharap kepada-Nya tidak akan pernah dikecewakan-Nya.
Sikap mendahulukan Tuhan itulah yang dilakukan oleh raja
Hizkia sebagaimana yang dicatat di dalam Yesaya 37. Di saat itu ia menerima
surat ancaman dari Sanherib, raja Asyur. Di dalam situasi seperti itu, hal
pertama yang ia lakukan adalah pergi ke rumah Tuhan, membentangkan surat itu di
hadapan Tuhan dan berdoa kepada-Nya. Hizkia berkata bahwa Allah adalah pribadi
yang mahakuasa, dan ia memohon agar Tuhan menyendengkan telinga serta membuka
mata-Nya terhadap ancaman yang sedang dialami oleh umat-Nya. Suatu tindakan
yang tidak sia-sia. Sebab Tuhan menjawabnya dengan memporak-porandakan tentara Sanherib.
Singkat kata, pengharapan kepada Tuhan tidak akan pernah sia-sia.
Pertanyaan untuk Direnungkan
Selama ini ketika masalah datang mendesak, kepada siapakah
Anda datang berlari? Mengapa demikian?
Doa Menanggapi Bacaan Alkitab
Ya Tuhan, Engkaulah
penguasa alam semesta yang bertahta untuk selama-lamanya. Kuasa-Mu tidak
terbatas sehingga tidak ada perkara yang mustahil bagi diri-Mu. Engkau
berdaulat dan mengatur segala perkara menurut kehendak-Mu. Kepada-Mu aku
menaruhkan harapan dan tak pernah Engkau mengecewakan diriku. Kasih setia-Mu
melampaui segala sesuatu sehingga Engkau dapat diandalkan di segala waktu.
Sebesar apapun persoalan yang kuhadapi aku percaya Engkau senantiasa sanggup
menyediakan jalan keluar bagi diriku.
Aku bersyukur kepada-Mu
untuk hari ini yang kujalani di dalam kasih-Mu. Tak henti-hentinya Engkau
memberkati diriku dengan kebaikan-Mu. Di saat aku tidak tahu jalan mana yang
harus kutempuh, Engkau selalu menunjukkan arah yang benar bagi diriku. Di saat
aku tidak berdaya, dengan tangan-Mu yang kuat Engkau menopang dan menolong
diriku. Ya Tuhan, aku menyerahkan hari-hari yang ada di hadapanku ke dalam
tangan-Mu. Genapilah rancangan-Mu yang indah itu dalam hidupku. Di dalam nama
Yesus Kristus, Tuhan dan Gembalaku yang baik, aku berdoa. Amin.
Doa Syafaat
Berdoalah untuk orang-orang yang sedang
memerlukan dukungan doa Anda.
Waktu Teduh
Meneduhkan hati di hadapan Tuhan (2 menit)
Music: Christe Salvator
Composer: Jacques Berthier
© Ateliers et Presses de Taizé, 71250
Taizé, France
Musik yang digunakan di audio IH dapat dibeli:
www.exultet-solutions.com/shop/pages-main/partner_id-10/language-en/index.html
Music: Jesus, Remember Me
Composer: Jacques Berthier
© Ateliers et Presses de Taizé, 71250
Taizé, France
Musik yang digunakan di audio IH dapat dibeli:
www.exultet-solutions.com/shop/pages-main/partner_id-10/language-en/index.html