materi.php2019-03-25ibadah-pagi

Tanggal 25 Maret

Ibadah Pagi

Pukul 05:00 - 08:00

 

 

Pengantar Ibadah

 

Permulaan hikmat adalah takut akan TUHAN, semua orang yang melakukannya berakal budi yang baik. Puji-pujian kepada-Nya tetap untuk selamanya. (Mazmur 110:10)

 

 

Waktu Teduh

 

Meneduhkan, menenangkan, dan memusatkan hati kepada Tuhan (1 menit).

 

 

Pujian kepada Tuhan

 

Memuji Tuhan dengan satu lagu pujian yang Anda pilih sendiri.

 

 

Bacaan Alkitab

 

9 Hendaklah kasih itu jangan pura-pura! Jauhilah yang jahat dan lakukanlah yang baik. 10 Hendaklah kamu saling mengasihi sebagai saudara dan saling mendahului dalam memberi hormat. (Roma 12:9, 10)

 

 

Pengantar untuk Renungan

 

Wujud dari kasih yang sejati adalah perbuatan baik dan penghargaan terhadap sesama manusia. Kedua hal itulah yang antara lain membedakan antara kasih yang sejati dengan kasih yang semu, alias tidak sejati. Apabila kasih yang pura-pura hanyalah dalam bentuk kata-kata kosong yang tidak diwujudkan di dalam tindakan nyata, maka kasih yang sejati dibuktikan dalam perbuatan baik kepada orang lain. Apabila kasih yang semu tidak lahir dari hati yang menghargai orang lain, maka kasih yang sejati justru berjalan seiring dengan sikap memandang orang lain sebagai pribadi yang berharga sama seperti dirinya sendiri.

 

Wujud dari kasih yang sejati inilah yang harus diamalkan oleh para pengikut Kristus sebagaimana yang ditulis di dalam Roma 12. Di situ dicatat nasihat Tuhan melalui rasul Paulus agar umat-Nya tidak hidup di dalam kasih yang pura-pura. Untuk itu antara lain ada dua hal yang perlu mereka lakukan. Yang pertama, mereka harus menjauhi yang jahat dan melakukan yang baik. Yang kedua, mereka harus saling mendahului dalam memberi hormat. Tidak menunggu orang memberi hormat terlebih dulu dan baru kita balas memberi hormat itu merupakan sikap menghargai orang lain. Memang kasih yang sejati seperti itulah yang telah Allah lakukan terhadap kita di dalam Yesus Kristus, Tuhan kita.

 

 

Pertanyaan untuk Direnungkan

 

Sudahkah Anda tidak lagi hidup mementingkan diri sendiri? Apakah bukti dari jawaban Anda?

 

 

Doa Menanggapi Bacaan Alkitab

 

Tuhan, Engkau adalah pribadi yang limpah dengan kasih. Engkau rela untuk mengasihi manusia yang hina, penuh dosa dan yang memberontak kepada-Mu seperti diriku. Bahkan di dalam kasih-Mu itu Engkau rela menggantikan hukuman yang seharusnya menimpa diriku dengan mengorbankan diri-Mu sampai mati di kayu salib. Aku manusia yang lemah tak berdaya Engkau hargai dan jadikan berharga dengan kasih-Mu. Tuhan, ajarlah diriku untuk hidup mengikuti teladan-Mu yaitu tidak hidup mementingkan diri sendiri, namun mempedulikan kepentingan orang lain juga. Supaya dengan demikian aku dapat menjadi saluran kasih-Mu bagi sesamaku.

 

Aku menyerahkan waktu yang akan kulalui di sepanjang hari ini ke dalam tangan-Mu. Tolonglah diriku agar mampu mengisinya tidak dengan kesia-siaan, namun dengan pikiran, perbuatan dan perkataan yang memuliakan nama-Mu. Sehingga hidupku di sepanjang hari ini merupakan persembahan yang berkenan kepada-Mu. Oleh sebab itu aku memohon agar Engkau menuntun hidupku dengan Roh-Mu untuk berjalan sesuai dengan kebenaran-Mu. Aku sangat memerlukan tuntunan-Mu karena aku menyadari akan keterbatasan diriku untuk membuat pilihan-pilihan yang benar di dalam hidupku. Sedangkan jalan-jalan-Mu membawa kepada kehidupan dan sejahtera yang berlimpah-limpah. Di dalam nama Yesus Kristus, Tuhan dan Gembalaku yang baik, aku berdoa. Amin.

 

 

Doa Bapa Kami

 

9 Bapa kami yang di sorga, Dikuduskanlah nama-Mu, 10 datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga. 11 Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya 12 dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami; 13 dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami dari pada yang jahat. Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya. Amin. (Matius 6:9-13)

 

 

Waktu Teduh

 

Meneduhkan hati di hadapan Tuhan (2 menit).

 

 

Leksionari untuk Hari Ini

 

Roma 12

Mazmur 84

Ulangan 15-16

 

 

 

 

Music: Ubi Caritas

Composer: Jacques Berthier

© Ateliers et Presses de Taizé, 71250 Taizé, France

Musik yang digunakan di audio IH dapat dibeli: www.exultet-solutions.com/shop/pages-main/partner_id-10/language-en/index.html

 

 

Music: Jesus, Remember Me

Composer: Jacques Berthier

© Ateliers et Presses de Taizé, 71250 Taizé, France

Musik yang digunakan di audio IH dapat dibeli: www.exultet-solutions.com/shop/pages-main/partner_id-10/language-en/index.html

 

 

 


  

Tanggal 25 Maret

Ibadah Siang

Pukul 12:00 - 14:00

 

 

Pengantar Ibadah

 

Aku akan memuji Engkau, ya TUHAN, sebab Engkau telah menarik aku ke atas, dan tidak memberi musuh-musuhku bersukacita atas aku. (Mazmur 30:2)

 

 

Waktu Teduh

 

Meneduhkan, menenangkan, dan memusatkan hati kepada Tuhan (1 menit).

 

 

Bacaan Alkitab

 

6 Berbahagialah manusia yang kekuatannya di dalam Engkau, yang berhasrat mengadakan ziarah! 7 Apabila melintasi lembah Baka, mereka membuatnya menjadi tempat yang bermata air; bahkan hujan pada awal musim menyelubunginya dengan berkat. 8 Mereka berjalan makin lama makin kuat, hendak menghadap Allah di Sion. (Mazmur 84:6-8)

 

 

Doa Menanggapi Bacaan Alkitab

 

Tuhan, Engkaulah kekuatanku. Di setiap waktu dan di segala keadaan Engkau bersedia menopang diriku. Ketika aku lemah dengan tangan-Mu yang kuat Engkau meneguhkan diriku. Ketika aku tidak mampu, Engkau yang menyanggupkan diriku untuk mengerjakan tugas dan tanggung jawabku. Dengan kuasa-Mu yang tidak terbatas itu Engkau sanggup mengubah segala keadaan, sehingga dari kegersangan menjadi kehidupan, dari keputusasaan menjadi hidup yang penuh pengharapan. Tuhan, kepada-Mu aku berharap.

 

Aku memuji-muji nama-Mu karena Engkau baik dan layak untuk menerima ucapan syukur umat-Mu. Engkau memelihara mereka dan tidak pernah lalai dalam menyediakan semua yang diperlukan di dalam hidup mereka. Oleh sebab itu aku yakin bahwa berjalan bersama dengan Engkau hidupku akan limpah dengan sukacita di setiap waktu. Bahkan semakin hari hidupku akan semakin bertambah teguh di dalam iman, karena sesungguhnya orang yang hidup di dalam naungan-Mu tidak akan pernah dikecewakan. Di dalam nama Yesus Kristus, Tuhan dan Penolongku yang setia, aku berdoa. Amin.

 

 

Waktu Teduh

 

Meneduhkan hati di hadapan Tuhan (2 menit).

 

 

 

 

Music: L’ajuda em vindra del Senyor

Composer: Taizé

© Ateliers et Presses de Taizé, 71250 Taizé, France

Musik yang digunakan di audio IH dapat dibeli: www.exultet-solutions.com/shop/pages-main/partner_id-10/language-en/index.html

 

 

Music: Jesus, Remember Me

Composer: Jacques Berthier

© Ateliers et Presses de Taizé, 71250 Taizé, France

Musik yang digunakan di audio IH dapat dibeli: www.exultet-solutions.com/shop/pages-main/partner_id-10/language-en/index.html

 


  

Tanggal 25 Maret

Ibadah Malam

Pukul 18:00 - 22:00

 

 

Pengantar Ibadah

 

Kasih setia-Mu, ya TUHAN, kiranya menyertai kami, seperti kami berharap kepada-Mu. (Mazmur 33:22)

 

 

Waktu Teduh

 

Meneduhkan, menenangkan, dan memusatkan hati kepada Tuhan (1 menit).

 

 

Pujian kepada Tuhan

 

Memuji Tuhan dengan satu lagu pujian yang Anda pilih sendiri.

 

 

Bacaan Alkitab

 

18 "Hakim-hakim dan petugas-petugas haruslah kauangkat di segala tempat yang diberikan TUHAN, Allahmu, kepadamu, menurut suku-sukumu; mereka harus menghakimi bangsa itu dengan pengadilan yang adil. 19 Janganlah memutarbalikkan keadilan, janganlah memandang bulu dan janganlah menerima suap, sebab suap membuat buta mata orang-orang bijaksana dan memutarbalikkan perkataan orang-orang yang benar. 20 Semata-mata keadilan, itulah yang harus kaukejar, supaya engkau hidup dan memiliki negeri yang diberikan kepadamu oleh TUHAN, Allahmu." (Ulangan 16:18-20)

 

 

Pengantar untuk Renungan

 

Allah adalah pribadi yang adil dan yang menghendaki agar para pemimpin, hakim dan umat-Nya menjunjung tinggi keadilan di dalam kehidupan mereka. Keadilan ini merupakan salah satu dari sifat utama dalam diri Allah serta mewarnai karya-Nya sebagai Sang Penguasa dan Hakim Alam Semesta. Oleh karena itu adalah wajar apabila Ia menghendaki agar para pemimpin dan hakim di dunia juga bersikap seperti diri-Nya, yaitu menjunjung tinggi keadilan di dalam menjalankan tugas mereka. Bukan itu saja, Ia juga memerintahkan agar umat-Nya hidup di dalam sikap yang sama supaya dengan demikian maka keadilan mewarnai kehidupan di dunia.

 

Pentingnya keadilan bagi Tuhan ini dapat dilihat dari firman-Nya yang dicatat di dalam Ulangan 16. Di situ ditulis bahwa demi menegakkan ketertiban maka Ia menghendaki agar umat-Nya mengangkat para hakim dan pemimpin di antara mereka. Ia juga melarang para pemimpin dan hakim tersebut memutarbalikkan keadilan, memandang bulu dan menerima suap di dalam melaksanakan tugas mereka. Bukan itu saja, Ia juga menegaskan bahwa umat-Nya haruslah mengejar keadilan semata-mata supaya dengan demikian mereka hidup dengan sejahtera di tempat yang Tuhan sediakan bagi mereka. Semua ini menunjukkan bahwa Allah adalah Sang Penguasa dan Hakim Alam Semesta yang adil dan yang menghendaki agar umat-Nya hidup menjunjung tinggi keadilan dalam kehidupan mereka.

 

 

Pertanyaan untuk Direnungkan

 

Sudahkah Anda menjunjung tinggi keadilan di dalam kehidupan Anda sehari-hari? Apakah wujud dari sikap itu dalam hidup Anda?

 

 

Doa Menanggapi Bacaan Alkitab

 

Ya Allah yang mahaadil, di dalam keadilan-Mu Engkau menghendaki hukum dan ketertiban ditegakkan di seluruh alam semesta ini. Engkau membela mereka yang lemah dan tertindas, serta dengan tangan-Mu yang kuat Engkau melindungi orang-orang yang tidak berdaya dan yang berseru memohon pertolongan-Mu. Kepada-Mu para janda serta anak yatim piatu berharap dan Engkau menaungi mereka dengan kasih setia-Mu. Hukum-hukum tetap tegak dan tidak pernah goyah untuk selama-lamanya, sehingga orang yang menghadap kepada takhta keadilan-Mu tidak akan pulang dengan tangan yang hampa. Orang yang memohon pembelaan-Mu tidak akan pernah Engkau kecewakan.

 

Ya Hakim yang adil, tolonglah diriku untuk mampu hidup meneladani keadilan-Mu di dalam kehidupanku sehari-hari. Tuntunlah diriku agar aku hidup dengan sikap hati yang lurus, tidak ikut memutarbalikkan kebenaran dan tidak berdiam diri ketika orang lain diperlakukan secara tidak adil. Tolonglah diriku agar hidupku mencerminkan keadilan-Mu di manapun diriku berada, supaya dengan demikian nama-Mu dimuliakan melalui hidupku. Aku berterima kasih untuk tuntunan dan penyertaan-Mu yang telah kualami di sepanjang hari ini. Di setiap waktu Engkau menjaga langkah kakiku sehingga tidak terperosok ke dalam pencobaan, dan Engkau melindungi diriku dari yang jahat. Ke dalam tangan-Mu aku menyerahkan masa depanku, dan di dalam nama Yesus Kristus, Tuhanku, aku mengangkat doaku. Amin.

 

 

Doa Syafaat

 

Berdoalah untuk orang-orang yang sedang memerlukan dukungan doa Anda.

 

 

Waktu Teduh

 

Meneduhkan hati di hadapan Tuhan (2 menit).

 

 

 

 

Music: The Kingdom of God

Composer: Taizé

© Ateliers et Presses de Taizé, 71250 Taizé, France

Musik yang digunakan di audio IH dapat dibeli: www.exultet-solutions.com/shop/pages-main/partner_id-10/language-en/index.html

 

 

Music: Jesus, Remember Me

Composer: Jacques Berthier

© Ateliers et Presses de Taizé, 71250 Taizé, France

Musik yang digunakan di audio IH dapat dibeli: www.exultet-solutions.com/shop/pages-main/partner_id-10/language-en/index.html

 


  

Ibadah Harian adalah rangkaian ibadah pribadi sepanjang hari yang dilakukan dengan sengaja dalam waktu-waktu tertentu. Di dalam ibadah Harian, setiap orang didorong untuk berhenti sejenak, melambatkan tempo dan berfokus kepada Yesus. Inti dari Ibadah harian adalah memiliki relasi yang akrab dengan Tuhan dan berada bersama Tuhan.

Dengan melakukan Ibadah Harian secara teratur maka Anda sedang membangun relasi yang akrab dengan Tuhan dan semakin mengenal Tuhan. Hal inilah yang membuat Anda tetap kuat dan bertindak meskipun sedang mengalami masa-masa sulit (Daniel 11:32B). Dengan memiliki relasi yang akrab dengan Tuhan maka Anda memiliki Hidup yang produktif, Doa yang efektif dan Hidup yang mempermuliakan Tuhan

Unsur-unsur di Dalam Ibadah Harian

Paling tidak ada lima unsur utama yang harus ada dalam setiap ibadah harian :


Mempersiapkan Hati

Pujian Penyembahan

Membaca ayat Alkitab

Merenungkan Firman Tuhan

Berdoa

Ibadah harian ini dilakukan tiga kali sehari, yaitu dalam rentang waktu sebagai berikut:
Ibadah Pagi : Pukul 05.00 - 08.00
Ibadah Siang : Pukul 12.00 - 14.00
Ibadah Malam : Pukul 18.00 - 22.00

Di dalam rentang waktu tersebut setiap kali kita mengambil waktu antara 5 sampai 15 menit untuk beribadah kepada Tuhan. Panjang pendeknya waktu ini disesuaikan dengan keadaan dan kegiatan masing-masing orang.

PERSIAPAN UNTUK MELAKUKAN IBADAH HARIAN

Langkah 1: Pastikan Anda memperoleh materi Ibadah Harian . Materi tersebut dapat Anda peroleh melalui website: www.ibadahharian.net atau Apps: Ibadah Harian baik di dalam versi IOS maupun Android.

Langkah 2: Tentukan waktu dan lokasi bagi Anda untuk melakukan Ibadah Harian tanpa terganggu.

Langkah 3: Ikuti petunjuk seperti yang tertulis di dalam Materi Ibadah Harian

PANDUAN MENGGUNAKAN MATERI IBADAH HARIAN

Pengantar Ibadah: Di dalam bagian ini Anda diharapkan untuk membaca ayat sebagai pengantar untuk masuk di dalam Ibadah Harian.

Waktu Teduh Awal: Waktu teduh ini merupakan saat dimana Anda memfokuskan hati dan pikiran Anda kepada Tuhan dengan tuntunan dari ayat di dalam Pengantar Ibadah

Pujian: Pilihlah lagu pujian yang Anda ketahui yang dapat mendekatkan diri Anda kepada Tuhan

Pembacaan Ayat: Bacalah ayat yang tersedia dengan tidak terburu-buru sambil direnungkan. Jika diperlukan Anda dapat membacanya lebih dari satu kali sampai Anda menangkap pesan Firman Tuhan tersebut.

Pengantar Renungan: Bagian ini merupakan pengantar bagi Anda di dalam merenungkan Firman Tuhan yang telah Anda baca sebelumya

Pertanyaan untuk Direnungkan: Bagian ini bertujuan untuk menolong Anda di dalam merenungkan esensi dari Firman Tuhan yang telah Anda baca beserta penerapannya.

Doa menanggapi Bacaan Alkitab: Bacalah doa ini sebagai respon Anda terhadap renungan Firman Tuhan yang telah lakukan. Anda juga dapat berdoa dengan menggunakan kata-kata Anda sendiri selama doa yangAnda panjatkan sesuai dengan renungan yang telah Anda lakukan.

Doa Bapa Kami: Di dalam bagian ini Anda didorong mengucapkan doa Bapa Kami sebagai doa yang langsung diajarkan oleh Tuhan Yesus sendiri. Isi Doa Bapa Kami itu sendiri sangatlah kaya sehingga menolong kita untuk mengerti bagaimana berdoa yang benar.

Pengakuan Iman Rasuli: Bagian ini bertujuan untuk mengingatkan Anda tentang ringkasan pokok-pokok iman Kristen yang Anda percayai. Pengakuan Iman Rasuli juga akan menjadi pedoman bagi Anda agar Anda tidak diombang-ambingkan ajaran-ajaran yang menyesatkan.

Doa Syafaat: Di dalam bagian ini Anda didorong untuk berdoa bagi bangsa dan negara, orang-orang di dalam keluarga Anda dan juga orang-orang yang perlu Anda doakan.

Waktu Teduh Akhir: Anda menutup Ibadah Harian dengan berdiam diri di hadapan Tuhan

Leksionari: Bagian ini merupakan panduan bagi Anda untuk membaca seluruh Alkitab dalam satu tahun secara kronologis berdasarkan Victory Bible Reading Plan.

Ibadah Harian adalah rangkaian ibadah pribadi sepanjang hari yang dilakukan dengan sengaja dalam waktu-waktu tertentu. Di dalam ibadah Harian, setiap orang didorong untuk berhenti sejenak, melambatkan tempo dan berfokus kepada Tuhan Yesus. Inti dari Ibadah harian adalah memiliki relasi yang akrab dengan Tuhan dan berada bersama Tuhan.

Tujuan Ibadah Harian adalah untuk menciptakan ritme atau irama yang memampukan Anda untuk menghentikan kegiatan pada waktu-waktu yang ditentukan sepanjang hari supaya dapat bersama-sama dengan Tuhan. Melalui Ibadah harian, Anda akan menyadari kehadiran Allah dan bersekutu dengan Dia sepanjang hari sehingga menciptakan suatu keakraban yang nyaman dan berkelanjutan dalam hadirat Allah. Intisari dari kekristenan adalah relasi yang akrab dengan Tuhan

Dengan melakukan Ibadah Harian secara teratur maka Anda sedang membangun relasi yang akrab dengan Tuhan dan semakin mengenal Tuhan. Hal inilah yang membuat Anda tetap kuat dan bertindak meskipun sedang mengalami masa-masa sulit (Daniel 11:32B). Dengan memiliki relasi yang akrab dengan Tuhan maka Anda memiliki Hidup yang produktif, Doa yang efektif dan Hidup yang mempermuliakan Tuhan

Untuk melakukan Ibadah Harian, Anda dapat menggunakan materi Ibadah Harian sebagai panduan Anda. Materi tersebut dapat Anda peroleh di website kami: www.ibadahharian.net atau Anda dapat menginstall aplikasi Ibadah Harian baik dalam IOS maupun Android.

Ibadah Harian ini terbuka bagi siapa saja yang rindu untuk membangun relasi yang akrab dengan Tuhan.

Anda dapat melakukan Ibadah harian sebanyak tiga kali di dalam satu hari dengan rentang waktu sebagai berikut:

Ibadah Pagi : Pukul 05.00 - 08.00
Ibadah Siang : Pukul 12.00 - 14.00
Ibadah Malam : Pukul 18.00 - 22.00

Rentang waktu tersebut merupakan batas waktu yang dapat kita gunakan untuk melakukan ibadah harian. Namun tidak berarti kita harus melakukan ibadah harian selama rentang waktu tersebut. Misalkan Ibadah pagi rentang waktunya adalah 3 jam yaitu dari pukul 5 sampai 8 pagi. Tidak berarti kita harus melakukan ibadah selama 3 jam. Kita dapat melakukan ibadah pagi di antara pukul 5 sampai 8 pagi.

Anda dapat melakukan setiap ibadah harian dari 5 menit sampai 30 menit. Tidak ada batasan berapa lama waktu yang Anda gunakan untuk melakukan Ibadah Harian baik itu Ibadah Pagi, Ibadah Siang maupun Ibadah Malam.

Ibadah Harian perlu dijadwalkan dalam jadwal yang tetap supaya bila Anda tidak melakukannya Anda teringat bahwa Anda belum melakukannya. Kalau tidak ada jadwal yang tetap, maka Anda melakukannya atau tidak melakukannya tidak ada bedanya. Sebab boleh dilakukan kapan-kapan saja.Sama seperti kalau Anda ke dokter karena batuk. Anda diberi resep dan Anda beli obatnya di apotik. Di botol obat ditulis: "Diminum kalau batuk." Artinya kalau batuk baru Anda ingat untuk meminumnya. Kalau tidak batuk, ya tidak minum, tidak merasa perlu untuk minum dan tidak ingat untuk minum! Lain halnya kalau di botol obat ditulis minum tiga kali sehari sesudah makan. Setiap kali makan, pagi, siang dan malam, Anda tahu bahwa Anda punya kewajiban untuk minum obat itu. Kalau Anda belum meminumnya Anda akan tahu bahwa Anda belum melakukan kewajiban Anda.

Jika Anda berhalangan maka Anda tetap boleh melakukan Ibadah Harian. Waktunya dapat saja bergeser sedikit, namun Anda tahu pagi, siang dan malam Anda harus wajib memberikan waktu Anda untuk mengingat Tuhan.

Materi Ibadah Harian untuk dicetak atau di-print dapat Anda download atau unduh di website: www.ibadahharian.net atau Apps Ibadah Harian.

Jika melihat dari definisi dan tujuan Ibadah Harian maka kita dapat menyimpulkan bahwa melakukan Ibadah harian tidaklah sama dengan melakukan devosi atau saat teduh. Ketika Anda melakukan saat teduh atau devosi, pada umumnya, penekanannya cenderung untuk “diisi hari itu” atau “memohon sesuatu bagi kebutuhan Anda”. Namun Ibadah harian lebih kepada mengingat kehadiran Tuhan di dalam hidup Anda. Selain itu Bedanya, kalau saat teduh, di pagi hari Anda membaca Alkitab, merenungkan ayat-ayat yang Anda baca, kemudian berdoa. Selesai. Sepanjang hari seringkali Anda lupa untuk bergantung kepada Tuhan. Lupa karena memang tidak merasa ada kewajiban dan jadwal yang tetap. Tidak demikian halnya dengan Ibadah Harian. Anda punya kewajiban dan punya jadwal yang tetap.

Materi Ibadah Harian dirancang untuk dilakukan sebagai Ibadah Pribadi bukan kelompok. Namun jika diperlukan dan dirasa bermanfaat, Anda diperbolehkan menggunakannya dalam ibadah keluarga dengan melakukan beberapa penyesuaian.

Anda dapat membagikan materi Ibadah Harian kepada teman-teman Anda. Anda dapat mengarahkan teman-teman Anda untuk memperoleh materi melalui website: www.ibadahharian.net dan Apps Ibadah Harian.