Tanggal 15 Agustus

Ibadah Pagi

Pukul 05:00 - 08:00

 

 

Pengantar Ibadah

 

Janji Tuhan adalah janji yang murni, bagaikan perak yang teruji, tujuh kali dimurnikan dalam dapur peleburan di tanah. (Mazmur 12:7)

 

 

Waktu Teduh

 

Meneduhkan, menenangkan, dan memusatkan hati kepada Tuhan (1 menit).

 

 

Pujian kepada Tuhan

 

Memuji Tuhan dengan satu lagu pujian yang Anda pilih sendiri.

 

 

Bacaan Alkitab

 

16 Segala tulisan yang diilhamkan Allah memang bermanfaat untuk mengajar, untuk menyatakan kesalahan, untuk memperbaiki kelakuan dan untuk mendidik orang dalam kebenaran. 17 Dengan demikian tiap-tiap manusia kepunyaan Allah diperlengkapi untuk setiap perbuatan baik. (2Timotius 3:16, 17)

 

 

Pengantar untuk Renungan

 

Bukan saja Allah selalu bekerja dengan tujuan yang jelas, juga semua yang Ia lakukan senantiasa dengan tujuan yang baik bagi umat-Nya. Ia tidak pernah bertindak secara serampangan seperti yang dilakukan oleh mereka yang hidup secara sembrono. Sebagai pribadi yang bertanggung jawab maka apapun yang Ia kerjakan selalu memiliki tujuan di baliknya. Bukan itu saja, di dalam setiap tindakan yang Ia lakukan juga selalu terkandung maksud yang baik. Sebab sebagai pribadi yang penuh dengan kasih, Tuhan tidak pernah merencanakan hal yang buruk bagi orang-orang yang dikasihi-Nya. Oleh sebab itu, apapun yang Ia rencanakan dan kerjakan bagi umat-Nya adalah selalu demi kebaikan mereka.

 

Prinsip tentang tujuan Tuhan dalam bekerja itu antara lain dapat dilihat di dalam 2Timotius 3. Di situ rasul Paulus mengemukakan tentang maksud Allah dalam menyampaikan firman-Nya. Ia berkata: “Segala tulisan yang diilhamkan Allah memang bermanfaat untuk mengajar, untuk menyatakan kesalahan, untuk memperbaiki kelakuan dan untuk mendidik orang dalam kebenaran.” Hal ini menunjukkan bahwa tujuan Allah dalam bekerja, dalam hal ini yaitu menyampaikan firman-Nya, adalah demi kebaikan manusia. Oleh sebab itu kalaupun kita belum dapat memahami maksud dari karya-Nya di dalam hidup kita, kita tetap percaya bahwa di balik semua itu Ia memiliki tujuan yang baik bagi diri kita.

 

 

Pertanyaan untuk Direnungkan

 

Patutkah Anda berprasangka yang buruk tentang tujuan Tuhan bagi hidup Anda? Mengapa demikian?

 

 

Doa Menanggapi Bacaan Alkitab

 

Aku bersyukur kepada-Mu, ya Bapa, karena firman-Mu mendidik dan membentuk diriku, yaitu demi mendatangkan kebaikan bagi hidupku. Aku membuka diri kepada firman-Mu, tunjukkanlah kesalahan-kesalahanku, dan perbaikilah kelakuanku dengan sabda-Mu. Ajarlah diriku untuk senantiasa mempercayai maksud-Mu yang baik bagi hidupku, dan menyerahkan diriku ke dalam rencana-Mu. Tuntunlah diriku agar aku hidup sesuai dengan kehendak-Mu. Sehingga dengan demikian hidupku merupakan persembahan yang berkenan kepada-Mu.

 

Bapa surgawi, aku memasrahkan diriku ke dalam tangan-Mu. Aku memohon penyertaan Roh-Mu di sepanjang waktu yang akan kulewati pada hari ini. Di bawah naungan kasih-Mu aku merasakan damai sejahtera, karena Engkaulah gunung batu perlindunganku. Jagalah diriku seperti biji mata-Mu, dan jangan biarkan aku terjerumus ke dalam pencobaan. Tolonglah diriku agar mampu mengerjakan semua tugas dan tanggung jawabku secara maksimal. Berkatilah hidupku dengan keberhasilan serta jadikanlah diriku sebagai saluran berkat-Mu. Di dalam nama Yesus Kristus, Tuhan dan Penuntun hidupku, aku berdoa. Amin.

 

 

Pengakuan Iman Rasuli

 

Aku percaya kepada Allah, Bapa yang Mahakuasa, Khalik langit dan bumi.

Dan kepada Yesus Kristus, Anak-Nya yang Tunggal, Tuhan kita.

Yang dikandung daripada Roh Kudus, lahir dari anak dara Maria.

Yang menderita sengsara di bawah pemerintahan Pontius Pilatus, disalibkan, mati dan dikuburkan, turun ke dalam kerajaan maut.

Pada hari yang ketiga bangkit pula dari antara orang mati.

Naik ke surga, duduk di sebelah kanan Allah, Bapa yang Mahakuasa, dan dari sana Ia akan datang untuk menghakimi orang yang hidup dan yang mati.

Aku percaya kepada Roh Kudus; gereja yang kudus dan am; persekutuan orang kudus; pengampunan dosa; kebangkitan tubuh; dan hidup yang kekal. Amin.

 

 

Waktu Teduh

 

Meneduhkan hati di hadapan Tuhan (2 menit).

 

 

Leksionari untuk Hari Ini

 

2Timotius 3

Mazmur 45

Yesaya 43-44

 

 

 

 

Music: Bless The Lord

Composer: Jacques Berthier

© Ateliers et Presses de Taizé, 71250 Taizé, France

Musik yang digunakan di audio IH dapat dibeli: www.exultet-solutions.com/shop/pages-main/partner_id-10/language-en/index.html

 

 

Music: Jesus, Remember Me

Composer: Jacques Berthier

© Ateliers et Presses de Taizé, 71250 Taizé, France

Musik yang digunakan di audio IH dapat dibeli: www.exultet-solutions.com/shop/pages-main/partner_id-10/language-en/index.html

 


  

Tanggal 15 Agustus

Ibadah Siang

Pukul 12:00 - 14:00

 

 

Pengantar Ibadah

 

2 Allahku, kepada-Mu aku percaya; janganlah kiranya aku mendapat malu; janganlah musuh-musuhku beria-ria atas aku. 3 Ya, semua orang yang menantikan Engkau takkan mendapat malu; … (Mazmur 25:2, 3)

 

 

Waktu Teduh

 

Meneduhkan, menenangkan, dan memusatkan hati kepada Tuhan (1 menit).

 

 

Bacaan Alkitab

 

2 Hatiku meluap dengan kata-kata indah, aku hendak menyampaikan sajakku kepada raja; lidahku ialah pena seorang jurutulis yang mahir. 18 Aku mau memasyhurkan namamu turun-temurun; sebab itu bangsa-bangsa akan bersyukur kepadamu untuk seterusnya dan selamanya. (Mazmur 45:2, 18)

 

 

Doa Menanggapi Bacaan Alkitab

 

Tuhan, aku berterima kasih untuk semua janji-Mu yang indah bagi hidupku. Karena sesungguhnya Engkau setia kepada firman-Mu, dan tidak ada rencana-Mu yang gagal. Kebaikan-Mu turun-temurun atas hidupku, dan semua itu kualami karena anugerah-Mu yang besar bagi diriku. Sebab sebenarnya aku tidak layak untuk mengalami kebaikan-Mu. Hanya oleh karena kemurahan-Mu aku mengalaminya. Itu sebabnya aku memuji-muji nama-Mu di sepanjang hidupku.

 

Pada siang hari ini kembali aku datang menghadap takhta-Mu dan memohon penyertaan-Mu. Mampukanlah diriku untuk menyelesaikan tugas dan tanggung jawab yang Engkau percayakan kepadaku. Aku percaya, sesuai dengan firman-Mu, bahwa Engkau akan memberi kemenangan kepadaku atas semua persoalan dalam hidupku. Supaya dengan demikian orang-orang di sekitarku dapat melihat betapa besarnya kebaikan-Mu dan mereka akan memuji-muji nama-Mu. Tuhan, muliakanlah diri-Mu melalui hidupku. Di dalam nama Yesus Kristus, Tuhan dan Pengharapanku, aku berdoa. Amin.

 

 

Waktu Teduh

 

Meneduhkan hati di hadapan Tuhan (2 menit).

 

 

 

 

Music: Misericordias Domini

Composer: Jacques Berthier

© Ateliers et Presses de Taizé, 71250 Taizé, France

Musik yang digunakan di audio IH dapat dibeli: www.exultet-solutions.com/shop/pages-main/partner_id-10/language-en/index.html

 

 

Music: Jesus, Remember Me

Composer: Jacques Berthier

© Ateliers et Presses de Taizé, 71250 Taizé, France

Musik yang digunakan di audio IH dapat dibeli: www.exultet-solutions.com/shop/pages-main/partner_id-10/language-en/index.html

 


  

Tanggal 15 Agustus

Ibadah Malam

Pukul 18:00 - 22:00

 

 

Pengantar Ibadah

 

Engkaulah persembunyian bagiku, terhadap kesesakan Engkau menjaga aku, Engkau mengelilingi aku, sehingga aku luput dan bersorak. (Mazmur 32:7)

 

 

Waktu Teduh

 

Meneduhkan, menenangkan, dan memusatkan hati kepada Tuhan (1 menit).

 

 

Pujian kepada Tuhan

 

Memuji Tuhan dengan satu lagu pujian yang Anda pilih sendiri.

 

 

Bacaan Alkitab

 

2 Beginilah firman TUHAN yang menjadikan engkau, yang membentuk engkau sejak dari kandungan dan yang menolong engkau: Janganlah takut, hai hamba-Ku Yakub, dan hai Yesyurun, yang telah Kupilih! 3 Sebab Aku akan mencurahkan air ke atas tanah yang haus, dan hujan lebat ke atas tempat yang kering. Aku akan mencurahkan Roh-Ku ke atas keturunanmu, dan berkat-Ku ke atas anak cucumu. (Yesaya 44:2, 3)

 

 

Pengantar untuk Renungan

 

Kita tidak perlu merasa kuatir tentang masa depan yang tak dapat kita jangkau, karena tangan Allah sanggup untuk mengaturnya. Sebagai seorang manusia kemampuan kita untuk menjangkau hari esok sangatlah terbatas. Kalaupun kita ingin mengaturnya, tidak ada jaminan bahwa keinginan tersebut pasti akan terwujud. Sebagai akibat, tidak jarang orang yang merasa takut untuk menghadapi masa depannya. Namun tidak demikian halnya kalau kita percaya bahwa Tuhan adalah pribadi yang berkuasa dan penuh dengan kasih. Dengan kasih dan kuasa-Nya yang tidak terbatas itu Ia sanggup menyediakan masa depan yang indah bagi kita, anak-anak-Nya.

 

Kesanggupan Allah di dalam menjangkau hari esok dengan penuh kasih itulah yang ditegaskan-Nya melalui nabi Yesaya dan dicatat di dalam Yesaya 44. Kepada umat-Nya Allah berkata bahwa Ia telah membentuk dan menolong mereka di masa lampau. Kemudian Ia berkata bahwa “Aku akan mencurahkan Roh-Ku ke atas keturunanmu, dan berkat-Ku ke atas anak cucumu.” Hal ini menunjukkan kasih dan kuasa-Nya yang tidak terbatas, sehingga Ia sanggup mengatur masa depan umat-Nya, yaitu sampai kepada anak cucu mereka. Kasih dan kuasa Tuhan itulah yang memungkinkan diri kita untuk menghadapi hari esok tanpa rasa kuatir ataupun ragu.

 

 

Pertanyaan untuk Direnungkan

 

Perlukah Anda merasa kuatir tentang masa depan Anda? Mengapa demikian?

 

 

Doa Menanggapi Bacaan Alkitab

 

Bapa surgawi, aku bersyukur kepada-Mu karena kasih dan kuasa-Mu tidak terbatas. Dengan kuasa-Mu itu Engkau sanggup melakukan banyak hal yang diriku tidak mampu untuk mengerjakannya. Sesungguhnya tidak ada yang mustahil bagi diri-Mu. Dengan kasih-Mu Engkau menjamin masa depanku dan menjadikannya indah sesuai dengan rencana-Mu. Kasih dan kuasa-Mu yang tidak terbatas itu memampukan diriku untuk menatap hari esok dengan penuh pegharapan dan tanpa kekuatiran.

 

Di dalam rasa syukur kepada-Mu, aku menyerahkan hidupku dan masa depanku ke dalam tangan-Mu. Aku berterima kasih untuk penyertaan-Mu yang telah kualami di sepanjang hari ini. Kehadiran-Mu di dalam hidupku memberi damai sejahtera di dalam jiwaku. Oleh pertolongan Roh-Mu aku disanggupkan untuk melakukan pekerjaan-pekerjaan yang melampaui kemampuan diriku. Bapa, berkatilah semua yang telah kukerjakan pada hari ini dengan keberhasilan, sehingga kehidupanku merupakan saksi yang memuliakan nama-Mu. Di dalam nama Yesus Kristus, Tuhan dan Gembalaku, aku berdoa. Amin.

 

 

Doa Syafaat

 

­­Berdoalah untuk orang-orang yang sedang memerlukan dukungan doa Anda.

 

 

Waktu Teduh

 

Meneduhkan hati di hadapan Tuhan (2 menit).

 

 

 

 

Music: Fiez Vous en Lui

Composer: Taizé

© Ateliers et Presses de Taizé, 71250 Taizé, France

Musik yang digunakan di audio IH dapat dibeli: www.exultet-solutions.com/shop/pages-main/partner_id-10/language-en/index.html

 

 

Music: Jesus, Remember Me

Composer: Jacques Berthier

© Ateliers et Presses de Taizé, 71250 Taizé, France

Musik yang digunakan di audio IH dapat dibeli: www.exultet-solutions.com/shop/pages-main/partner_id-10/language-en/index.html

 


  

Ibadah Harian adalah rangkaian ibadah pribadi sepanjang hari yang dilakukan dengan sengaja dalam waktu-waktu tertentu. Di dalam ibadah Harian, setiap orang didorong untuk berhenti sejenak, melambatkan tempo dan berfokus kepada Yesus. Inti dari Ibadah harian adalah memiliki relasi yang akrab dengan Tuhan dan berada bersama Tuhan.

Dengan melakukan Ibadah Harian secara teratur maka Anda sedang membangun relasi yang akrab dengan Tuhan dan semakin mengenal Tuhan. Hal inilah yang membuat Anda tetap kuat dan bertindak meskipun sedang mengalami masa-masa sulit (Daniel 11:32B). Dengan memiliki relasi yang akrab dengan Tuhan maka Anda memiliki Hidup yang produktif, Doa yang efektif dan Hidup yang mempermuliakan Tuhan

Unsur-unsur di Dalam Ibadah Harian

Paling tidak ada lima unsur utama yang harus ada dalam setiap ibadah harian :


Mempersiapkan Hati

Pujian Penyembahan

Membaca ayat Alkitab

Merenungkan Firman Tuhan

Berdoa

Ibadah harian ini dilakukan tiga kali sehari, yaitu dalam rentang waktu sebagai berikut:
Ibadah Pagi : Pukul 05.00 - 08.00
Ibadah Siang : Pukul 12.00 - 14.00
Ibadah Malam : Pukul 18.00 - 22.00

Di dalam rentang waktu tersebut setiap kali kita mengambil waktu antara 5 sampai 15 menit untuk beribadah kepada Tuhan. Panjang pendeknya waktu ini disesuaikan dengan keadaan dan kegiatan masing-masing orang.

PERSIAPAN UNTUK MELAKUKAN IBADAH HARIAN

Langkah 1: Pastikan Anda memperoleh materi Ibadah Harian . Materi tersebut dapat Anda peroleh melalui website: www.ibadahharian.net atau Apps: Ibadah Harian baik di dalam versi IOS maupun Android.

Langkah 2: Tentukan waktu dan lokasi bagi Anda untuk melakukan Ibadah Harian tanpa terganggu.

Langkah 3: Ikuti petunjuk seperti yang tertulis di dalam Materi Ibadah Harian

PANDUAN MENGGUNAKAN MATERI IBADAH HARIAN

Pengantar Ibadah: Di dalam bagian ini Anda diharapkan untuk membaca ayat sebagai pengantar untuk masuk di dalam Ibadah Harian.

Waktu Teduh Awal: Waktu teduh ini merupakan saat dimana Anda memfokuskan hati dan pikiran Anda kepada Tuhan dengan tuntunan dari ayat di dalam Pengantar Ibadah

Pujian: Pilihlah lagu pujian yang Anda ketahui yang dapat mendekatkan diri Anda kepada Tuhan

Pembacaan Ayat: Bacalah ayat yang tersedia dengan tidak terburu-buru sambil direnungkan. Jika diperlukan Anda dapat membacanya lebih dari satu kali sampai Anda menangkap pesan Firman Tuhan tersebut.

Pengantar Renungan: Bagian ini merupakan pengantar bagi Anda di dalam merenungkan Firman Tuhan yang telah Anda baca sebelumya

Pertanyaan untuk Direnungkan: Bagian ini bertujuan untuk menolong Anda di dalam merenungkan esensi dari Firman Tuhan yang telah Anda baca beserta penerapannya.

Doa menanggapi Bacaan Alkitab: Bacalah doa ini sebagai respon Anda terhadap renungan Firman Tuhan yang telah lakukan. Anda juga dapat berdoa dengan menggunakan kata-kata Anda sendiri selama doa yangAnda panjatkan sesuai dengan renungan yang telah Anda lakukan.

Doa Bapa Kami: Di dalam bagian ini Anda didorong mengucapkan doa Bapa Kami sebagai doa yang langsung diajarkan oleh Tuhan Yesus sendiri. Isi Doa Bapa Kami itu sendiri sangatlah kaya sehingga menolong kita untuk mengerti bagaimana berdoa yang benar.

Pengakuan Iman Rasuli: Bagian ini bertujuan untuk mengingatkan Anda tentang ringkasan pokok-pokok iman Kristen yang Anda percayai. Pengakuan Iman Rasuli juga akan menjadi pedoman bagi Anda agar Anda tidak diombang-ambingkan ajaran-ajaran yang menyesatkan.

Doa Syafaat: Di dalam bagian ini Anda didorong untuk berdoa bagi bangsa dan negara, orang-orang di dalam keluarga Anda dan juga orang-orang yang perlu Anda doakan.

Waktu Teduh Akhir: Anda menutup Ibadah Harian dengan berdiam diri di hadapan Tuhan

Leksionari: Bagian ini merupakan panduan bagi Anda untuk membaca seluruh Alkitab dalam satu tahun secara kronologis berdasarkan Victory Bible Reading Plan.

Ibadah Harian adalah rangkaian ibadah pribadi sepanjang hari yang dilakukan dengan sengaja dalam waktu-waktu tertentu. Di dalam ibadah Harian, setiap orang didorong untuk berhenti sejenak, melambatkan tempo dan berfokus kepada Tuhan Yesus. Inti dari Ibadah harian adalah memiliki relasi yang akrab dengan Tuhan dan berada bersama Tuhan.

Tujuan Ibadah Harian adalah untuk menciptakan ritme atau irama yang memampukan Anda untuk menghentikan kegiatan pada waktu-waktu yang ditentukan sepanjang hari supaya dapat bersama-sama dengan Tuhan. Melalui Ibadah harian, Anda akan menyadari kehadiran Allah dan bersekutu dengan Dia sepanjang hari sehingga menciptakan suatu keakraban yang nyaman dan berkelanjutan dalam hadirat Allah. Intisari dari kekristenan adalah relasi yang akrab dengan Tuhan

Dengan melakukan Ibadah Harian secara teratur maka Anda sedang membangun relasi yang akrab dengan Tuhan dan semakin mengenal Tuhan. Hal inilah yang membuat Anda tetap kuat dan bertindak meskipun sedang mengalami masa-masa sulit (Daniel 11:32B). Dengan memiliki relasi yang akrab dengan Tuhan maka Anda memiliki Hidup yang produktif, Doa yang efektif dan Hidup yang mempermuliakan Tuhan

Untuk melakukan Ibadah Harian, Anda dapat menggunakan materi Ibadah Harian sebagai panduan Anda. Materi tersebut dapat Anda peroleh di website kami: www.ibadahharian.net atau Anda dapat menginstall aplikasi Ibadah Harian baik dalam IOS maupun Android.

Ibadah Harian ini terbuka bagi siapa saja yang rindu untuk membangun relasi yang akrab dengan Tuhan.

Anda dapat melakukan Ibadah harian sebanyak tiga kali di dalam satu hari dengan rentang waktu sebagai berikut:

Ibadah Pagi : Pukul 05.00 - 08.00
Ibadah Siang : Pukul 12.00 - 14.00
Ibadah Malam : Pukul 18.00 - 22.00

Rentang waktu tersebut merupakan batas waktu yang dapat kita gunakan untuk melakukan ibadah harian. Namun tidak berarti kita harus melakukan ibadah harian selama rentang waktu tersebut. Misalkan Ibadah pagi rentang waktunya adalah 3 jam yaitu dari pukul 5 sampai 8 pagi. Tidak berarti kita harus melakukan ibadah selama 3 jam. Kita dapat melakukan ibadah pagi di antara pukul 5 sampai 8 pagi.

Anda dapat melakukan setiap ibadah harian dari 5 menit sampai 30 menit. Tidak ada batasan berapa lama waktu yang Anda gunakan untuk melakukan Ibadah Harian baik itu Ibadah Pagi, Ibadah Siang maupun Ibadah Malam.

Ibadah Harian perlu dijadwalkan dalam jadwal yang tetap supaya bila Anda tidak melakukannya Anda teringat bahwa Anda belum melakukannya. Kalau tidak ada jadwal yang tetap, maka Anda melakukannya atau tidak melakukannya tidak ada bedanya. Sebab boleh dilakukan kapan-kapan saja.Sama seperti kalau Anda ke dokter karena batuk. Anda diberi resep dan Anda beli obatnya di apotik. Di botol obat ditulis: "Diminum kalau batuk." Artinya kalau batuk baru Anda ingat untuk meminumnya. Kalau tidak batuk, ya tidak minum, tidak merasa perlu untuk minum dan tidak ingat untuk minum! Lain halnya kalau di botol obat ditulis minum tiga kali sehari sesudah makan. Setiap kali makan, pagi, siang dan malam, Anda tahu bahwa Anda punya kewajiban untuk minum obat itu. Kalau Anda belum meminumnya Anda akan tahu bahwa Anda belum melakukan kewajiban Anda.

Jika Anda berhalangan maka Anda tetap boleh melakukan Ibadah Harian. Waktunya dapat saja bergeser sedikit, namun Anda tahu pagi, siang dan malam Anda harus wajib memberikan waktu Anda untuk mengingat Tuhan.

Materi Ibadah Harian untuk dicetak atau di-print dapat Anda download atau unduh di website: www.ibadahharian.net atau Apps Ibadah Harian.

Jika melihat dari definisi dan tujuan Ibadah Harian maka kita dapat menyimpulkan bahwa melakukan Ibadah harian tidaklah sama dengan melakukan devosi atau saat teduh. Ketika Anda melakukan saat teduh atau devosi, pada umumnya, penekanannya cenderung untuk “diisi hari itu” atau “memohon sesuatu bagi kebutuhan Anda”. Namun Ibadah harian lebih kepada mengingat kehadiran Tuhan di dalam hidup Anda. Selain itu Bedanya, kalau saat teduh, di pagi hari Anda membaca Alkitab, merenungkan ayat-ayat yang Anda baca, kemudian berdoa. Selesai. Sepanjang hari seringkali Anda lupa untuk bergantung kepada Tuhan. Lupa karena memang tidak merasa ada kewajiban dan jadwal yang tetap. Tidak demikian halnya dengan Ibadah Harian. Anda punya kewajiban dan punya jadwal yang tetap.

Materi Ibadah Harian dirancang untuk dilakukan sebagai Ibadah Pribadi bukan kelompok. Namun jika diperlukan dan dirasa bermanfaat, Anda diperbolehkan menggunakannya dalam ibadah keluarga dengan melakukan beberapa penyesuaian.

Anda dapat membagikan materi Ibadah Harian kepada teman-teman Anda. Anda dapat mengarahkan teman-teman Anda untuk memperoleh materi melalui website: www.ibadahharian.net dan Apps Ibadah Harian.