materi.php2018-03-13ibadah-pagi

Selasa, 13 Maret 2018

Pukul 05:00 - 08:00

Ibadah Pagi

 

 

Pengantar Ibadah

 

Bermazmurlah bagi TUHAN, yang bersemayam di Sion, beritakanlah perbuatan-Nya di antara bangsa-bangsa, (Mazmur 9:12)

 

 

Waktu Teduh

 

Meneduhkan, menenangkan, dan memusatkan hati kepada Tuhan (1 menit).

 

 

Pujian kepada Tuhan

 

Memuji Tuhan dengan satu lagu pujian yang Anda pilih sendiri.

 

 

Bacaan Alkitab

 

17 Tanda-tanda ini akan menyertai orang-orang yang percaya: mereka akan mengusir setan-setan demi nama-Ku, mereka akan berbicara dalam bahasa-bahasa yang baru bagi mereka, 18 mereka akan memegang ular, dan sekalipun mereka minum racun maut, mereka tidak akan mendapat celaka; mereka akan meletakkan tangannya atas orang sakit, dan orang itu akan sembuh." 19 Sesudah Tuhan Yesus berbicara demikian kepada mereka, terangkatlah Ia ke sorga, lalu duduk di sebelah kanan Allah. 20 Mereka pun pergilah memberitakan Injil ke segala penjuru, dan Tuhan turut bekerja dan meneguhkan firman itu dengan tanda-tanda yang menyertainya. (Markus 16:17-20).

 

 

Pengantar untuk Renungan

 

Ketaatan kepada firman Allah akan memampukan kita untuk melakukan hal-hal yang melampaui keterbatasan kita. Ketaatan kita untuk melakukan perintah Tuhan bukan didasarkan kepada kemampuan kita semata, melainkan didasarkan kepada janji dan kuasa Tuhan. Apabila pada umumnya orang cenderung hanya mau melakukan apa yang menurutnya mampu untuk dia lakukan, tidak demikian dengan Tuhan. Tuhan menginginkan kita untuk taat melakukan perintah Tuhan meskipun nampaknya hal tersebut mustahil untuk dilakukan. Ketika kita mulai bertindak sesuai dengan firman Tuhan sebagai bukti dari ketaatan kita, maka Tuhan akan memampukan kita untuk dapat bertindak melampaui keterbatasan kita.

 

Ketaatan semacam inilah yang ditunjukkan oleh murid-murid Yesus pada saat Tuhan Yesus memberikan perintah untuk memberitakan Injil seperti yang tercatat dalam Markus 16. Tuhan Yesus berjanji bahwa para murid akan disertai dengan tanda-tanda pada saat mereka menaati perintah Tuhan. Tentu tidaklah mudah untuk melakukan perintah Tuhan tersebut dengan keadaan yang terjadi pada saat itu. Namun di saat mereka mulai menaati perintah Tuhan, maka Tuhan menyertai mereka dengan tanda-tanda ajaib di luar kemampuan mereka. Singkat kata, ketaatan kita sebagai murid Tuhan di dalam melakukan perintah-Nya akan memampukan kita bertindak melampaui keterbatasan yang ada.

 

 

Pertanyaan untuk Direnungkan

 

Apakah Anda telah menaati perintah Tuhan yang menurut Anda mustahil untuk dilakukan? Apa bukti dari jawaban Anda?

 

 

Doa Menanggapi Bacaan Alkitab

 

Tuhan Yesus, aku mengakui bahwa aku seringkali tidak taat pada perintah yang Kau berikan kepadaku. Bahkan aku lebih memilih untuk percaya pada apa yang aku pikirkan tentang diriku daripada apa yang Kau katakan. Ampuni aku ya Tuhan jika aku lebih percaya kepada kemampuanku yang terbatas daripada janji-Mu. Bimbinglah aku untuk berani melangkah di dalam melakukan perintah-Mu. Sehingga Engkau memampukan aku untuk hidup melampaui keterbatasanku.

 

Tuhan Yesus yang baik, sekarang aku kembali menyerahkan diriku sepanjang hari ini ke dalam tangan-Mu. Jadikanlah hari ini menjadi hari yang luar biasa. Sertai aku dengan Roh-Mu dan kuasa-Mu di sepanjang hari ini sehingga aku dapat hidup secara maksimal dan menjadi berkat bagi lingkungan di sekitarku. Dalam nama-Mu Tuhan Yesus yang hidup aku berdoa, amin.

 

 

Waktu Teduh

 

Meneduhkan hati di hadapan Tuhan (2 menit).

 

 

Leksionari untuk Hari Ini

 

Markus 16

Mazmur 72

Bilangan 27-28

 


  

Selasa, 13 Maret 2018

Pukul 12:00 - 14:00

Ibadah Siang

 

 

Pengantar Ibadah

 

Ya TUHAN, bukit batuku, kubu pertahananku dan penyelamatku, Allahku, gunung batuku, tempat aku berlindung, perisaiku, tanduk keselamatanku, kota bentengku! (Mazmur 18:3)

 

 

Waktu Teduh

 

Meneduhkan, menenangkan, dan memusatkan hati kepada Tuhan (1 menit).

 

 

Bacaan Alkitab

 

Terpujilah TUHAN, Allah Israel, yang melakukan perbuatan yang ajaib seorang diri! (Mazmur 72:18)

 

 

Doa Menanggapi Bacaan Alkitab

 

Bapa Surgawi, aku bersyukur memiliki Allah seperti Engkau yang mampu melakukan perbuatan-perbuatan ajaib setiap hari. Aku mengagumi dan memuji keperkasaan-Mu ya Tuhan. Tidak ada satupun yang dapat menandingi kedasyatan-Mu. Oleh karena itu ajarlah aku untuk selalu mengandalkan Engkau di dalam hidupku. Aku percaya Engkau sanggup melindungi dan memelihara diriku.

 

Tuhan, aku memohon penyertaan-Mu atas hidupku. Jangan biarkan aku melangkah sendirian. Tuntunlah aku senantiasa agar aku berjalan dalam kehendak-Mu. Berikanku kemampuan untuk dapat melakukan yang terbaik dalam segala hal yang Engkau percayakan kepadaku. Sehingga aku dapat terus menjadi berkat dimanapun aku berada. Dalam nama Yesus Kristus yang penuh kasih, aku memohon. Amin.

 

 

Waktu Teduh

 

Meneduhkan hati di hadapan Tuhan (2 menit).

 


  

Selasa, 13 Maret 2018

Pukul 18:00 - 22:00

Ibadah Malam

 

 

Pengantar Ibadah

 

Berbahagialah orang yang Engkau pilih dan yang Engkau suruh mendekat untuk diam di pelataran-Mu! Kiranya kami menjadi kenyang dengan segala yang baik di rumah-Mu, di bait-Mu yang kudus. (Mazmur 65:5)

 

 

Waktu Teduh

 

Meneduhkan, menenangkan, dan memusatkan hati kepada Tuhan (1 menit).

 

 

Pujian kepada Tuhan

 

Memuji Tuhan dengan satu lagu pujian yang Anda pilih sendiri.

 

 

Bacaan Alkitab

 

4 Mengapa nama ayah kami harus hapus dari tengah-tengah kaumnya, oleh karena ia tidak mempunyai anak laki-laki? Berilah kami tanah milik di antara saudara-saudara ayah kami."  5 Lalu Musa menyampaikan perkara mereka itu ke hadapan TUHAN. 6 Maka berfirmanlah TUHAN kepada Musa: 7 "Perkataan anak-anak perempuan Zelafehad itu benar; memang engkau harus memberikan tanah milik pusaka kepadanya di tengah-tengah saudara-saudara ayahnya; engkau harus memindahkan kepadanya hak atas milik pusaka ayahnya. (Bilangan 27:4-7)

 

 

Pengantar untuk Renungan

 

Tuhan bersedia menuntun kita untuk memecahkan kesulitan yang kita hadapi. Kita seringkali mengandalkan kepandaian kita semata-mata untuk menemukan jawaban atas permasalahan kita. Memang kita tidak dapat mengabaikan pentingnya akal di dalam menemukan jawaban atas masalah kita. Namun ada faktor yang lebih penting dari sekedar kepandaian, yaitu tuntunan Tuhan. Relasi yang akrab dengan Tuhan akan membuat kita menjadi lebih peka terhadap tuntunan-Nya. Berkat tuntunan-Nya kita dapat menemukan solusi yang tepat atas masalah yang kita hadapi.

 

Tuntunan Tuhan telah menolong Musa untuk menemukan jawaban yang tepat atas perkara yang diajukan oleh anak-anak perempuan Zelafehad, seperti yang dituliskan di dalam Bilangan 27.  Anak-anak perempuan dari Zelafehad mengeluh bahwa mereka kehilangan hak waris atas tanah milik ayah mereka yang telah meninggal karena mereka adalah anak perempuan bukan anak laki-laki. Musa pun menyampaikan perkara ini kepada Tuhan dan Tuhan menunjukkan kepada Musa solusi yang tepat atas perkara tersebut. Singkat kata, kita memerlukan tuntunan Tuhan untuk menolong kita supaya dapat menemukan solusi yang tepat dari setiap masalah yang harus kita hadapi.

 

 

Pertanyaan untuk Direnungkan

 

Apakah yang harus Anda lakukan untuk mendapatkan tuntunan Tuhan di dalam menyelesaikan masalah yang Anda hadapi?

 

 

Doa Menanggapi Bacaan Alkitab

 

Tuhan, Engkau adalah pribadi yang baik. Engkau bersedia menuntun hidupku agar aku dapat menemukan jawaban yang tepat atas setiap masalah yang kuhadapi. Ampuni aku ya Tuhan atas kesombonganku, dimana acapkali aku lebih suka mengandalkan kepandaianku daripada Engkau. Berikan aku kepekaan untuk dapat mengenal tuntunan-Mu karena aku menyadari tanpa tuntunan-Mu sulit bagiku untuk dapat menang atas permasalahan yang ada dalam hidupku.

 

Ya Bapa yang baik, aku bersyukur karena Engkau telah menyertaiku sepanjang hari ini. Terima kasih atas berkat, serta perlindungan yang Engkau berikan kepadaku. Sekarang ya Tuhan, aku menyerahkan hari yang telah aku lalui ini ke dalam tangan-Mu. Sempurnakanlah pekerjaan-pekerjaan yang telah aku lakukan. Terima kasih Bapa, hanya di dalam nama Yesus Kristus, Tuhan dan Juruselamatku yang hidup, amin.

 

 

Doa Memohon Rahmat Tuhan

 

Yesus, Anak Domba Allah, kasihanilah kami

Yesus, Anak Domba Allah, kasihanilah kami

Yesus, Penebus Dunia, berilah kami damai-Mu

 

 

Doa Syafaat

 

Berdoalah untuk orang-orang yang sedang memerlukan dukungan doa Anda.

 

 

Waktu Teduh

 

Meneduhkan hati di hadapan Tuhan (2 menit).

 


  

Ibadah Harian adalah rangkaian ibadah pribadi sepanjang hari yang dilakukan dengan sengaja dalam waktu-waktu tertentu. Di dalam ibadah Harian, setiap orang didorong untuk berhenti sejenak, melambatkan tempo dan berfokus kepada Yesus. Inti dari Ibadah harian adalah memiliki relasi yang akrab dengan Tuhan dan berada bersama Tuhan.

Dengan melakukan Ibadah Harian secara teratur maka Anda sedang membangun relasi yang akrab dengan Tuhan dan semakin mengenal Tuhan. Hal inilah yang membuat Anda tetap kuat dan bertindak meskipun sedang mengalami masa-masa sulit (Daniel 11:32B). Dengan memiliki relasi yang akrab dengan Tuhan maka Anda memiliki Hidup yang produktif, Doa yang efektif dan Hidup yang mempermuliakan Tuhan

Unsur-unsur di Dalam Ibadah Harian

Paling tidak ada lima unsur utama yang harus ada dalam setiap ibadah harian :


Mempersiapkan Hati

Pujian Penyembahan

Membaca ayat Alkitab

Merenungkan Firman Tuhan

Berdoa

Ibadah harian ini dilakukan tiga kali sehari, yaitu dalam rentang waktu sebagai berikut:
Ibadah Pagi : Pukul 05.00 - 08.00
Ibadah Siang : Pukul 12.00 - 14.00
Ibadah Malam : Pukul 18.00 - 22.00

Di dalam rentang waktu tersebut setiap kali kita mengambil waktu antara 5 sampai 15 menit untuk beribadah kepada Tuhan. Panjang pendeknya waktu ini disesuaikan dengan keadaan dan kegiatan masing-masing orang.

PERSIAPAN UNTUK MELAKUKAN IBADAH HARIAN

Langkah 1: Pastikan Anda memperoleh materi Ibadah Harian . Materi tersebut dapat Anda peroleh melalui website: www.ibadahharian.net atau Apps: Ibadah Harian baik di dalam versi IOS maupun Android.

Langkah 2: Tentukan waktu dan lokasi bagi Anda untuk melakukan Ibadah Harian tanpa terganggu.

Langkah 3: Ikuti petunjuk seperti yang tertulis di dalam Materi Ibadah Harian

PANDUAN MENGGUNAKAN MATERI IBADAH HARIAN

Pengantar Ibadah: Di dalam bagian ini Anda diharapkan untuk membaca ayat sebagai pengantar untuk masuk di dalam Ibadah Harian.

Waktu Teduh Awal: Waktu teduh ini merupakan saat dimana Anda memfokuskan hati dan pikiran Anda kepada Tuhan dengan tuntunan dari ayat di dalam Pengantar Ibadah

Pujian: Pilihlah lagu pujian yang Anda ketahui yang dapat mendekatkan diri Anda kepada Tuhan

Pembacaan Ayat: Bacalah ayat yang tersedia dengan tidak terburu-buru sambil direnungkan. Jika diperlukan Anda dapat membacanya lebih dari satu kali sampai Anda menangkap pesan Firman Tuhan tersebut.

Pengantar Renungan: Bagian ini merupakan pengantar bagi Anda di dalam merenungkan Firman Tuhan yang telah Anda baca sebelumya

Pertanyaan untuk Direnungkan: Bagian ini bertujuan untuk menolong Anda di dalam merenungkan esensi dari Firman Tuhan yang telah Anda baca beserta penerapannya.

Doa menanggapi Bacaan Alkitab: Bacalah doa ini sebagai respon Anda terhadap renungan Firman Tuhan yang telah lakukan. Anda juga dapat berdoa dengan menggunakan kata-kata Anda sendiri selama doa yangAnda panjatkan sesuai dengan renungan yang telah Anda lakukan.

Doa Bapa Kami: Di dalam bagian ini Anda didorong mengucapkan doa Bapa Kami sebagai doa yang langsung diajarkan oleh Tuhan Yesus sendiri. Isi Doa Bapa Kami itu sendiri sangatlah kaya sehingga menolong kita untuk mengerti bagaimana berdoa yang benar.

Pengakuan Iman Rasuli: Bagian ini bertujuan untuk mengingatkan Anda tentang ringkasan pokok-pokok iman Kristen yang Anda percayai. Pengakuan Iman Rasuli juga akan menjadi pedoman bagi Anda agar Anda tidak diombang-ambingkan ajaran-ajaran yang menyesatkan.

Doa Syafaat: Di dalam bagian ini Anda didorong untuk berdoa bagi bangsa dan negara, orang-orang di dalam keluarga Anda dan juga orang-orang yang perlu Anda doakan.

Waktu Teduh Akhir: Anda menutup Ibadah Harian dengan berdiam diri di hadapan Tuhan

Leksionari: Bagian ini merupakan panduan bagi Anda untuk membaca seluruh Alkitab dalam satu tahun secara kronologis berdasarkan Victory Bible Reading Plan.

Ibadah Harian adalah rangkaian ibadah pribadi sepanjang hari yang dilakukan dengan sengaja dalam waktu-waktu tertentu. Di dalam ibadah Harian, setiap orang didorong untuk berhenti sejenak, melambatkan tempo dan berfokus kepada Tuhan Yesus. Inti dari Ibadah harian adalah memiliki relasi yang akrab dengan Tuhan dan berada bersama Tuhan.

Tujuan Ibadah Harian adalah untuk menciptakan ritme atau irama yang memampukan Anda untuk menghentikan kegiatan pada waktu-waktu yang ditentukan sepanjang hari supaya dapat bersama-sama dengan Tuhan. Melalui Ibadah harian, Anda akan menyadari kehadiran Allah dan bersekutu dengan Dia sepanjang hari sehingga menciptakan suatu keakraban yang nyaman dan berkelanjutan dalam hadirat Allah. Intisari dari kekristenan adalah relasi yang akrab dengan Tuhan

Dengan melakukan Ibadah Harian secara teratur maka Anda sedang membangun relasi yang akrab dengan Tuhan dan semakin mengenal Tuhan. Hal inilah yang membuat Anda tetap kuat dan bertindak meskipun sedang mengalami masa-masa sulit (Daniel 11:32B). Dengan memiliki relasi yang akrab dengan Tuhan maka Anda memiliki Hidup yang produktif, Doa yang efektif dan Hidup yang mempermuliakan Tuhan

Untuk melakukan Ibadah Harian, Anda dapat menggunakan materi Ibadah Harian sebagai panduan Anda. Materi tersebut dapat Anda peroleh di website kami: www.ibadahharian.net atau Anda dapat menginstall aplikasi Ibadah Harian baik dalam IOS maupun Android.

Ibadah Harian ini terbuka bagi siapa saja yang rindu untuk membangun relasi yang akrab dengan Tuhan.

Anda dapat melakukan Ibadah harian sebanyak tiga kali di dalam satu hari dengan rentang waktu sebagai berikut:

Ibadah Pagi : Pukul 05.00 - 08.00
Ibadah Siang : Pukul 12.00 - 14.00
Ibadah Malam : Pukul 18.00 - 22.00

Rentang waktu tersebut merupakan batas waktu yang dapat kita gunakan untuk melakukan ibadah harian. Namun tidak berarti kita harus melakukan ibadah harian selama rentang waktu tersebut. Misalkan Ibadah pagi rentang waktunya adalah 3 jam yaitu dari pukul 5 sampai 8 pagi. Tidak berarti kita harus melakukan ibadah selama 3 jam. Kita dapat melakukan ibadah pagi di antara pukul 5 sampai 8 pagi.

Anda dapat melakukan setiap ibadah harian dari 5 menit sampai 30 menit. Tidak ada batasan berapa lama waktu yang Anda gunakan untuk melakukan Ibadah Harian baik itu Ibadah Pagi, Ibadah Siang maupun Ibadah Malam.

Ibadah Harian perlu dijadwalkan dalam jadwal yang tetap supaya bila Anda tidak melakukannya Anda teringat bahwa Anda belum melakukannya. Kalau tidak ada jadwal yang tetap, maka Anda melakukannya atau tidak melakukannya tidak ada bedanya. Sebab boleh dilakukan kapan-kapan saja.Sama seperti kalau Anda ke dokter karena batuk. Anda diberi resep dan Anda beli obatnya di apotik. Di botol obat ditulis: "Diminum kalau batuk." Artinya kalau batuk baru Anda ingat untuk meminumnya. Kalau tidak batuk, ya tidak minum, tidak merasa perlu untuk minum dan tidak ingat untuk minum! Lain halnya kalau di botol obat ditulis minum tiga kali sehari sesudah makan. Setiap kali makan, pagi, siang dan malam, Anda tahu bahwa Anda punya kewajiban untuk minum obat itu. Kalau Anda belum meminumnya Anda akan tahu bahwa Anda belum melakukan kewajiban Anda.

Jika Anda berhalangan maka Anda tetap boleh melakukan Ibadah Harian. Waktunya dapat saja bergeser sedikit, namun Anda tahu pagi, siang dan malam Anda harus wajib memberikan waktu Anda untuk mengingat Tuhan.

Materi Ibadah Harian untuk dicetak atau di-print dapat Anda download atau unduh di website: www.ibadahharian.net atau Apps Ibadah Harian.

Jika melihat dari definisi dan tujuan Ibadah Harian maka kita dapat menyimpulkan bahwa melakukan Ibadah harian tidaklah sama dengan melakukan devosi atau saat teduh. Ketika Anda melakukan saat teduh atau devosi, pada umumnya, penekanannya cenderung untuk “diisi hari itu” atau “memohon sesuatu bagi kebutuhan Anda”. Namun Ibadah harian lebih kepada mengingat kehadiran Tuhan di dalam hidup Anda. Selain itu Bedanya, kalau saat teduh, di pagi hari Anda membaca Alkitab, merenungkan ayat-ayat yang Anda baca, kemudian berdoa. Selesai. Sepanjang hari seringkali Anda lupa untuk bergantung kepada Tuhan. Lupa karena memang tidak merasa ada kewajiban dan jadwal yang tetap. Tidak demikian halnya dengan Ibadah Harian. Anda punya kewajiban dan punya jadwal yang tetap.

Materi Ibadah Harian dirancang untuk dilakukan sebagai Ibadah Pribadi bukan kelompok. Namun jika diperlukan dan dirasa bermanfaat, Anda diperbolehkan menggunakannya dalam ibadah keluarga dengan melakukan beberapa penyesuaian.

Anda dapat membagikan materi Ibadah Harian kepada teman-teman Anda. Anda dapat mengarahkan teman-teman Anda untuk memperoleh materi melalui website: www.ibadahharian.net dan Apps Ibadah Harian.