Tanggal 15 Juli
Ibadah Pagi
Pukul 05:00 -
08:00
Pengantar Ibadah
Marilah kita bersorak-sorai untuk TUHAN, bersorak-sorak bagi
gunung batu keselamatan kita. (Mazmur 95:1)
Waktu Teduh
Meneduhkan, menenangkan, dan memusatkan hati kepada Tuhan
(1 menit).
Pujian kepada Tuhan
Memuji Tuhan dengan satu lagu pujian yang Anda
pilih sendiri.
Bacaan Alkitab
28 Lalu Petrus berseru dan menjawab Dia: "Tuhan,
apabila Engkau itu, suruhlah aku datang kepada-Mu berjalan di atas air."
29 Kata Yesus: "Datanglah!" Maka Petrus turun dari perahu dan
berjalan di atas air mendapatkan Yesus. 30 Tetapi ketika dirasanya tiupan
angin, takutlah ia dan mulai tenggelam lalu berteriak: "Tuhan, tolonglah
aku!" 31 Segera Yesus mengulurkan tangan-Nya, memegang dia dan berkata:
"Hai orang yang kurang percaya, mengapa engkau bimbang?" 32 Lalu
mereka naik ke perahu dan anginpun redalah. (Matius 14:28-32)
Pengantar untuk Renungan
Apabila iman akan membuka pintu kepada mujizat Tuhan, maka
kebimbangan akan menenggelamkan kita ke dalam keterpurukan. Iman dan
kebimbangan merupakan dua hal yang bertolak belakang satu sama lain. Sebagai
akibat, bila kita memperteguh iman kita maka iman itu akan mengikis
kebimbangan. Sebaliknya, bila kita membiarkan kebimbangan merajalela maka
kebimbangan tersebut akan menumpulkan iman. Oleh karena itu bila iman
memungkinkan kita untuk mengalami mujizat Tuhan, maka kebimbangan yang
menumpulkan iman akan menghalangi kita dari mengalami mujizat-Nya. Bahkan lebih
lagi, kebimbangan akan mengakibatkan kita terperosok kepada persoalan yang
lebih dalam.
Dampak dari iman dan kebimbangan itulah yang dialami Petrus
seperti yang dicatat di dalam Matius 14. Karena ia percaya kepada perkataan
Yesus, yaitu: "Datanglah!" maka mujizatpun ia alami. Seperti yang ia harapkan
dan sesuai dengan perkataan Yesus maka Petruspun berjalan di atas air untuk
mendapatkan Yesus. Namun begitu kebimbangan menguasai dirinya maka sebaliknya
dari berjalan di atas air, iapun mulai tenggelam. Hal ini menjelaskan
pentingnya untuk menjaga diri agar kebimbangan tidak mengikis iman kita
terhadap janji Tuhan. Supaya dengan demikian setiap langkah kehidupan yang kita
ambil merupakan langkah-langkah dalam mujizat-Nya.
Pertanyaan untuk Direnungkan
Adakah hal-hal yang membuat Anda merasa bimbang terhadap
janji Tuhan? Apakah yang harus Anda lakukan untuk mengatasinya?
Doa Menanggapi Bacaan Alkitab
Tuhan, firman-Mu senantiasa benar dan dapat diandalkan. Engkau
menjamin firman-Mu dengan kuasa dan kesetiaan-Mu yang tidak pernah berubah dan
melampaui segala keadaan. Tidak ada yang mustahil bagi-Mu dan tidak ada
janji-Mu yang Engkau ingkari. Apapun yang Engkau katakan pasti akan terlaksana
dengan sempurna pada waktunya. Tolonglah aku untuk mempercayai diri-Mu dan
firman-Mu. Teguhkanlah imanku. Sebab iman kepada-Mu dan ketaatan kepada
firman-Mu akan membuka pintu mujizat bagi hidupku.
Tuhan, ampunilah aku atas kebimbangan yang masih ada dalam
hatiku terhadap kuasa dan kesetiaan-Mu. Hapuskanlah itu dan gantikanlah dengan
penyerahan diri secara sepenuh kepada-Mu. Dengan berharap kepada janji-Mu aku
menyerahkan hidupku di sepanjang hari ini ke dalam tangan-Mu. Tuntun dan
sertailah diriku. Topanglah setiap langkah serta keputusan yang kuambil dengan
kesetiaan-Mu. Izinkanlah aku untuk mengalami mujizat dan keajaiban-Mu supaya
dengan demikian nama-Mu dimuliakan melalui hidupku. Di dalam nama Yesus
Kristus, Tuhan dan Penolongku, aku berdoa. Amin.
Pengakuan Iman Rasuli
Aku percaya kepada Allah, Bapa yang Mahakuasa, Khalik langit
dan bumi.
Dan kepada Yesus Kristus, Anak-Nya yang Tunggal, Tuhan kita.
Yang dikandung daripada Roh Kudus, lahir dari anak dara
Maria.
Yang menderita sengsara di bawah pemerintahan Pontius Pilatus,
disalibkan, mati dan dikuburkan, turun ke dalam kerajaan maut.
Pada hari yang ketiga bangkit pula dari antara orang mati.
Naik ke surga, duduk di sebelah kanan Allah, Bapa yang
Mahakuasa, dan dari sana Ia akan datang untuk menghakimi orang yang hidup dan
yang mati.
Aku percaya kepada Roh Kudus; gereja yang kudus dan am;
persekutuan orang kudus; pengampunan dosa; kebangkitan tubuh; dan hidup yang
kekal. Amin.
Waktu Teduh
Meneduhkan hati di hadapan Tuhan (2 menit).
Leksionari untuk Hari Ini
Matius 14
Mazmur 14
2Raja-raja 13-14
Music: Fiez Vous en Lui
Composer: Taizé
© Ateliers et Presses de Taizé, 71250 Taizé, France
Musik yang digunakan di audio IH dapat dibeli:
www.exultet-solutions.com/shop/pages-main/partner_id-10/language-en/index.html
Music: Jesus, Remember Me
Composer: Jacques Berthier
© Ateliers et Presses de Taizé, 71250 Taizé, France
Musik yang digunakan di audio IH dapat dibeli:
www.exultet-solutions.com/shop/pages-main/partner_id-10/language-en/index.html